Kupas Tuntas, gemasulawesi – Drama Korea terbaru yang berjudul Anna atau dikenal sebagai The Second Anna, menandai kembalinya Bae Suzy ke dunia layar setelah perannya dalam “Start-Up” pada tahun 2020.
Proyek ambisius ini, diproduksi oleh Content Map memakan waktu lima tahun untuk pengembangan, menciptakan ekspektasi tinggi di kalangan penggemar.
Content Map yang dikenal atas manajemen aktor cemerlangnya, melibatkan CEO Lee Yoon Gul, yang sebelumnya berhasil menggaet aktor papan atas seperti Won Bin, Jun Ji Hyun, Gong Yoo dan Kim Min Hee.
Drama Korea Anna dijelaskan sebagai proyek yang memperlihatkan sisi baru dari Bae Suzy yang belum pernah terlihat sebelumnya, menampilkan transformasi karakter Anna dari sederhana menjadi sosok kaya dengan gaya hidup mewah.
Dalam drakor ini, Bae Suzy berperan sebagai Yoo Mi, seorang wanita yang sering berbohong dan mencoba menjalani hidup dengan berpura-pura menjadi orang lain.
Drakor ini menghadirkan Suzy dalam berbagai karakter yang berbeda, dengan total hampir 150 outfit sesuai dengan peran yang dimainkannya.
Baca: Dibintangi oleh Lee Seung-gi dan Bae Suzy, Yuk Simak Kisah dari Drama Korea Vagabond
Drama Korea Anna awalnya direncanakan sebagai film, namun akhirnya diubah menjadi serial drama.
Sinopsisnya memperkenalkan tema psikologis dengan Yoo Mi mengalami sindrom Ripley, di mana penderitanya mengalami kesulitan membedakan antara kebohongan dan kebenaran, hidup dalam kenyataan yang tercampur aduk.
Keunikan drama Korea Anna terletak pada konsepnya yang melibatkan Suzy dalam transformasi karakter yang rumit, mencakup peran baik dan jahat.
Baca: Begini Alur Cerita dari Drama Korea Sweet Home dengan Genre Thriller Menegangkan dan Menyeramkan
Drama Korea Anna ini mengeksplorasi kompleksitas kehidupan Yoo Mi, yang terjebak dalam jaringan kebohongan dan kebenaran.
Dengan segala permasalahan psikologis dan perjalanan karakter yang rumit, drama Korea Anna menjanjikan pengalaman menonton yang mendalam dan penuh intrik, menambah warna baru pada deretan drakor Korea yang tayang. (*/CAM)