Masa Panen Raya Masih Berlangsung, Bapanas Meminta Bulog untuk Terus Memperkuat Perannya Sebagai Offtaker Hasil Panen Petani

Ket. Foto: Bapanas Meminta Bulog untuk Terus Memperkuat Perannya Sebagai Offtaker Hasil Panen Petani
Ket. Foto: Bapanas Meminta Bulog untuk Terus Memperkuat Perannya Sebagai Offtaker Hasil Panen Petani Source: (Foto/iStock/@tongpatong)

Ekonomi, gemasulawesi – Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi, meminta agar Perum Bulog untuk memperkuat serapan gabah petani seiring dengan masa panen raya yang hingga kini masih berlangsung, yang termasuk di Karawang.

Menurut Arief Prasetyo Adi, hal tersebut dilakukan untuk mengisi ketersediaan pasokan dalam negeri.

Arief Prasetyo Adi memaparkan di masa panen raya seperti sekarang ini, Perum Bulog agar terus memperkuat perannya sebagai offtaker hasil panen petani.

Baca Juga:
Telah Ditetapkan Menjadi Program Prioritas oleh Jokowi, Prabowo dan Gibran Akan Melanjutkan Pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika

Dalam keterangannya hari ini, tanggal 29 April 2024, Arief menyebutkan jika hal tersebut juga dilakukan untuk menjaga agar harga di tingkat petani tidak jatuh.

Dia menegaskan jika tidak ada alasan Bulog tidak menyerap dikarenakan memiliki dryer.

“Dapat dikeringkan untuk kemudian disimpan dalam bentuk GKG atau Gabah Kering Giling,” katanya.

Baca Juga:
Melalui Digitalisasi Sektor Ekonomi Prioritas, Airlangga Sebut Indonesia Fokus Mewujudkan Ekosistem Usaha yang Produktif dan Bernilai Tinggi

Menurutnya, untuk mengoptimalkan serapan tersebut, pemerintah juga telah mengeluarkan kebijakan fleksibilitas HPP atau harga pembelian pemerintah.

“Ini yang memungkinkan Bulog menyerap gabah atau beras dan juga menjaga harga di tingkat petani,” ujarnya.

Lebih lanjut, Arief Prasetyo Adi mengungkapkan jika kebijakan fleksibilitas tersebut dimulai sejak awal bulan April lalu hingga tanggal 30 Juni 2024 mendatang yang ditujukan untuk mendorong peningkatan serapan Bulog pada periode panen raya.

Baca Juga:
Naik 43 Persen Secara Tahunan, Nilai Impor Sayuran Indonesia dari Cina pada Bulan Maret 2024 Dilaporkan Sekitar 79,4 Juta USD

Diketahui jika kebijakan fleksibilitas HPP gabah dan beras yang diterapkan untuk Perum Bulog adalah GKP atau Gabah Kering Panen di tingkat petani sekitar Rp 6.000,00 per kilogramnya.

Sementara itu, untuk GKG atau Gabah Kering Giling di gudang Perum Bulog sekitar Rp 7.400,00 per kilogram.

Untuk HPP beras di gudang Perum Bulog dengan derajat sosoh minimal 95 persen, butir patah maksimal 20 persen, kadar air 14 persen dan butir menir maksimal 2 persen Rp 11.000,00 per kilogram.

Baca Juga:
Mengenai Pelemahan Nilai Tukar Rupiah, Airlangga Sebut Indonesia Relatif Fundamental Cukup Bagus dan Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain

Arief Prasetyo Adi menyatakan pihaknya menjalankan perintah Presiden Jokowi agar stok CPP atau Cadangan Pangan Pemerintah terus dilakukan penguatan.

“Terutama dari hasil produksi dalam negeri,” ucapnya.

Dia menambahkan bahwa untuk itu, maka silo terus dipenuhi dengan stok GKG, baik yang dikeringkan oleh petani atau yang dikeringkan oleh Bulog sendiri. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Memasuki Panen Raya, Menteri Pertanian Harap Bulog Segera Menyerap Produksi Jagung dalam Negeri agar Harga Tidak Jatuh

Menteri Pertanian mengharapkan Bulog untuk segera menyerap produksi jagung dalam negeri agar harga jagung tidak jatuh.

Konflik Iran dengan Penjajah Israel, Menteri Keuangan Sebut Situasi Global Sekarang Pasti Akan Berdampak pada Perekonomian Indonesia

Menteri Keuangan menyampaikan jika situasi global yang terjadi sekarang ini pasti akan memberikan dampak pada perekonomian Indonesia.

Perang Iran dengan Penjajah Israel, Ekonom Sebut Kondisi yang Tidak Pasti Akan Menambah Beban Baru untuk Masyarakat Indonesia

Ekonom mengungkapkan kondisi yang tidak pasti akibat perang Iran dengan penjajah Israel akan menambah beban baru untuk masyarakat Indonesia.

Konflik Penjajah Israel dengan Iran, Erick Thohir Sebut Direksi BUMN Diharapkan Dapat Memprediksi Situasi untuk 5 Bulan ke Depan

Menurut Erick Thohir, direksi BUMN diharapkan dapat memperkirakan situasi untuk 5 bulan ke depan terkait konflik Iran dengan penjajah Israel

Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar Melemah, Ekonom Sebut OJK Perlu Memperhatikan Kondisi Individual Bank dalam Negeri

Ekonom menyatakan jika OJK perlu untuk memperhatikan kondisi individual bank di dalam negeri karena nilai tukar rupiah sedang melemah.

Berita Terkini

wave

Purbaya Hadapi Tantangan Pajak dan Kepercayaan Investor sebagai Menteri Keuangan Baru

Purbaya Yudhi Sadewa dihadapkan pada tantangan membangun kepercayaan investor global dan memperbaiki penerimaan pajak nasional.

Pemerintah Genjot Pembangunan Perikanan Tangkap di Indonesia Timur

KKP perkuat fasilitas perikanan tangkap di Papua, Maluku, dan NTT untuk tingkatkan produktivitas, pengelolaan, dan kesejahteraan nelayan.

Menlu Sugiono Pastikan Hak Pendidikan dan Penyelesaian Kasus Penembakan Staf KBRI Lima

Menlu Sugiono berjanji menjamin pendidikan anak almarhum Zetro dan kawal penyelidikan kasus penembakan di Peru.

KPK Ungkap Lobi dan Penyimpangan Kuota Haji 20.000 dari Pemerintah Arab Saudi

KPK selidiki lobi agen perjalanan haji, penyimpangan pembagian kuota haji tambahan hingga kerugian negara Rp1 triliun lebih.

KPK Telusuri Dugaan Penyembunyian Aset oleh Eks Wamenaker Immanuel Ebenezer

KPK menyelidiki dugaan penyembunyian aset oleh Immanuel Ebenezer terkait kasus pemerasan pengurusan sertifikat K3 di Kemenaker.


See All
; ;