Masih Menghitung Positif dan Negatifnya, Waketum Golkar Membantah Atalia Praratya Memutuskan Mundur dari Bursa Pencalonan Pilwalkot Bandung

Ket. Foto: Waketum Golkar Membantah Atalia Praratya Mundur dari Bursa Pencalonan Pilwalkot Bandung
Ket. Foto: Waketum Golkar Membantah Atalia Praratya Mundur dari Bursa Pencalonan Pilwalkot Bandung Source: (Foto/Instagram/@ataliapr)

Politik, gemasulawesi – Mengenai kabar Atalia Praratya memutuskan untuk mundur dari bursa pencalonan wali kota Bandung, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia, dengan tegas membantah hal tersebut.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia, menyebutkan jika Golkar hingga kini masih menghitung positif dan negatifnya terkait Atalia Praratya maju di Pemilihan Wali Kota Bandung.

“Terlebih, suami Atalia Praratya, Ridwan Kamil juga sedang didorong untuk maju kembali di Pemilihan Gubernur Jawa Barat,” katanya.

Baca Juga:
Perolehan Kursi Meningkat, Wakil Ketum Sebut Aneh Jika Ada Pengurus yang Tidak Mendukung Zulkifli Hasan Menjadi Ketua Umum PAN Kembali

Doli menekankan jika Atalia Praratya belum mundur dari bursa pencalonan wali kota Bandung.

“Apalagi, kami juga mempertimbangkan mengenai Atalia yang juga maju di DPR, sehingga jika dia maju di Pilwalkot Bandung, maka DPR juga harus mundur,” ujarnya.

Doli mengakui Golkar masih melihat perkembangannya.

Baca Juga:
Anies dan Cak Imin Hadir di KPU, Pakar Sebut Menyiratkan Peluang Parpol Pengusung Bergabung dengan Koalisi Pemerintahan Prabowo serta Gibran

“Kami juga akan mempertimbangkan apakah akan menjadi positif atau negatif jika Ridwan Kamil maju di Jawa Barat, sementara istrinya juga maju di Bandung,” jelasnya.

Dia menerangkan jika semuanya masih terbuka.

Dalam pernyataannya kemarin, 25 April 2024, Doli juga mengklaim jika masyarakat Bandung juga menginginkan Atalia untuk menjadi wali kota Bandung.

Baca Juga:
Pilkada 2024, Ketua DPD Golkar Ratu Ria Dilaporkan Datang ke DPC PDI P untuk Mengambil Formulir Pendaftaran Bakal Wali Kota Serang

“Maka dari itu, aspirasi dari masyarakat adalah hal yang mendorong Golkar memasukkan Atalia ke dalam bursa Pilwalkot Bandung,” paparnya.

Menurut Ahmad Doli Kurnia, Atalia Praratya cukup populer dan juga mempunyai elektabilitas yang cukup baik pada saat Pemilihan Legislatif 2024.

Diketahui jika kabar mundurnya Atalia Praratya dari bursa Pilwalkot Bandung disampaikan oleh Ketua Golkar Kota Bandung, Edwin Senjaya.

Baca Juga:
Hadiri Penetapan Presiden serta Wapres Terpilih, AHY Sebut Demokrat Siap untuk Menyukseskan Program dan Kebijakan Pemerintahan Mendatang

Edwin juga menjadi saingan dari Atalia Praratya dari Partai Golkar untuk maju di Pemilihan Wali Kota Bandung.

Edwin mengatakan jika berdasarkan informasi terakhir, Atalia mundur dari bursa pencalonan wali kota Bandung.

Edwin juga mengungkapkan 1 nama potensial lainnya dari Golkar yang dipersiapkan dalam bursa calon wali kota Bandung yang disebutnya akan menggantikan Atalia, yakni Arfi Rafnialdi.

Baca Juga:
Mengenai Pilkada DKI Jakarta, NasDem Sebut Anies Baswedan Telah Menjadi Tokoh Nasional dan Akan Menemukan Jalannya

“Setelah Pemilu selesai, kami juga melakukan evaluasi dan ada nama-nama baru yang memperoleh surat perintah untuk calon kepala daerah,” imbuhnya. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Pemilu Telah Selesai, Surya Paloh Sebut Penting untuk Memperkuat Sinergitas NasDem dan PKB dalam Membangun Bangsa

Surya Paloh mengungkapkan bahwa penting untuk memperkuat sinergitas NasDem dan PKB dalam membangun bangsa Indonesia.

Jadi Salah Satu Kandidat yang Didorong Maju di Pilkada Jabar, Bima Arya Akui Siap Jika Mendapatkan Perintah dari PAN

Bima Arya menyampaikan dia siap untuk maju di Pilkada Jabar jika mendapatkan perintah dari PAN yang menjadi partai tempatnya bernaung.

Terkait Putusan MK Mengenai Sengketa Pilpres, Gibran Ungkap Telah Menerima Ucapan Selamat yang Berasal dari Berbagai Pihak

Gibran Rakabuming Raka mengatakan jika pihaknya telah menerima ucapan selamat dari sejumlah pihak setelah putusan MK dibacakan.

Sebut Mayoritas Parpol Akan Gabung Koalisi Prabowo Subianto dan Gibran, Pengamat Ungkap Partai yang Paling Siap Jadi Oposisi Hanya PDI P

Pengamat menyampaikan bahwa partai politik yang paling siap untuk menjadi oposisi di pemerintahan Prabowo dan Gibran hanya PDI P.

Utarakan Keinginan untuk Bertemu Ganjar, TPN Sambut Baik Rencana Gibran dan Nyatakan Sangat Penting demi Menjaga Keutuhan Bangsa

TPN menyambut baik rencana Gibran Rakabuming Raka untuk bertemu dengan Ganjar Pranowo seusai keputusan MK diumumkan.

Berita Terkini

wave

Nasib Nyawa di Gunung Nasalane: Menanti Keadilan yang Belum Menyentuh Dg Aras

Hukum yang tak bertaring dihadapan pemodal tambang ilegal, hampir terjadi disemua titik PETI yang tersebar di Parigi moutong.

Tebalnya Tembok "Imunitas" Tambang Ilegal Buranga: Mengapa Hukum Tak Berdaya Dihadapan Reni?

Polres Parigi Moutong dinilai tak bertaring dihadapan Reni salah satu tokoh sentral dibalik beroperasinya tambang ilegal di Desa Buranga.

Diduga Kebal Hukum, Kelompok Haji Anjas, Mustari dan Ahmad Geser Operasi Tambang Ilegal ke Desa Buranga

Dugaan kebal hukum pengelola PETI di Desa Buranga mencuat, seolah tidak perduli hukum aktifitas tambang ilegal Buranga tetap beroperasi.

Maut Mengintai di Buranga: Mengapa Tambang Ilegal di Depan Mata Polres Parigi Moutong Seolah Tak Tersentuh?

Bahaya di PETI Buranga berpotensi sama dengan Tambang ilegal yang berada di gunung Nasalena. Ancaman maut reruntuhan material mengintai.

Maut di Lubang Emas Lobu: Menagih Tanggung Jawab Pengelola PETI atas Tewasnya Penambang

Emas berdarah Parigi moutong kembali telan korban jiwa, kali ini PETI berlokasi di Desa Lobu Kecamatan Moutong yang kena giliran.


See All
; ;