Puluhan Lainnya Terluka, 7 Orang Dilaporkan Tewas dalam Serangan Udara yang Dilakukan Pasukan Penjajah Israel terhadap 2 Rumah di Kota Gaza

Ket. Foto: 7 Orang Dikabarkan Tewas dalam Serangan Udarayang Dilakukan oleh Pasukan Penjajah Israel terhadap 2 Rumah di Kota Gaza
Ket. Foto: 7 Orang Dikabarkan Tewas dalam Serangan Udarayang Dilakukan oleh Pasukan Penjajah Israel terhadap 2 Rumah di Kota Gaza Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – Menurut laporan, serangan udara yang dilakukan pesawat tempur pasukan penjajah Israel terhadap 2 rumah di Kota Gaza mengakibatkan 7 orang warga Palestina tewas, termasuk dengan wanita dan anak-anak.

Laporan yang sama menyatakan jika dalam 2 serangan udara yang terjadi pada hari Minggu malam, tanggal 28 April 2024, waktu Palestina, 5 orang, termasuk dengan anak-anak dan wanita tewas, serta puluhan lainnya terluka dalam pemboman terhadap sebuah rumah di sebelah barat Kota Gaza.

Serangan udara kedua yang dilakukan terhadap sebuah rumah di lingkungan Sabra, yang berada di sebelah selatan Kota Gaza dikabarkan menewaskan 2 orang wanita.

Baca Juga:
Tempat Perlindungan Lebih dari 1 Juta Orang, Presiden Palestina Sebut Hanya AS yang Dapat Menghentikan Serangan Penjajah Israel ke Rafah

Salah satu sumber yang tidak disebutkan namanya mengatakan jika beberapa orang lainnya masih hilang.

“Mereka diperkirakan masih tertimbun di bawah reruntuhan,” katanya.

Diketahui jika warga Palestina yang sebelumnya melarikan diri dari serangan penjajah Israel di Kota Gaza, yang berada di bagian utara Jalur Gaza, telah kembali ke rumah mereka dalam beberapa pekan terakhir dikarenakan penjajah Israel terus membombardir daerah-daerah yang sebelumnya diperintahkan untuk dievakuasi.

Baca Juga:
Seiring dengan Upaya Melancarkan Perang, Tentara Penjajah Israel Harap Dermaga Bantuan Gaza Siap pada Awal Mei

Sementara itu, serangan udara penjajah Israel terhadap sebuah rumah di sebelah timur Rafah telah menewaskan 6 orang, yang termasuk juga dengan seorang anak berusia 1 tahun dan seorang wanita yang berusia 64 tahun.

2 rumah lainnya juga dibom di Rafah bagian tengah dan selatan dalam beberapa jam terakhir tadi malam.

Di sisi lain, pasukan penjajah Israel juga melancarkan serangan udara terhadap sebuah rumah di lingkungan al-Shaboura, yang berlokasi di pusat Rafah.

Baca Juga:
Laporkan Membunuh Banyak Pejuang, Militer Penjajah Israel Mengklaim Mencapai 25 Sasaran di Jalur Gaza Termasuk Depot Senjata Hamas

Dilaporkan jika jumlah tersebut belum termasuk dengan 6 orang yang tewas di sebelah timur Rafah.

Sebelumnya, PBB telah memperingatkan jika dibutuhkan waktu 14 tahun untuk membersihkan puing-puing dan juga bom yang belum meledak di Jalur Gaza.

PBB juga menggambarkan jika keadaan Jalur Gaza sebagai tingkat kehancuran yang belum pernah terjadi sebelumnya di wilayah manapun di seluruh dunia. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Kembali Lakukan Penggerebekan, Warga Palestina yang Tewas dalam Serangan Jenin Dikabarkan Dibiarkan Kehabisan Darah

Warga Palestina yang tewas di Jenin, Tepi Barat, dilaporkan dibiarkan kehabisan darah sebelum akhirnya ambulans tiba.

Termasuk Anak dan Perempuan, 8 Orang Dilaporkan Tewas dalam 2 Serangan yang Dilakukan Pasukan Penjajah Israel di Kamp Nuseirat

8 orang warga Palestina dilaporkan tewas dalam 2 serangan yang dilakukan oleh pasukan penjajah Israel di Kamp Nuseirat.

Beri Syarat Menerapkan Rekomendasi, Belanda Nyatakan Akan Mempertimbangkan Melanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Belanda menyebutkan akan mempertimbangkan melanjutkan pendanaan mereka kepada UNRWA dengan syarat UNRWA menerapkan rekomendasi.

Berhasil Diselamatkan dari Ibunya yang Terbunuh oleh Pasukan Penjajah Israel, Seorang Bayi Prematur Asal Palestina Meninggal di Inkubator

Seorang bayi prematur Palestina yang diselamtkan dari ibunya yang meninggal akibat penjajah Israel meninggal di inkubator.

Sebelum Melakukan Invasi Darat, Penjajah Israel Dilaporkan Meningkatkan Serangan Udara di Rafah, Jalur Gaza Selatan

Penjajah Israel dikabarkan meningkatkan serangan udara di Rafah, Jalur Gaza selatan, sebelum melakukan invasi darat.

Berita Terkini

wave

Maut Mengintai di Buranga: Mengapa Tambang Ilegal di Depan Mata Polres Parigi Moutong Seolah Tak Tersentuh?

Bahaya di PETI Buranga berpotensi sama dengan Tambang ilegal yang berada di gunung Nasalena. Ancaman maut reruntuhan material mengintai.

Maut di Lubang Emas Lobu: Menagih Tanggung Jawab Pengelola PETI atas Tewasnya Penambang

Emas berdarah Parigi moutong kembali telan korban jiwa, kali ini PETI berlokasi di Desa Lobu Kecamatan Moutong yang kena giliran.

Lawan Pembungkaman, KKJ Sulteng Kecam Intervensi Satgas BSH Terhadap Kemerdekaan Pers

Keberadaan Satgas BSH Dinilai hanya akan menjadi "tameng politik" yang berpotensi mengkriminalisasi pekerja jurnalis di Sulteng.

Emas Berdarah Parigi Moutong di Balik Bayang-Bayang Hukum

Aktifitas tambang ilegal di Desa Buranga dan Tombi, hanya berjarak kurang lebih 40 kilometer dari Polres Parigi moutong.

Hanya Sehari Pasca-Penertiban Polda Sulteng, Kades Karya Mandiri Diduga Ijinkan Tambang Ilegal Kembali Beroperasi

Kepala Desa Karya Mandiri di Kecamatan Ongka malino Parigi Moutong diduga terlibat dalam aktivitas tambang ilegal.


See All
; ;