Nasional, gemasulawesi - Sebuah kecelakaan yang melibatkan truk dan mobil sport Porsche Cayman di Tol Dalam Kota Jakarta telah menjadi sorotan utama.
Insiden ini menimbulkan pertanyaan tentang kronologi kecelakaan serta kesaksian dari pihak terlibat, termasuk pengemudi truk yang bernama Alam.
Dalam sebuah wawancara, Alam mengungkapkan detail lebih lanjut tentang apa yang terjadi pada saat kecelakaan tersebut terjadi.
Menurut kesaksian Alam, kejadian berawal ketika truk yang dikendarainya sedang melaju di jalur lambat Tol Dalam Kota Jakarta.
Alam mengklaim bahwa truknya tidak berhenti mendadak, melainkan bergerak dengan kecepatan sekitar 65 km/jam, sesuai dengan batas kecepatan yang diperbolehkan di jalan tol tersebut.
Dia mengaku kaget ketika tiba-tiba merasakan benturan keras di bagian belakang truknya.
"Pas saya turun dan melihat, ada mobil yang masuk ke bagian belakang sasis truk saya. Saya tidak langsung menyadari kehadiran mobil tersebut," ungkap Alam kepada detikcom di Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya.
Setelah menyadari terjadinya kecelakaan, Alam segera melambatkan laju truknya dan berhenti di tempat yang aman untuk mengecek kondisi kendaraan.
Dia mengaku tidak berniat untuk melarikan diri setelah kejadian, meskipun lampu belakang truknya copot dan mati akibat tabrakan dengan Porsche Cayman.
Alam mengungkapkan bahwa pada saat dia turun dari truk untuk mengecek keadaan, dia baru menyadari adanya seorang perempuan di dalam mobil sport tersebut.
Perempuan tersebut kemudian meminta Alam untuk berhenti agar mereka bisa menangani situasi setelah kecelakaan.
"Saya kaget karena tidak menyangka ada mobil lain di belakang saya. Saya hanya berusaha melanjutkan perjalanan dengan truk agar Porsche bisa lepas dari bagian bawah truk saya," jelas Alam, menjelaskan kronologi peristiwa tersebut.
Baca Juga:
Hari Ulang Tahun Presiden Jokowi, Istana Sebut Tidak Ada Acara Khusus yang Diadakan
Alam menegaskan bahwa upayanya untuk melanjutkan perjalanan truknya setelah kejadian tidak bermaksud untuk melarikan diri, melainkan untuk membantu mobil Porsche agar dapat dilepaskan dari bawah truknya. Meskipun lampu belakang truknya rusak dan diambil oleh petugas kepolisian sebagai barang bukti, mesin truknya tetap hidup.
Diketahui bahwa Porsche Cayman yang menabrak truk terus tersangkut dan akhirnya dievakuasi dari lokasi kecelakaan.
Proses evakuasi mobil sport tersebut melibatkan penanganan khusus, karena mobil tercatat terseret sejauh 150 meter dari titik tabrakan awal.
Alam membantah tudingan bahwa dia berusaha kabur setelah kecelakaan.
Dia menjelaskan bahwa setiap langkah yang dia ambil setelah kejadian semata-mata untuk mengikuti prosedur dan membantu menangani situasi dengan baik.
Kronologi dan kesaksian yang diberikan oleh Alam memberikan gambaran yang lebih jelas tentang kecelakaan yang melibatkan truk dan Porsche Cayman di Tol Dalam Kota Jakarta pada 19 Juni 2024 lalu.
Kejadian ini mengingatkan pentingnya keselamatan dan kewaspadaan saat berkendara, terutama di jalan tol yang ramai.
Pihak berwenang diharapkan dapat menyelidiki lebih lanjut untuk menentukan penyebab pasti dari kecelakaan ini dan memastikan bahwa semua prosedur hukum diikuti dengan benar. (*/Shofia)