Diserahkan Penjajah Israel, Masyarakat Palestina Kuburkan Sejumlah Jenazah yang Tidak Diketahui Identitasnya

Ket. Foto: Masyarakat Palestina Dikabarkan Menguburkan Sejumlah Jenazah yang Tidak Diketahui Identitasnya
Ket. Foto: Masyarakat Palestina Dikabarkan Menguburkan Sejumlah Jenazah yang Tidak Diketahui Identitasnya Source: (Foto/X/@UNRWA)

Internasional, gemasulawesi – Baru-baru ini, sejumlah jenazah warga Palestina yang tidak diketahui identitasnya diketahui dikuburkan di pemakaman massal di Jalur Gaza.

Pemakaman massal itu dilakukan setelah sebelumnya penjajah Israel menyerahkan sejumlah jenazah yang mereka simpan di penjajah Israel.

Laporan menyebutkan jika orang-orang yang menyaksikan penguburan massal tersebut banyak diantaranya yang menutup hidungnya dengan menggunakan masker.

Baca Juga:
Agresi Terus Berlanjut, Rakyat Palestina di Jalur Gaza Dilaporkan Terpaksa Minum Air Kotor

Laporan yang sama menyamapaikan jika sekitar 100 jenazah dikuburkan dalam pemakaman massal tersebut.

“Jenazah-jenazah tersebut termasuk dengan korban perang Palestina dan juga ada mayat-mayat yang digali saat pasukan penjajah Israel memasuki Jalur Gaza,” kata para pejabat Palestina yang tidak disebutkan namanya.

Terkait pernyataan tersebut, penjajah Israel diketahui memilih tidak mengomentarinya.

Baca Juga:
Hentikan Pendanaan, AS Sebut Sangat Mendukung Upaya yang Dilakukan UNRWA

Salah seorang dokter yang ikut dalam pemakaman massal tersebut, Abu Taha, mengungkapkan jika 100 jenazah tersebut dimakamkan secara anonim mengingat identitas mereka yang tidak diketahui.

“Pemakaman itu dilakukan berdasarkan syariat Islam dan kami bahkan tidak tahu bagaimana dan dimana mereka terluka, atau nama mereka,” akunya.

Abu Taha menambahkan jika mayat-mayat tersebut juga difoto sebelum akhirnya dimakamkan.

Baca Juga:
Penderitaan Bertambah, Kementerian Kesehatan Palestina Sebut 700 Ribu Orang di Gaza Kini Derita Penyakit Menular

“Luka-luka mereka juga didokumentasikan,” ujarnya.

Abu Taha menuturkan jika nantinya setelah perang berakhir, terdapat rencanan jika nantinya tes DNA dan juga beberapa tes lainnya akan dilakukan.

“Namun, jika dilakukan disaat ini, sangat sulit untuk melakukan tes yang dapat dilakukan untuk mengindentifikasi identitas mereka yang meninggal,” paparnya.

Baca Juga:
Tegaskan Tidak Setuju untuk Hentikan Perang, Menteri Keuangan Penjajah Israel Serukan Pemerintahan Militer di Jalur Gaza

Sementara itu, di kesempatan yang lain, salah satu pejabat kesehatan Palestina yang tidak disebutkan namanya juga mengonfirmasi jika pihak mereka telah menerima 100 jenazah dalam berbagai situasi dan juga kondisi.

“Jenazah yang kami terima termasuk dengan jenazah utuh, hanya bagian tubuh dan ada juga jenazah yang hanya separuh,” jelasnya.

Dia melanjutkan jika di hari Selasa, jenazah-jenazah tersebut diserahkan penjajah Israel di penyeberangan Karm Abu Salem yang selama ini berada di bawah kontrol penjajah Israel.

Baca Juga:
Tentara dan Pemukim Penjajah Israel Bersama Lakukan Kekerasan, Seorang Pakar Sebut Masyarakat Palestina Paham Semua Saling Terkait

“Kami menerima jenazah yang tiba di ruang terbuka yang terletak di Rafah dan kemudian dipindahkan ke lokasi dengan menggunakan truk pendingin,” terangnya. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Agresi Tidak Berhenti, Seorang Pakar Sebut Perjuangan dengan Dukungan Hukum Internasional Kunci dari Kemenangan Palestina

Seorang pakar sebut jika kunci dari kemenangan rakyat Palestina adalah perjuangan yang juga didukung dengan hukum internasional yang memihak

Penjajah Israel Kembali Lancarkan Serangan di Jalur Gaza, Puluhan Orang Dilaporkan Tewas dalam 24 Jam Terakhir

Puluhan orang rakyat Palestina dilaporkan tewas dalam 24 jam terakhir setelah militer penjajah Israel kembali melancarkan serangannya.

Pendanaan UNRWA oleh Sejumlah Negara Ditangguhkan, Warga Palestina Akui Terkejut

Warga Palestina mengakui mereka terkejut mendengar penangguhan pendanaan untuk UNRWA oleh sejumlah negara di dunia.

Gerebek Kamp Pengungsi, Pasukan Penjajah Israel Hancurkan Saluran Listrik dan Air

Menurut laporan, pasukan penjajah Israel menghancurkan saluran air dan juga listrik dalam penggerebekan yang mereka lakukan di kamp pengungs

Desak Tindakan Internasional, Menlu Turkiye Peringatkan Akan Ada Bencana Besar di Gaza

Menteri Luar Negeri Turkiye baru-baru ini mengatakan akan ada bencana besar di Jalur Gaza dan mendesak tindakan dari dunia internasional.

Berita Terkini

wave

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.

KPK Ungkap Dugaan Korupsi Kuota Haji, Pansus DPR Soroti Pembagian Tambahan yang Menyimpang

KPK dan DPR mengusut dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, termasuk jual beli kuota dan pelanggaran aturan pembagian.

KPK Benarkan Pengembalian Uang oleh Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

KPK mengonfirmasi pengembalian dana oleh Khalid Basalamah terkait kuota haji, serta ungkap kerugian negara capai Rp1 triliun.


See All
; ;