Lakukan Pertemuan Bilateral dengan Presiden Majelis Umum PBB, Menlu Retno Marsudi Membahas tentang Persoalan Palestina

Ket. Foto: Menteri Luar Negeri Membahas Persoalan Palestina dalam Pertemuan Bilateral dengan Presiden Majelis Umum PBB
Ket. Foto: Menteri Luar Negeri Membahas Persoalan Palestina dalam Pertemuan Bilateral dengan Presiden Majelis Umum PBB Source: (Foto/X/@Menlu_RI)

Nasional, gemasulawesi – Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, diketahui melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Majelis Umum PBB, Dennis Francis, di sela-sela World Water Forum yang diadakan di Bali.

Menurut pernyataan yang diterima pada hari ini, tanggal 20 Mei 2024, Retno Marsudi dan Dennis Francis membahas mengenai persoalan Palestina sebagai salah satu topiknya.

Dalam pertemuan yang dilakukan pada hari Minggu, tanggal 19 Mei 2024, Menteri Luar Negeri menyambut baik disahkannya resolusi sidang umum PBB nomor ES 10/23 yang memberi hak-hak istimewa seperti anggota penuh untuk Palestina di Majelis Umum PBB.

Baca Juga:
Dibuka dengan Pertemuan Tingkat Kepala Negara, Presiden Jokowi Dilaporkan Memimpin World Water Forum di Bali pada Hari Ini

Resolusi tersebut disahkan pada tanggal 10 Mei 2024 lalu.

Menurut Retno, resolusi itu adalah langkah penting dalam upaya mendorong hak yang setara untuk Palestina diantara negara-negara yang ada di dunia.

Namun, Retno menegaskan jika resolusi itu belum cukup.

Baca Juga:
Cek Beberapa Lokasi, PPIH Mulai Bersiaga di Masjid Bir Ali Menjelang Pergerakan Pertama Jemaah Calon Haji Indonesia dari Madinah ke Makkah

“Langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah memastikan jika perdamaian yang diinginkan terwujud dan pengiriman bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza lancar tanpa hambatan,” katanya.

Dia menambahkan jika hal lainnya adalah Palestina meraih status keanggotaan penuh di PBB.

Dalam hal multilateralisme, Retno Marsudi menyatakan PBB harus menguatkan perannya yang lebih dari sekedar jangkar multilateralisme.

Baca Juga:
Sambut Hari Kebangkitan Nasional, Waka MPR Dorong Masyarakat Terus Menyuarakan Semangat Persatuan

Dia juga menekankan komitmen Indonesia terus mendukung terwujudnya hal-hal tersebut.

Lebih lanjut, Menlu menuturkan bahwa Indonesia menyambut baik rencana penyelenggaraan Summit of The Future pada bulan September tahun 2024.

“Indonesia juga berharap pertemuan itu membuahkan hasil yang konkret, termasuk dalam mendorong reformasi arsitektur multilateral dan mempercepat pencapaian SDGs,” ucapnya.

Baca Juga:
Salah Satu Kesulitan Warga, Mensos Nyatakan Akan Menggunakan Teknologi untuk Mencari Air Bersih bagi Masyarakat di Waingapu, NTT

Mengenai perubahan iklim, Retno juga menekankan komitmen Indonesia melakukan kolaborasi mengatasi kenaikan laut yang sangat memiliki dampak pada negara-negara kepulauan kecil.

Retno Marsudi memaparkan oleh karena itu, Indonesia mendukung penyelenggaraan High-Level Meeting on the Sea Level Rise yang juga akan diadakan di bulan September mendatang.

Menlu mengungkapkan harapannya agar pertemuan itu nantinya dapat menghasilkan hasil yang benar-benar konkret. (*/Mey)

 

...

Artikel Terkait

wave
Pernyataan Wamenkeu Soal Setoran Pajak Jeblok Akibat Banyaknya Pengangguran Jadi Sorotan, Netizen: Negara Tak Peduli Kesejahteraan Anak Muda

Wamenkeu dapat banyak komentar negatif usai pernyataannya soal setoran pajak yang jeblok akibat banyaknya pengangguran viral di media sosial

Viral! Suasana Rapat Pertama Perdana Menteri Singapura Jadi Sorotan, Netizen Bandingkan dengan Indonesia, Singgung Soal Jamuan Makan Mewah

Unggahan Perdana Menteri Singapura terkait suasana rapat pertamanya dibanjiri komentar netizen yang membandingkannya dengan Indonesia.

Bertemu Hari Ini, Menko Marves Dilaporkan Mengajak Elon Musk untuk Berkontribusi dalam Upaya Rehabilitasi Mangrove di Indonesia

Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan, mengajak Elon Musk untuk turut berkontribusi dalam upaya rehabilitasi mangrove di Indonesia.

Ramai Larangan Kegiatan Study Tour Pelajar Imbas Kecelakaan Maut SMK Lingga Kencana, Anggota DPR RI: Keliru, Tidak Menyasar Pokok Masalah

Buntut kecelakaan maut rombongan siswa SMK Lingga Kencana, kegiatan study tour banyak dilarang, begini tanggapan anggota DPR RI.

Berita Terkini

wave

Tim DVI Polri Selesaikan Identifikasi Korban Kecelakaan Helikopter BK117 D3 di Kalsel

Semua jenazah korban helikopter jatuh di Kalimantan Selatan berhasil diidentifikasi oleh Tim DVI Polri dengan proses teliti.

Remaja 16 Tahun Diamankan Terkait Kematian Mahasiswi di Indekos Ciracas

Polisi amankan remaja FF (16) terkait dugaan penganiayaan mahasiswi IM (23) yang ditemukan tewas di indekos Ciracas.

Ledakan Misterius di Pondok Cabe Ilir, Tujuh Korban dan Delapan Rumah Rusak

Ledakan di Pondok Cabe Ilir, akibat tabung gas, menewaskan tujuh korban, rusak delapan rumah, penyelidikan forensik masih berlangsung.

Koperasi Didorong Kelola Tambang, Pemerintah Siapkan Regulasi dan Modal Awal

Pemerintah siapkan aturan baru beri koperasi hak kelola tambang hingga 2.500 hektare, dukung ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat.

Kasus Penyiksaan Anak di Kebayoran Lama: EF Terungkap Bukan Ayah Kandung, Dijerat Pasal Perlindungan Anak

Polri ungkap EF bukan ayah kandung AMK. Bersama SNK, ia ditetapkan tersangka penyiksaan anak dan terancam hukuman berat.


See All
; ;