Lebih dari 100 Gempa Susulan Terjadi, Korban Gempa Jepang Tercatat Bertambah Menjadi 24 Orang

Ket. Foto: Korban Gempa Jepang Dilaporkan Bertambah Menjadi 24 Orang (Foto/X/@MarioNawfal)
Ket. Foto: Korban Gempa Jepang Dilaporkan Bertambah Menjadi 24 Orang (Foto/X/@MarioNawfal) Source: (Foto/X/@MarioNawfal)

Internasional, gemasulawesi – Menurut laporan terbaru, korban gempa Jepang kini bertambah menjadi 24 orang dari yang semula tercatat hanya sekitar 6 orang.

Diketahui jika sebelumnya di tanggal 1 Januari 2024 kemarin jika bencana gempa bumi terjadi di Prefektur Ishikawa, Jepang, yang menyebabkan tsunami setinggi lebih dari 1 meter.

Gempa bumi tersebut tercatat bermagnitudo 7,5 dan menyebabkan lebih dari 100 gempa susulan terjadi.

Baca Juga: Hadiah Nobel Perdamaian 2024, Lebih dari 40 Ribu Orang di Dunia Dukung Petisi Nominasi Petugas Kesehatan Gaza

Di sisi lain, terdapat laporan yang menyebutkan jika rentetan gempa susulan diperkirakan masih akan terjadi hingga beberapa hari ke depan.

Disebutkan jika 24 orang korban gempa tersebut diakibatkan tanah longsor yang terjadi disebabkan gempa dan juga karena banyak bangunan yang ambruk.

Sekitar 15 orang korban tewas ditemukan di Kota Wajima yang menjadi salah satu daerah yang paling dekat dengan pusat gempa.

Baca Juga: Haruskan Warga Mengungsi ke Tempat Lebih Tinggi, Gempa Jepang Tewaskan 6 Orang

Selain itu, Kota Wajima juga menjadi salah satu area yang menjadi paling parah terdampak gempa bumi tersebut.

Diketahui jika Kota Wajima berjarak sekitar 315 kilometer dari Tokyo arah barat laut.

Terkait hal ini, Otoritas Jepang juga telah menyampaikan peringatan bahwa gempa susulan yang kuat masih mungkin terjadi selama seminggu ke depan, terutama untuk 2 atau 3 hari ke depan.

Baca Juga: Berlangsung Lama, Apakah Israel Telah Cukup Melemahkan Hamas untuk Memenangkan Perang?

Badan Meteorologi Jepang (JMA) sebelumnya mengumumkan jika sebanyak 129 gempa bumi terjadi setelah gempa utama yang menyebabkan banyak kerusakan terjadi.

Gempa-gempa susulan tersebut terjadi hingga hari Selasa pagi, tanggal 2 Januari 2024, sekitar pukul 06.00 waktu setempat.

Dilaporkan jika gempa bumi besar yang terjadi di hari pertama tahun 2024 tersebut mengejutkan publik Jepang.

Baca Juga: Hidup Saat Perang, Warga Gaza Derita Kekurangan Pakaian Musim Dingin di Tengah 40 Hari Terdingin dalam Setahun

Meskipun demikian, peringatan gelombang tsunami yang lebih besar tidak terjadi.

Selain itu, 100 bangunan hangus terbakar di Jepang akibat gempa bumi, yang terdiri dari rumah tempat tinggal dan pertokoan.

“Lebih dari 100 bangunan yang terdapat di sekitar ruas Jalan Asaichi yang berada di pusat kota Wajima hangus terbakar dengan sebagian besar bangunan dilaporkan terbuat dari kayu,” ujar perwakilan Departemen Pemadam Kebakaran setempat.

Baca Juga: Solidaritas, Ini Beberapa Negara di Dunia yang Membatalkan Perayaan Tahun Baru 2024 untuk Gaza

Dari berbagai video yang beredar di media sosial, terlihat beberapa kerusakan parah terjadi di banyak tempat, termasuk dengan kondisi jalan yang retak. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Gempa Bumi Guncang Jepang, Layanan Publik Kereta Cepat Shinkansen Dihentikan

Dilaporkan terjadi penghentian layanan kereta cepat Shinkansen akibat gempa bumi yang melanda Jepang pada siang hari waktu setempat.

Gempa Berkekuatan 7,6 M Mengguncang Jepang, Peringatan Tsunami dan Mengungsi Dikeluarkan

Hari ini, gempa bumi yang berkekuatan 7,6 SR dilaporkan mengguncang Jepang yang menyebabkan peringatan tsunami dan mengungsi dikeluarkan.

Tidak Peduli Kecaman, Pakar Berpendapat Masa Depan Tampak Suram Jika Perang Israel dengan Hamas Berlanjut

Seorang pakar berpendapat masa depan tampak suram di Palestina jika perang antara Israel dengan Hamas terus berlanjut.

Berita Terkini

wave

Tiga Jasad WNI Korban Kecelakaan Helikopter di Tanah Bumbu Berhasil Teridentifikasi

Tim DVI Polda Kalsel identifikasi tiga WNI korban helikopter BK117 D3, sementara dua jasad lainnya masih menunggu kepastian.

Presiden Prabowo Lantik Menteri dan Wakil Menteri Baru Kabinet Merah Putih

Presiden Prabowo memberhentikan dan melantik menteri serta wakil menteri baru dalam Kabinet Merah Putih 2024—2029.

Kemenkeu dan BI Perkuat Skema Burden Sharing untuk Stabilitas dan Pertumbuhan Ekonomi

Kemenkeu dan BI terapkan burden sharing hati-hati, dukung perumahan rakyat dan koperasi, jaga stabilitas moneter serta dorong pertumbuhan.

Kemendagri Dorong Pengaktifan Siskamling dan Optimalisasi Peran Satlinmas

Kemendagri terbitkan surat edaran mendorong pengaktifan kembali siskamling dan perkuat peran Satlinmas demi keamanan dan ketertiban.

Indonesia-GCC Percepat Perundingan FTA, Target Rampung 2025

Indonesia dan GCC melanjutkan perundingan FTA putaran ketiga, bahas perdagangan, investasi, hingga ekonomi halal dengan target selesai 2025.


See All
; ;