Insiden Pilot dan Kopilot Tertidur, Salah Seorang Penumpang Batik Air Sebut Bersyukur Masih Diberikan Keselamatan

Ket. Foto: Salah Satu Penumpang Batik Air Mengakui Bersyukur Masih Diberikan Keselamatan
Ket. Foto: Salah Satu Penumpang Batik Air Mengakui Bersyukur Masih Diberikan Keselamatan Source: (Foto/Instagram/@batikair)

Nasional, gemasulawesi – Melalui akun media sosial X pribadinya, salah satu penumpang Batik Air dengan rute Kendari-Jakarta, mengakui jika dia tidak percaya mengetahui jika pilot dan kopilot tertidur saat sedang dalam penerbangan.

Diketahui jika insiden pilot dan kopilot Batik Air tersebut mengakibatkan pesawat melenceng hingga ke pantai selatan Jawa.

Disebutkan jika untuk mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, tidak sampai ke arah pantai selatan Jawa.

Baca Juga:
Tenggelam di Laut Korsel, 3 Awak Kapal WNI Tewas dan 4 Orang Belum Ditemukan Hingga Saat Ini

Melalui akun medsosnya dengan username @WellPlaye***, dia menyatakan jika yang dia pikirkan hanyalah travel dari Jakarta ke Bandung dapat hangus.

“Biasanya pada pukul 09.30 WIB pesawat telah landing, namun, ini pada pukul 10.00 WIB baru landing,” ujarnya.

Dia menambahkan dirinya bersyukur masih diberikan keselamatan dan juga mukjizat dari Tuhan.

Baca Juga:
MUI Haramkan Kurma Produksi Penjajah Israel, Muhammadiyah Tegaskan Setuju

“Saya bersyukur masih diberikan kesempatan untuk ada di dunia,” katanya.

Penumpang tersebut mengatakan baru mengetahui jika pesawat melenceng dari jalurnya hingga ke pantai selatan Jawa dari media baru-baru ini.

Dia mengakui jarang membuat membuat video, namun, karena dia mengetahui jika ini mengarah ke pantai selatan Jawa, dia memutuskan untuk mengabadikannya.

Baca Juga:
Untuk Meningkatkan Kenyamanan Penumpang, Menhub Ungkap Akan Mempercantik 3 Stasiun Kereta Api yang Ada di Solo

“Saya baru mengetahui beritanya dari media,” ucapnya.

Ditambahkannya jika dia juga sempat berpikir jika Bandara Soekarno-Hatta sedang ramai sehingga pesawat yang ditumpanginya harus memutar arah.

Sebelumnya, laporan KNKT menyatakan jika insiden tertidurnya pilot dan kopilot Batik Air tersebut terjadi di tanggal 25 Januari 2024 lalu.

Baca Juga:
Jangan Lewatkan Pengumuman Menteri Agama Hasil Sidang Isbat 1 Ramadhan 1445 H, Cek Siaran Langsungnya

Laporan itu menyebutkan jika pilot yang bertugas tidak mendapatkan istirahat yang cukup yang menyebabkan kondisi kelelahan awak pesawat.

Dalam insiden Batik Air, kopilot bertugas sebagai pilot yang menerbangkan pesawat, sedangkan kapten pilot menjadi pilot monitor.

Disebutkan jika pemandu lalu lintas tidak mendapatkan respons dari pilot yang menerbangkan pesawat atau pilot flying (PF).

Baca Juga:
Menang Pileg dan Raih 10 Kursi, Golkar Siap Geser Posisi Demokrat di DPRD Sulbar

Kapten pilot dikabarkan menyadari jika pesawat tidak berada di jalur yang benar dan menemukan jika kopilot tertidur.

Namun, pesawat berhasil dikembalikan ke jalur penerbangan yang benar dan melakukan pendaratan dengan selamat. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Pengendara Tewas Usai Terlindas Truk Karena Salip Kendaraan di Depannya, Begini Kronologinya

Seorang perempuan mengendarai sepeda motor tewas tertabrak truk. Motor hendak menyalip, namun tersenggol motor dari arah depan.

Marcus Gideon Putuskan Gantung Raket di Hari Ulang Tahun, Cerita Masa Lalunya Jadi Sorotan

Marcus Gideon mengumumkan gantung raket atau pensiun dari dunia bulu tangkis Indonesia. Keputusan ini diumumkan pada ulang tahun ke-33.

Insiden Pilot dan Kopilot Batik Air Tertidur, Pengamat Sarankan Kunjungan Awak Kabin ke Kokpit dalam Penerbangan Dipercepat

Terkait dengan insiden Batik Air, pengamat menyarankan agar kunjungan awak kabin ke kokpit dalam penerbangan dipercepat.

Perayaan Nyepi Beriringan dengan Awal Ramadhan, Menag Sebut Sebaiknya Dijadikan Momentum Introspeksi

Menteri Agama mengatakan perayaan Nyepi yang beriringan dengan awal Ramadhan sebaiknya dijadikan momentum untuk introspeksi.

Jelang Ramadhan 2024, Kemenag Menggandeng Ratusan Influencer Jadi Kader Hisab Rukyat

Kementerian Agama menggandeng ratusan influencer untuk menjadi kader hisab rukyat menjelang bulan Ramadhan tahun 2024.

Berita Terkini

wave

Pemulangan Jenazah Staf KBRI Lima Zetro Leonardo Purba dan Peninjauan Perlindungan Diplomat RI

Jenazah Zetro Leonardo Purba akan dipulangkan ke Indonesia, sementara Kemlu evaluasi perlindungan diplomat di luar negeri.

Perum Bulog Percepat Penyaluran Beras SPHP untuk Stabilkan Harga dan Ketersediaan Pangan

Bulog menyalurkan beras SPHP secara masif, menjaga harga tetap stabil, dan memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat.

Pemkab Bantul Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Setelah Temuan Ulat dan Jangkrik

Pemkab Bantul melakukan evaluasi dan koordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kualitas dan keamanan makanan MBG bagi siswa.

Lapas Kediri Cabut Hak Narapidana Pelaku Asusila, Korban Dipaksa Telan Benda Asing

Lapas Kediri menindak tegas napi pelaku asusila dengan mencabut haknya, korban dipaksa menelan benda asing, kasus dilaporkan.

Kopdeskel Merah Putih Jadi Kompensasi Pemotongan TKD, Pemerintah Siapkan Skema Rp16 Triliun

Pemerintah luncurkan Kopdeskel Merah Putih sebagai kompensasi pemotongan TKD, didukung dana SAL Rp16 triliun melalui bank Himbara.


See All
; ;