Guna Mengembangkan Kemampuan, Menteri Investasi Dorong Mahasiswa Menjadi Pengusaha untuk Terhindar dari Kemiskinan

Ket. Foto: Menteri Investasi Mendorong Mahasiwa untuk Menjadi Pengusaha agar Terhindar dari Kemiskinan
Ket. Foto: Menteri Investasi Mendorong Mahasiwa untuk Menjadi Pengusaha agar Terhindar dari Kemiskinan Source: (Foto/Instagram/@bahlillahadalia)

Nasional, gemasulawesi – Bahlil Lahadalia, yang merupakan Menteri Investasi dan Kepala BKPM, mendorong mahasiswa untuk menjadi pengusaha agar terhindar dari kemiskinan.

Menteri Investasi dan Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia, juga mendorong para mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan berwirausaha untuk meningkatkan jumlah wirausaha di Indonesia.

Dalam keterangannya kemarin, 2 Mei 2024, Menteri Investasi dan Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia, mengungkapkan jika rasio kewirausahaan di Indonesia baru sekitar 3,6 persen dari total populasi di Indonesia yang jumlahnya mencapai lebih dari 270 juta jiwa.

Baca Juga:
Sosok Rosmini, Pengemis yang Viral Karena Tempramental hingga Diamankan Dinsos Bogor, Ternyata Mantan Suaminya Dulu Pegawai BUMN

Bahlil mengakui jika mendorong mahasiswa menjadi pengusaha dikarenakan dia tidak menginginkan anak muda menjadi orang yang miskin.

“Saya telah merasakan menjadi orang miskin itu tidak bagus,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Bahlil juga memberikan motivasi untuk para mahasiswa dengan mengisahkan bagaimana dia dapat keluar dari kemiskinan dan pada akhirnya mencapai kesuksesan dengan menjadi pengusaha.

Baca Juga:
Ramai di Media Sosial, Mahasiswi Undip Semarang Jadi Penerima KIP Kuliah Tapi Pamer Gaya Hidup Hedon, Punya iPhone hingga Tas Mahal

“Saya sendiri dahulunya berasal dari keluarga yang tidak mampu,” ujarnya.

Menteri Investasi tersebut memaparkan jika dia pernah mengalami banyak penghinaan saat memulai usaha,

Menurutnya, banyak yang mengatakan kepadanya jika tidak mungkin untuk anak orang miskin dapat menjadi pengusaha.

Baca Juga:
Agar Tidak Dijadikan Komoditas Politik, Ombudsman RI Sarankan Seleksi CASN Tahun 2024 Ditunda hingga Pilkada Selesai

“Namun, saya memilih untuk mengabaikan semua itu,” ucapnya.

Bahlil juga menitipkan pesannya agar para mahasiswa tidak hanya fokus pada nilai akademik, namun, juga berani untuk berwirausaha.

“Untuk ke depannya, jadilah pengusaha daripada setelah kuliah antre untuk penerimaan pegawai negeri,” imbuhnya.

Baca Juga:
Peringatan Hardiknas, Presiden Jokowi Harapkan Semangat Semua Pihak dalam Memajukan Pendidikan di Indonesia Terus Berkobar

Bahlil menambahkan jika menjadi pegawai negeri itu bagus, namun, rumusnya adalah jika ingin menjadi kaya raya, sebaiknya jangan menjadi karyawan, tetapi harus menjadi pengusaha.

Sebelumnya, Bahlil sempat memaparkan jika sekitar 2 juta hektare lahan di Merauke, Papua Selatan, dialokasikan untuk menjadi kebun tebu dengan tujuan mempercepat swasembada gula.

Bahlil Lahadalia menuturkan jika lahan itu nantinya akan dibagi menjadi 2, dimana 1 bagian dikelola oleh swasta murni dan satunya lagi akan dikelola oleh KEK atau Kawasan Ekonomi Khusus.

Baca Juga:
Hari Pendidikan Nasional, Nadiem Makarim Menitipkan Pesan kepada Semua Pihak agar Dapat Melanjutkan Semangat Gerakan Merdeka Belajar

“Namun, ini nantinya akan di-blending antara investasi BUMN dan swasta murni,” paparnya. (*Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Dapat Menampung 60,8 Juta Kubik Air, Presiden Jokowi Dikabarkan Meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat Hari Ini

Presiden Jokowi melakukan peresmian Bendungan Tiu Suntuk di Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi NTB, hari ini.

Perbaikan Menelan Anggaran 211 Miliar Rupiah, Presiden Jokowi Dilaporkan Melakukan Peresmian 5 Ruas Jalan Inpres di NTB Hari Ini

Presiden Jokowi meresmikan 5 ruas jalan inpres di Provinsi NTB hari ini dalam rangkaian kunjungan kerjanya sejak hari Selasa.

Miliki 4 Pilar Utama, Airlangga Hartarto Sampaikan Indonesia Masih Berada di Jalan yang Tepat untuk Mencapai Visi Indonesia Emas 2045

Menko Perekonomian mengungkapkan sekarang ini, Indonesia masih berada di jalan yang tepat untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045.

Menjadi Perhatian Utama, Menlu Retno Marsudi Nyatakan Indonesia dan Turki Memiliki Prinsip yang Sama dalam Menyikapi Isu Palestina

Menlu RI, Retno Marsudi, mengungkapkan Indonesia dan Turki mempunyai prinsip yang sama dalam menyikapi isu Palestina.

Berdampak pada Perdagangan Produk Unggulan Indonesia, Menko Airlangga Meminta Inggris Bersikap Adil terhadap Usulan UU Uji Tuntas

Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto, diketahui meminta Inggris untuk bersikap adil terhadap usulan Undang Undang Uji Tuntas.

Berita Terkini

wave

Yana Mulyana Bebas Bersyarat Setelah Vonis Kasus Korupsi Pengadaan CCTV Bandung

Mantan Wali Kota Bandung Yana Mulyana menjalani bebas bersyarat usai divonis penjara kasus korupsi proyek CCTV Bandung Smart City.

Polres Pasaman Tangkap 15 Pelaku Tambang Emas Ilegal di Batang Air Sibinail

Satreskrim Polres Pasaman amankan 15 pelaku tambang emas ilegal beserta mesin dompeng di Kecamatan Rao.

Pemerintah Pusat Perbaiki dan Bangun Ulang Gedung Pemkab dan DPRD Kediri Pascakerusuhan

Kementerian PUPR membangun ulang gedung DPRD dan memperbaiki kantor Pemkab Kediri usai kerusuhan yang terjadi Agustus 2025.

Pemerintah Genjot Distribusi Beras SPHP Lewat Ritel Modern Demi Percepat Akses Masyarakat

Distribusi 800 ribu ton beras SPHP diperluas ke ritel modern untuk menjaga ketersediaan dan harga pangan tetap stabil.

Pemerintah Banten Pastikan Program Sekolah Gratis dan MBG Berjalan Baik di Serang

Gubernur Banten tinjau pelaksanaan sekolah gratis dan MBG di Serang, pastikan distribusi bantuan lancar dan tepat sasaran.


See All
; ;