Disdukcapil Parigi Moutong Sebut Penerbitan Dokumen Kependudukan I Made Koto Parianto Hanya Berdasarkan SKP dari Toli-toli

<p>Ket Foto: Depan kantor Dukcapil kabupaten Parigi moutong. (foto gemasulawesi/Rifai)</p>
Ket Foto: Depan kantor Dukcapil kabupaten Parigi moutong. (foto gemasulawesi/Rifai)

Parigi moutong, gemasulawesi – Kisruh terkait dugaan manipulasi dokumen kependudukan milik I Made Koto Parianto demi memuluskan langkahnya mendaftar sebagai calon komisioner KPU Parigi moutong mendapatkan tanggapan dari Dinas Kependudukan Catatan Sipil Parimo.

Menurut, Kepala Bidang Adminduk Dukcapil Parimo, Sandrah Wahyunie, S. STP, M.A.P, penerbitan tersebut hanya berdasarkan Surat Keterangan Pindah (SKP) dari tempat asal pemohon dalam hal ini I Made Koto Parianto.

“Karena sudah ada SKP dari toli-toli, maka kita terbitkan dokumen kependudukannya,” terangnya.

Baca: Lolos 10 Besar Seleksi Calon Komisioner KPU Parigi Moutong, I Made Koto Parianto Diduga Manipulasi Data Kependudukan

Ia mengatakan, pemohon pindah bisa melakukan proses langsung ke Dukcapil dahulu atau ke pihak Desa baru ke Dukcapil.

Intinya kata dia, proses perpindahan sudah memenuhi syarat berdasarkan SKP dari Toli-toli tempat asal I Made Koto Parianto.

Terkait Surat pengantar dari Desa Tujuan Ia mengaku akan mengkonfirmasi terlebih dahulu kepada petugas yang menerima berkasnya.

Baca: Layanan Dukcapil Goes To Campus IPDN Jatinangor Hasilkan 2.484 Output

“Lebih jelasnya saya koordinasi dulu dengan Bidang yang menangani persoalan verifikasi berkasnya. Karena kami tidak menangani itu,” tuturnya.

Sebelumnya pihak Aparat Pemerintah desa Lebagu dan Kadus IV padang sari yang dikonfirmasi terkait kebenaranya pindah domisili dari I Made Koto Parianto mengaku belum mengetahui secara pasti.

Pasalnya, yang bersangkutan sama sekali belum pernah melapor di Desa terkait kepindahannya.

“Kita belum mengetahui karena yang bersangkutan belum ada melapor, demikian juga surat pengantar terkait kepindahannya juga kami tidak miliki,” terang Kadus IV Padang Sari, I Nyoman Eko Wijana.

Baca: Dukcapil Parigi Moutong Permudah Pengurusan Adminduk

Demikin juga pihak Kepala Desa Lebagu, Benhur juga mengaku tidak mengenal dan mengetahui siapa I Made Koto Parianto.

Karena menurutnya, jika benar yang bersangkutan telah pindah sejak Juli tahun 2023 harusnya sudah melapor.

“Sebagai warga baru secara administrasi harusnya melapor, tapi saya cek sama perangkat Desa tidak ada nama itu. Mungkin di Dukcapil sudah tercatat tapi di Desa tidak ada sama sekali,” tegasnya. (Fan)

...

Artikel Terkait

wave

Peringati HUT PGRI ke 78 dan Hari Guru Nasional, Staf Ahli Kabupaten Parigi Moutong Armin Sebut Kurikulum Merdeka Ditunggu oleh Tenaga Pendidik

Staf Ahli Armin sebut kurikulum merdeka adalah kurikulum yang ditunggu oleh guru saat upacara peringatan HUT PGRI dan Hari Guru Nasional.

Perebutkan Piala Bupati, Turnamen Sepak Takraw Antar Klub Kabupaten Parigi Moutong Resmi Digelar

Kemarin, tanggal 26 November 2023, Turnamen Sepak Takraw Antar Klub se-Parigi Mountong resmi dibuka dan dilaksanakan.

Ditemui Hari Ini, Kabid Perdagangan Sebut Komoditas Cabe dan Ayam Kampung Terus Naik di Pasar Sentral Parigi Moutong

Kabid Perdagangan, Yamin, menyebutkan jika cabe dan ayam kampung di Pasar Sentral Parigi Moutong terus mengalami kenaikan untuk harganya

Mengantisipasi Dampak Buruk Cuaca Ekstrem: Minahasa Selatan Sulawesi Utara Bersiap Hadapi Tantangan pada 28 November 2023

Pada 28 November 2023 wilayah Sulawesi Utara akan tetap terdampak oleh cuaca ekstrem seperti hari-hari sebelumnya.

Ancaman Cuaca Ekstrem di Sulawesi Tengah pada 28 November 2023: Simak Daftar Wilayah Terdampak dan Strategi Antisipasi yang Perlu Dilakukan

Pada 28 November 2023 wilayah Sulawesi Tengah akan terdampak oleh sebuah cuaca ekstrem yang sangat mengerikan.

Berita Terkini

wave

Purbaya Yudhi Sadewa Pastikan Kebijakan Fiskal Berlanjut Tanpa Perombakan Radikal

Menteri Keuangan baru, Purbaya, janji lanjutkan kebijakan fiskal Sri Mulyani dengan fokus optimalisasi dan stabilitas ekonomi.

Prasetyo Hadi Bantah Reshuffle Kabinet Prabowo Bermotif Singkirkan Menteri Era Jokowi

Prasetyo Hadi tegaskan reshuffle kabinet tak bermuatan politis, Prabowo lantik sejumlah pejabat baru termasuk Menteri Keuangan dan BP2MI.

Penjarahan Senjata dan Penyerangan Polsek di Jakarta Timur, 14 Tersangka Diamankan

Polisi ungkap penjarahan senjata di Polsek Matraman. Empat belas tersangka ditangkap terkait serangan dan perusakan kantor polisi.

Nadiem Makarim Bantah Terlibat Kasus Korupsi Google Cloud di Kemendikbudristek

Nadiem membantah keterlibatan korupsi Google Cloud, sementara KPK dan Kejaksaan Agung terus lakukan penyelidikan terkait kasus berbeda.

Mantan Wali Kota Cirebon Ditetapkan Tersangka Korupsi Proyek Gedung Setda

Nashrudin Azis ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi pembangunan gedung Setda Cirebon, dengan kerugian negara Rp26 miliar.


See All
; ;