Parigi Moutong, gemasulawesi – Menurut laporan, Pj Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, memimpin Apel Gelar Pasukan untuk mengecek kesiapan Operasi Kepolisian Terpusat Ketupat Tinombala tahun 2024 didampingi Kapolres Parigi Moutong, AKBP Jovan Reagan Sumual.
Diketahui jika kegiatan apel tersebut dilakukan dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri tahun 2024 di Kabupaten Parigi Moutong.
Laporan yang sama menyatakan jika kegiatan apel dilakukan pada hari Rabu, tanggal 3 April 2024, di lapangan Polres Parigi Moutong yang diawali dengan penyematan pita tanda operasi.
Dalam kesempatannnya memberikan sambutan, Pj Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, membacakan amanat Kepala Kepolisian RI dan menyatakan jika kegiatan tersebut adalah bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan operasi ketupat tahun 2024 sebagai komitmen nyata sinergitas TNI dan juga Polri.
“Ini merupakan komitmen nyata dari sinergitas TNI dan Polri dengan stakeholder yang terkait dalam rangka pengamanan mudik dan juga perayaan Idul Fitri tahun 2024,” katanya.
Dia menambahkan jika berdasarkan survei indikator hasil kepuasan masyarakat atas penyelenggaraan dan penanganan, untuk arus mudik tahun 2023 lalu meningkat sekitar 15,7 persen jika dibandingkan dengan tahun 2022.
Disebutkan oleh Pj Bupati Parigi Moutong, jika hal tersebut adalah wujud apresiasi masyarakat atas kerja keras bersama yang harus dipertahankan dan juga ditingkatkan dalam pengamanan arus mudik dan arus balik tahun 2024.
Richard Arnaldo menerangkan jika sebagaimana diketahui bersama, berdasarkan survei Kemenhub RI tahun 2024, diprediksi jika terdapat potensi pergerakan masyarakat sekitar 193,6 juta orang.
“Ini meningkat sekitar 56,4 persen jika dibandingkan dengan tahun 2023 lalu,” ujarnya.
Pj Bupati Parigi Moutong menegaskan bahwa untuk menjawab tantangan tersebut, TNI dan Polri bersama dengan pihak-pihak yang terkait melaksanakan operasi yang terpusat dengan sandi ‘Ketupat 2024’ yang dilakukan selama 13 hari, yakni dari tanggal 4 April 2024 hingga 16 April 2024.
“Polri bersama dengan Kemenhub dan Kementerian PUPR kembali mengeluarkan SKB atau surat keputusan bersama mengenai pengaturan lalu lintas, jalan dan juga penyeberangan selama masa mudik dan arus balik angkutan Lebaran tahun 2024,” ucapnya. (*/Mey)