Terkait Hak Angket, Ganjar Pranowo Sebut Serahkan Mekanismenya ke DPR

Ket. Foto: Ganjar Pranowo Menyatakan Menyerahkan Mekanisme Hak Angket ke DPR
Ket. Foto: Ganjar Pranowo Menyatakan Menyerahkan Mekanisme Hak Angket ke DPR Source: Ket. Foto: Ganjar Pranowo Menyatakan Menyerahkan Mekanisme Hak Angket ke DPR

Politik, gemasulawesi – Mantan gubernur Jawa Tengah sekaligus calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, menyatakan menyerahkan mekanisme hak angket ke DPR RI.

Menurut Ganjar Pranowo, anggota DPR mempunyai wewenang dalam menggunakan hak angket tersebut yang berkaitan dengan dugaan kecurangan dalam pemilu tahun 2024.

Ganjar Pranowo menegaskan jika dia menempatkan dirinya bersama dengan wakilnya, Mahfud MD, sebagai pihak prinsipal yang tidak boleh terlibat atau melibatkana diri dalam urusan hak angket.

Baca Juga:
Terkait Jumlah Kursi untuk Golkar di Kabinet Baru, Airlangga Tegaskan Keberadaan Partai Akan Memperkuat Postur Pemerintahan

Ganjar Pranowo menerangkan jika dinamikanya akan berjalan terus-menerus, sehingga menurutnya lebih baik jika dinamika tersebut yang terjadi di parlemen.

“Hal ini dikarenakan kami bukan anggota parlemen,” katanya.

Lebih lanjut, Ganjar menegaskan jika ada upaya penggembosan dalam menggulirkan hak angket yang dimaksud.

Baca Juga:
Duduki Peringkat Tertinggi, KPU Parepare Tetapkan Rekapitulasi Suara Partai Dimenangkan Golkar dan Rebut 5 Kursi DPRD

“Upaya penggembosan hak angket tersebut adalah bagian dari dinamika,” ucapnya.

Ganjar Pranowo menyatakan dia berharap aturan dan juga norma-norma dapat dijalankan dengan baik.

“Saya pribadi sebagai anggota partai, di dalamnya melakukan diskusi mengenai soal-soal yang seperti ini,” ujarnya.

Baca Juga:
Berikan Sinyal Positif, Airlangga Sebut Presiden Jokowi dengan Golkar Telah Sangat Dekat

Dia menerangkan jika hal tersebut dikarenakan dirinya pernah di tim angket sebelumnya.

Sebelumnya, diketahui jika Ganjar Pranowo dilaporkan oleh IPW atau Indonesia Police Watch ke KPK dengan dugaan penerimaan gratifikasi.

Setelah IPW membuat laporan ke KPK, sejumlah aktivis dari beberapa daerah di Provinsi Jawa Tengah dikabarkan menggelar aksi demo yang bertajuk ‘Selamatkan Bank Jateng’, yang dilakukan di depan kantor pusat Bank Jateng, di Semarang.

Baca Juga:
Belum Ada yang Memimpin Selama 3 Periode, Airlangga Hartarto Disebut Kandidat Terkuat Ketua Umum Golkar

Demo yang digelar oleh Aliansi Masyarakat Jawa Tengah tersebut datang dengan membawa sejumlah atribut demo, seperti poster-poster yang bertuliskan “Bersihkan Bank Jateng dari Koruptor’dan ‘Selamatkan Dana Nasabah Bank Jateng’.

Didi Adi Saputro, yang merupakan koordinator aksi, mengatakan jika Bank Jateng adalah ladang korupsi untuk para pejabat.

“CSR juga tidak ada transparansi dan pembagian CSR juga tidak jelas mengarah kemana,” terangnya.

Baca Juga:
Salah Satunya untuk Membangun Kerja Sama, Pengamat Nilai Dukungan dari Pemimpin Dunia terhadap Prabowo Strategis

Didi menekankan jika pada kenyataannya, pejabat dan juga pegawai Bank Jateng tidak jujur.

Di tengah-tengah demonstrasi, Sekretaris Perusahaan Bank Jateng, Herry Nunggal, turun dan menemui para demonstran untuk menyampaikan apresiasi dan juga terima kasih untuk perhatian masyarakat terhadap Bank Jateng. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Terkait Susunan Kabinet, Sekjen Gerindra Sebut Prabowo dan Gibran Belum Melakukan Pembahasan

Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menyebutkan Prabowo dan Gibran belum melakukan pembahasan mengenai susunan kabinet.

Penayangan Grafik pada Sirekap Dihentikan, Gerindra Sambut Positif Keputusan KPU

Partai Gerindra menyambut positif keputusan KPU yang memilih untuk menghentikan penayangan grafik pada Sirekap.

Tentang Hak Angket Pemilu, Gerindra Sebut yang Dibutuhkan Masyarakat Adalah Lapangan Kerja

Menurut politikus Gerindra, yang dibutuhkan oleh masyarakat saat ini adalah lapangan pekerjaan dan bukan hak angket pemilu 2024.

Rencana Lanjutkan Kebijakan Jokowi, Prabowo Ungkap Proses Transisi Pemerintahan Akan Berjalan Secara Moderat

Prabowo Subianto menyebutkan jika proses transisi pemerintahan akan berjalan secara demokrat dan akan melanjutkan kebijakan Jokowi.

Terkait Program Makan Siang Gratis, Demokrat Yakin Dana BOS Tidak Akan Dikorbankan

Partai Demokrat meyakini jika dana BOS atau Bantuan Operasional Sekolah tidak akan dikorbankan untuk program makan siang gratis.

Berita Terkini

wave

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.


See All
; ;