Ditemui Dedy Mulyadi, Ayah Pegi Ungkap Sosok Sang Anak yang Dituduh Jadi Otak dalam Kasus Pembunuhan Vina, Yakin Anaknya Tak Bersalah

Dedy Mulyadi temui ayah Pegi, orang tua terpidana yang disebut sebagai otak kasus pembunuhan Vina.
Dedy Mulyadi temui ayah Pegi, orang tua terpidana yang disebut sebagai otak kasus pembunuhan Vina. Source: Foto/Tangkap layar Youtube KANG DEDI MULYADI CHANNEL

Nasional, gemasulawesi - Dedi Mulyadi, politisi dan juga mantan Bupati Purwakarta, baru-baru ini bertemu dengan ayah Pegi Setiawan di Bandung untuk mendalami kasus pembunuhan dan pemerkosaan yang menimpa anak seorang polisi di Cirebon pada tahun 2016.

Pegi Setiawan dituduh sebagai otak dari kejahatan tersebut, yang membawa konsekuensi berat, termasuk ancaman hukuman mati.

Dalam pertemuan ini, berbagai keterangan penting diungkap dan reaksi dari para kuli bangunan yang mengenal Pegi juga muncul.

Kasus yang melibatkan Pegi Setiawan bermula pada peristiwa pembunuhan dan pemerkosaan yang terjadi di Cirebon pada tanggal 27 Agustus 2016.

Baca Juga:
Hotman Paris Sebut Linda, Saksi Kunci Kasus Pembunuhan Vina Kembali Kesurupan, Bongkar Adanya Sosok Pelaku Baru yang Harus Ditangkap

Tuduhan ini mengagetkan banyak pihak, terutama keluarga Pegi yang yakin bahwa Pegi tidak bersalah.

Rudi Irawan, ayah Pegi, dengan tegas menyatakan keyakinannya bahwa anaknya tidak bersalah.

Ia menekankan bahwa pada waktu kejadian, Pegi berada di Bandung bekerja bersamanya.

"Saya yakin 100 persen anak saya tidak bersalah. Pada waktu kejadian, Pegi berada di Bandung bekerja bersama saya," kata Pak Rudi.

Baca Juga:
Petualangan Tak Terlupakan pada Goa Kalisuci, Wisata Rafting dan Cave Tubing di Alam Bawah Tanah Yogyakarta

Para kuli bangunan yang bekerja bersama Pegi juga mendukung pernyataan Pak Rudi.

Mereka siap menjadi saksi untuk membuktikan bahwa Pegi berada di Bandung pada waktu kejadian.

Parman, salah satu kuli bangunan, menegaskan, "Kami bekerja bersama Pegi setiap hari. Pada tanggal 27 Agustus 2016, Pegi bersama kami di proyek, bukan di Cirebon."

Kesaksian dari para kuli bangunan ini menambah keyakinan bahwa Pegi memang tidak terlibat dalam kejahatan tersebut.

Baca Juga:
Menemukan Ketenangan di Tengah Hutan, Yuk Eksplorasi Keajaiban Alam dan Rekreasi Waduk Kubangkangkung Cilacap

Pak Rudi berharap agar keadilan bisa ditegakkan dan nama baik anaknya dibersihkan.

"Saya hanya minta keadilan. Anak saya tidak bersalah dan banyak orang yang siap menjadi saksi untuk membuktikan hal itu," katanya.

Pak Rudi juga mengungkapkan bahwa Pegi adalah anak yang pendiam, tidak pernah terlibat dalam kegiatan kriminal, dan selalu bekerja keras untuk membantu keluarganya.

Harapan keluarga besar, Pegi bisa mendapatkan pembelaan yang layak dan kebenaran segera terungkap.

Baca Juga:
Pergerakan Masyarakat Akan Terus Meningkat, Dishub Penajam Paser Utara Sebut Angkutan Umum Jalur Darat dan Laut Harus Diperbanyak

Pertemuan Dedi Mulyadi dengan ayah Pegi ini memunculkan reaksi positif dari masyarakat, terutama mereka yang mengenal keluarga Pegi.

Dukungan terus mengalir untuk membuktikan bahwa Pegi tidak bersalah.

"Kami yakin orang yang benar pasti akan menemukan jalan kebenaran. Kami siap mendukung keluarga Pegi dalam mencari keadilan," kata seorang tetangga di Bandung.

Dedi Mulyadi berjanji akan terus memantau kasus ini dan membantu keluarga Pegi mendapatkan keadilan.

Baca Juga:
Angka IPH Kembali Terendah Nasional, Pj Gubernur Sebut Menandakan Perkembangan Harga di Sulawesi Tenggara Relatif Stabil pada Bulan Mei

"Kita harus memastikan bahwa yang benar dikatakan benar dan yang salah dikatakan salah. Kita akan mencari data yang lengkap dan valid untuk membantu Pegi," ujar Dedi.

Ia juga berencana menemui saksi-saksi lain yang dapat memperkuat alibi Pegi pada waktu kejadian.

Kasus ini masih berjalan dan semua pihak berharap agar proses hukum dapat berlangsung transparan dan adil.

Dengan adanya saksi-saksi yang siap memberikan keterangan, diharapkan kebenaran dapat terungkap dan keadilan dapat ditegakkan.

Baca Juga:
Angka IPH Kembali Terendah Nasional, Pj Gubernur Sebut Menandakan Perkembangan Harga di Sulawesi Tenggara Relatif Stabil pada Bulan Mei

Dedi Mulyadi dan timnya berkomitmen untuk terus mengawal kasus ini hingga tuntas, demi memastikan bahwa Pegi Setiawan mendapatkan pengadilan yang adil.

Pertemuan dan pernyataan yang diberikan oleh ayah Pegi dan para kuli bangunan yang bekerja bersamanya menjadi titik terang dalam upaya mencari keadilan.

Dukungan dari keluarga, teman-teman kerja, dan masyarakat luas diharapkan dapat memberikan pencerahan dan membuka jalan bagi kebenaran untuk muncul ke permukaan.

Kasus ini tidak hanya menjadi perhatian lokal tetapi juga menarik perhatian publik secara nasional, yang mendambakan keadilan bagi semua pihak yang terlibat. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave
Bukan Salah Tangkap! Tim Kuasa Hukum Keluarga Vina Yakin Jika Pegi Adalah DPO yang Selam Ini Dicari, Ingatkan Masyarakat Agar Tidak Terkecoh

Tim kuasa hukum keluarga Vina yakin jika langkah Polda Jawa Barat dengan menangkap dan menetapkan Pegi sebagai tersangka sudah tepat.

Muncul Kesaksian Baru dari Teman Pegi Terkait Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon, Yakin Jika Polisi Salah Tangkap, Ini Alasannya

Yakin polisi salah tangkap, Suharsono alias Bondol siap jadi saksi untuk Pegi, yang menjadi tersangka dalam kasus pembunuhan Vina.

Ibu Pegi Beberkan Pesan Sang Anak Usai Ditangkap, Sebut Dirinya Jadi Tumbal Orang-orang Penting dan Pejabat dalam Kasus Pembunuhan Vina

Pesan haru Pegi untuk sang ibu sehari setelah penangkapan jadi sorotan. Rela mati dan jadi tumbal orang-orang penting dalam kasus Vina.

Viral Detik-detik Pegi Dibungkam Polisi Gegara Ingin Sampaikan Pembelaan Usai Dituduh Jadi Otak Pembunuhan Vina, Sebut Dirinya Difitnah

Momen Pegi dibungkam polisi usai konferensi pers kasus pembunuhan Vina viral di media sosial, panik saat pelaku berusaha bicara kepada medi

Disebut Sebagai Otak dalam Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Polisi Beberkan Peran Pegi dan Ancaman Hukuman Mati yang Menghantuinya

Terancam hukuman mati, Polda Jawa Barat sebut Pegi adalah otak dalam kasus pembunuhan Vina di Cirebon. Berikut peran pelaku.

Berita Terkini

wave

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.


See All
; ;