Prabowo Subianto Ingatkan Pentingnya Semangat Bela Negara

<p>Ket Foto: Menhan Prabowo Subianto pidato pada acara seminar Munas KAHMI XI di Palu, Sulteng (Foto/Irfan gemasulawesi)</p>
Ket Foto: Menhan Prabowo Subianto pidato pada acara seminar Munas KAHMI XI di Palu, Sulteng (Foto/Irfan gemasulawesi)

Berita Sulawesi Tengah, gemasulawesi – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengingatkan pentingnya semangat bela negara di masing-masing daerah untuk kepentingan nasional.

Ia mengatakan bahwa Pasal 30 (ayat) 1 UUD 1945 menyatakan bahwa setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pertahanan dan keamanan negara.

“Untuk mewujudkan hal tersebut, ada yang namanya bela negara. Bela negara di setiap daerah harus masif demi kepentingan nasional,” kata Menhan Prabowo Subianto saat pidato di seminar Musyawarah Nasional (Munas) ke-XI Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Palu, Sulawesi Tengah.

Indonesia selama ini tetap mempertahankan posisinya sebagai negara non-blok karena tujuan nasionalnya adalah melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia.

Baca: Prabowo Subianto Harap KAHMI Turut Serta Menjaga Indonesia

Kemudian memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut serta melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial sebagaimana tercantum dalam pembukaan undang-undang dasar.

“Kita butuh diplomasi yang baik, kita butuh sikap yang baik. Saya juga selalu mengatakan di setiap pertemuan bilateral bahwa Indonesia dalam posisi defensif, Indonesia tidak ada keinginan untuk merebut negara orang lain, kita hanya ingin mempertahankan kedaulatan negara,” kata Prabowo.

Ia menambahkan bahwa Indonesia memiliki kemampuan untuk bernegosiasi dalam hubungan luar negeri dengan dukungan para diplomat besar, dengan potensi tersebut Indonesia harus berperan dalam mengurangi ketegangan antar negara yang berkonflik.

Baca: Elektabilitas Prabowo Subianto Bersaing Ketat Dengan Ganjar Pranowo

“Kita ingin bersahabat dengan semua negara, maka kita harus menjadi mediator, komunikator untuk perdamaian,” kata Prabowo. (*/Ikh)

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

...

Artikel Terkait

wave

Sembilan Presidium Baru Terpilih Pada Munas KAHMI XI

Sembilan presidium Majelis Nasional masa Bakti 2022-2027, terpilih pada Musyawarah Nasional (Munas) ke XI (KAHMI)

Hadiri Munas KAHMI XI, Menhan Ajak Semua Elemen Bangsa Perkuat Persatuan

Hadiri Musyawarah Nasional (Munas) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) ke- XI, Menhan mengajak semua elemen bangsa perkuat kesatuan

Prabowo Subianto Harap KAHMI Turut Serta Menjaga Indonesia

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, berharap Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) agar turut serta menjaga Indonesia.

Puluhan Ribu Warga Makassar Ikuti Gerak Jalan Sulsel Anti Mager

Puluhan ribu warga Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), ikuti gerak jalan sehat Anti Malas gerak (Mager) di Lapangan Pemuda Benteng,

Kodim 1418 Bangun Ruko Kuliner Masakan Khas Sulbar

Kodim 1418 Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), bangun sejumlah rumah took (ruko) untuk menjual kuliner masakan khas

Berita Terkini

wave

Inilah Sinopsis Film Menuju Pelaminan, Film Berskala Nasional Pertama yang Menggunakan Pendekatan Produksi Virtual

Film Menuju Pelaminan adalah film komedi romantis yang akan datang, yang menggunakan pendekatan produksi virtual

Purbaya Hadapi Tantangan Pajak dan Kepercayaan Investor sebagai Menteri Keuangan Baru

Purbaya Yudhi Sadewa dihadapkan pada tantangan membangun kepercayaan investor global dan memperbaiki penerimaan pajak nasional.

Pemerintah Genjot Pembangunan Perikanan Tangkap di Indonesia Timur

KKP perkuat fasilitas perikanan tangkap di Papua, Maluku, dan NTT untuk tingkatkan produktivitas, pengelolaan, dan kesejahteraan nelayan.

Menlu Sugiono Pastikan Hak Pendidikan dan Penyelesaian Kasus Penembakan Staf KBRI Lima

Menlu Sugiono berjanji menjamin pendidikan anak almarhum Zetro dan kawal penyelidikan kasus penembakan di Peru.

KPK Ungkap Lobi dan Penyimpangan Kuota Haji 20.000 dari Pemerintah Arab Saudi

KPK selidiki lobi agen perjalanan haji, penyimpangan pembagian kuota haji tambahan hingga kerugian negara Rp1 triliun lebih.


See All
; ;