Kuasai Jalur Gaza, Mengenal Kelompok Hamas di Palestina yang Dianggap Organisasi Teroris oleh Amerika Serikat

<p>Ket. Foto : Mengenal Kelompok Hamas di Palestina<br />
(Foto/X/@IATeam__)</p>
Ket. Foto : Mengenal Kelompok Hamas di Palestina (Foto/X/@IATeam__)

Internasional, gemasulawesi – Pejuang Hamas diketahui meluncurkan serangan yang tidak terduga kepada Israel yang disebutkan belum pernah terjadi sebelumnya.

Hamas menerobos masuk ke pemukiman Israel di dekat Jalur Gaza, membunuh warga sipil Israel dan juga melakukan penyanderaan.

Hamas adalah sebuah kelompok terbesar di antara kelompok muslim Palestina lainnya termasuk Fatah.

Baca: Kemungkinan Akan Memulai Operasi Tempur, AS Desak Penjajah Israel untuk Melindungi Warga Sipil Palestina di Gaza Selatan

Meski banyak yang menyangka jika Hamas adalah namanya, sebenarnya Hamas adalah singkatan atau akronim bahasa Arab yang jika diterjemahkan secara harfiah memiliki makna Gerakan Perlawanan Islam.

Hamas berdiri di tahun 1987 pada permulaan intifada Palestina pertama melawan pendudukan Israel di Tepi Barat dan juga Jalur Gaza.

Dalam piagam pendiriannya, Hamas memiliki komitmen untuk menghancurkan Israel yang diwujudkan melalui divisi militernya, Brigadir Izzedine Al Qassam.

Baca: Tenar Sejak Agresi Penjajah Israel, Berikut Ini tentang Abu Ubaidah yang Kini Dianggap Sebagai Salah Satu Simbol Perlawanan Palestina

Namun, disebutkan jika tujuan Hamas sendiri bukan hanya semata-mata untuk itu.

Hamas juga melaksanakan program kesejahteraan sosial untuk rakyat Palestina dan sejak tahun 2005, ketika Israel memutuskan untuk menarik pasukan dan pemukimnya dari Jalur Gaza, Hamas terlibat dalam proses politik Otoritas Palestina.

Di tahun 2006, Hamas menang dalam pemilihan legislatif dan hal itu lantas membuat kendali Hamas terhadap Gaza menguat.

Baca: Agresi Penjajah Israel Terhadap Palestina Masih Berlangsung, Ini Sejarah Rivalitas Hamas dan Fatah di Pemerintahan Mahmoud Abbas

Hamas juga mendepak rivalnya, Gerakan Fatah yang dipimpin oleh Presiden Mahmoud Abbas.

Hamas dianggap sebagai organisasi teroris oleh Amerika Serikat dan beberapa negara barat lainnya, seperti Israel, Uni Eropa, Inggris.

Jalur Gaza adalah wilayah sepanjang 41 kilometer yang memiliki lebar 10 kilometer antara Israel, Mesir dan Laut Mediterania atau Laut Tengah.

Baca: Keluarkan Peringatan Baru, Penjajah Israel Serukan Rakyat Palestina Tinggalkan Kota Khan Younis di Selatan

Jalur Gaza memiliki populasi 2,3 juta orang dan menjadi salah satu wilayah yang paling padat populasinya di dunia.

Israel diketahui mengendalikan ruang udara di Gaza dan garis pantainya juga membatasi keluar masuknya orang dan barang lewat perbatasannya.

Mesir juga melakukan tindakan mengendalikan keluar masuknya perbatasan dengan Jalur Gaza.

Baca: Alami Lonjakan Permintaan Global, Perang Palestina Saat Ini Disebut Laboratorium Terbaru untuk Pengujian Senjata Penjajah Israel

Israel dideklarasikan sebagai sebuah negara di tahun 1948 meskipun saat itu tanah tersebut masih disebut dengan Palestina.

Untuk agresi militer Israel kali ini, sekitar 12.300 orang telah tewas dalam pertempuran yang berlangsung sejak tanggal 7 Oktober 2023. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave

Kemungkinan Akan Memulai Operasi Tempur, AS Desak Penjajah Israel untuk Melindungi Warga Sipil Palestina di Gaza Selatan

Amerika Serikat pada hari Minggu dikabarkan mendesak Israel untuk melindungi warga sipil Palestina di Gaza selatan.

Tenar Sejak Agresi Penjajah Israel, Berikut Ini tentang Abu Ubaidah yang Kini Dianggap Sebagai Salah Satu Simbol Perlawanan Palestina

Berikut ini mengenai sosok Abu Ubaidah yang kini dianggap sebagai salah satu simbol perlawanan Palestina terhadap Israel.

Keluarkan Peringatan Baru, Penjajah Israel Serukan Rakyat Palestina Tinggalkan Kota Khan Younis di Selatan

Kemarin, Israel telah mengeluarkan peringatan baru untuk rakyat Palestina meninggalkan Kota Khan Younis ke barat.

Alami Lonjakan Permintaan Global, Perang Palestina Saat Ini Disebut Laboratorium Terbaru untuk Pengujian Senjata Penjajah Israel

Agresi Israel terhadap Palestina kali ini disebutkan sebagai laboratorium terbaru untuk menguji senjata-senjata yang mereka miliki.

Mainkan Peran Penting Sebagai Badan PBB Utama di Jalur Gaza, UNRWA Sebut Butuh 160 Ribu Liter Bahan Bakar Setiap Hari

Kemarin, 17 November 2023, UNRWA dalam pernyataannya menyebutkan membutuhkana 160.000 liter bahan bakar setiap harinya.

Berita Terkini

wave

Yana Mulyana Bebas Bersyarat Setelah Vonis Kasus Korupsi Pengadaan CCTV Bandung

Mantan Wali Kota Bandung Yana Mulyana menjalani bebas bersyarat usai divonis penjara kasus korupsi proyek CCTV Bandung Smart City.

Polres Pasaman Tangkap 15 Pelaku Tambang Emas Ilegal di Batang Air Sibinail

Satreskrim Polres Pasaman amankan 15 pelaku tambang emas ilegal beserta mesin dompeng di Kecamatan Rao.

Pemerintah Pusat Perbaiki dan Bangun Ulang Gedung Pemkab dan DPRD Kediri Pascakerusuhan

Kementerian PUPR membangun ulang gedung DPRD dan memperbaiki kantor Pemkab Kediri usai kerusuhan yang terjadi Agustus 2025.

Pemerintah Genjot Distribusi Beras SPHP Lewat Ritel Modern Demi Percepat Akses Masyarakat

Distribusi 800 ribu ton beras SPHP diperluas ke ritel modern untuk menjaga ketersediaan dan harga pangan tetap stabil.

Pemerintah Banten Pastikan Program Sekolah Gratis dan MBG Berjalan Baik di Serang

Gubernur Banten tinjau pelaksanaan sekolah gratis dan MBG di Serang, pastikan distribusi bantuan lancar dan tepat sasaran.


See All
; ;