Olahraga Pagi, Presiden Jokowi Dikabarkan Bersepeda di CFD Bundaran HI Jakarta Hari Ini

Ket. Foto: Presiden Jokowi Dikabarkan Bersepeda di CFD Bundaran HI, Jakarta, pada Hari Ini
Ket. Foto: Presiden Jokowi Dikabarkan Bersepeda di CFD Bundaran HI, Jakarta, pada Hari Ini Source: (Foto/Instagram/@jokowi)

Nasional, gemasulawesi – Menurut laporan, Presiden Jokowi dikabarkan bersepeda untuk olahraga pagi saat CFD atau Car Free Day di Bundaran HI, Jakarta.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi terlihat menyapa masyarakat yang sedang berolahraga di Bundaran HI.

Salah satu warga Jakarta, Putu, mengungkapkan dia mengabadikan momen saat Presiden Jokowi di Bundaran HI.

Baca Juga:
Polemik Disahkannya UU Desa, Anggota DPR RI Fraksi PKS Ini Desak Pemerintah Pusat Pertegas Soal Kenaikan Gaji Kepdes dan Alokasi Dana Desa

Putu menyatakan ini merupakan pertama kalinya dia melihat Presiden Jokowi secara langsung.

Menurut Putu, Jokowi datang ke Bundara HI bersama dengan rombongannya sekitar pukul 07.15 WIB.

Dia mengakui merasa penasaran kenapa ada keramaian dan saat mendekatinya ternyata ada Presiden Jokowi.

Baca Juga:
Mendagri Tito Karnavian Tanggapi UU Desa yang Baru Saja Diteken Presiden Jokowi, Singgung Soal Peningkatan Kinerja Pemerintah Desa

Dalam keterangannya hari ini, 5 Mei 2024, Jokowi sesekali menyapa warga yang datang sambil bersepeda.

“Jokowi juga melayani warga yang ingin berswafoto,” katanya.

Namun, Putu menyatakan dia tidak mendapatkan kesempatan tersebut.

Baca Juga:
Waspada! BMKG Ingatkan Potensi Cuaca Signifikan dan Suhu Panas Melanda Sebagian Wilayah Indonesia dalam Seminggu ke Depan

“Saya tidak terlalu sering datang ke CFD di Bundaran HI, tetapi, paling tidak, saya sebulan sekali menyempatkan untuk berolahraga disana,” ujarnya.

Suparmin, warga Jakarta yang lainnya, menyampaikan sempat melihat Kepala Negara dan juga menjadi pengalaman pertamanya bertemu dengan Presiden Jokowi secara langsung.

Suparmin juga mendoakan kesehatan Jokowi agar dapat melaksanakan tugasnya dengan baik di akhir masa jabatannya sebagai Presiden RI tahun ini.

Baca Juga:
SAH! Presiden Jokowi Akhirnya Resmi Teken UU Desa, Kabulkan Permintaan Kepala Desa yang Sempat Demo Menuntut Perpanjangan Masa Jabatan

Di sisi lain, sebelumnya, Projo sempat mengatakan bahwa PDI P terus menyerang Presiden Jokowi setelah kalah di Pilpres tahun 2024.

Disebutkan Panel Barus, yang merupakan Bendahara Umum DPP Projo, Jokowi disalahkan oleh PDI P untuk kekalahan mereka tersebut.

“Bahkan Jokowi didiskreditkan,” ucapnya.

Baca Juga:
Perdamaian Hanya Akan Terjadi Jika Pendudukan Diakhiri, Menlu Sebut Seluruh Negara OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Panel menyampaikan bahwa sebagai pihak yang kalah, tentu PDI P merasakan kekecewaan, namun, sebaiknya persoalan tersebut jangan ditimpakan kepada pihak yang lainnya.

Menurutnya, lebih baik pihak yang kalah melakukan introspeksi dan melakukan evaluasi di dalam internalnya sendiri, dibandingkan dengan sibuk menyalahkan pihak yang lainnya.

“Mungkin jika jagoan PDI P yang menang, ceritanya akan berbeda,” ungkapnya.

Baca Juga:
Melalui Terobosan dalam Memasarkan Produk, Menteri Perdagangan Meminta IMA untuk Terus Berkontribusi bagi Perekonomian Indonesia

Dia menegaskan saat ini adalah waktunya melakukan kerja sama dan jangan mengganggu momen tersebut dengan kemarahan dan juga sumpah serapah. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Hanya Diadakan di Beberapa Titik, Khofifah Sebut Pesantren Ramadhan Ditujukan untuk Menanamkan Nilai Positif pada Anak Balita

Khofifah Indar Parawansa menyatakan Pesantren Ramadhan bertujuan untuk menanamkan nilai positif untuk anak balita.

Pria Ini Tolak Bayar Pajak Rp26 Juta, Pilih Robek Tas Hermes yang Dibawanya dari Hongkong di Depan Petugas Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta

Ogah bayar pajak Rp26 juta, pria ini lebih memilih menyobek tas hermes miliknya di depan petugas bea cukai Bandara Soekarno Hatta.

Jadi Tren di Media Sosial, Kemenag bersama Pemerintan Arab Saudi Sepakat Larang Haji dan Umroh Backpacker, Tak Bisa Lagi Pakai Visa Wisata

Ramai soal fenomena haji dan umroh backpacker, Kemenag bersama Pemerintah Saudi kini sepakat melarangnya.

Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani Mendadak Jadi Sorotan Buntut Banyaknya Kasus Importir Barang yang Viral di Media Sosial, Capai Rp51,8 M

Kekayaan Direktur Jenderal Bea Cukai Askolani  yang capai Rp51,8 miliar sedang menjadi sorotan imbas viralnya kasus  importir barang.

Meski Dampaknya Berpotensi Dirasakan, Luhut Binsar Pandjaitan Sebut Indonesia Tidak Perlu Mengkhawatirkan Dinamika Persaingan Negara Lain

Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan Indonesia tidak perlu untuk mengkhawatirkan dinamika persaingan dengan negara lain.

Berita Terkini

wave

Tim DVI Polri Selesaikan Identifikasi Korban Kecelakaan Helikopter BK117 D3 di Kalsel

Semua jenazah korban helikopter jatuh di Kalimantan Selatan berhasil diidentifikasi oleh Tim DVI Polri dengan proses teliti.

Remaja 16 Tahun Diamankan Terkait Kematian Mahasiswi di Indekos Ciracas

Polisi amankan remaja FF (16) terkait dugaan penganiayaan mahasiswi IM (23) yang ditemukan tewas di indekos Ciracas.

Ledakan Misterius di Pondok Cabe Ilir, Tujuh Korban dan Delapan Rumah Rusak

Ledakan di Pondok Cabe Ilir, akibat tabung gas, menewaskan tujuh korban, rusak delapan rumah, penyelidikan forensik masih berlangsung.

Koperasi Didorong Kelola Tambang, Pemerintah Siapkan Regulasi dan Modal Awal

Pemerintah siapkan aturan baru beri koperasi hak kelola tambang hingga 2.500 hektare, dukung ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat.

Kasus Penyiksaan Anak di Kebayoran Lama: EF Terungkap Bukan Ayah Kandung, Dijerat Pasal Perlindungan Anak

Polri ungkap EF bukan ayah kandung AMK. Bersama SNK, ia ditetapkan tersangka penyiksaan anak dan terancam hukuman berat.


See All
; ;