Lebaran Masih di Jalan, Viral Aksi Sopir Bus di Polewali Mandar yang Ajak Penumpang Makan Siang Bersama di Rumah Mertuanya

Sopir bus ini viral usai ajak makan siang para penumpang di rumah mertuanya.
Sopir bus ini viral usai ajak makan siang para penumpang di rumah mertuanya. Source: Foto/Ilustrasi/unsplash.com

Sulawesi Barat, gemasulawesi - Sorotan atas kebaikan hati seorang sopir bus dari Polewali Mandar, Sulawesi Barat, yang mengajak seluruh penumpangnya makan di rumah mertuanya saat Lebaran menjadi viral di media sosial. 

Dalam video yang direkam oleh salah satu penumpang, terlihat suasana hangat di rumah sang sopir bus dimana seluruh penumpang menikmati hidangan makan siang bersama.

Peristiwa ini menjadi viral setelah salah seorang penumpang bus Borlindo Palu-Makassar berbagi kisahnya melalui media sosial. 

Saat itu, penumpang tersebut sedang dalam perjalanan mudik menuju kampung halamannya pada Hari Raya Idul Fitri 1445 H ini.

Baca Juga:
Menyelami Surga Tersembunyi, Yuk Eksplorasi Keindahan Danau Karawapop di Pulau Misool yang Menakjubkan dan Luar Biasa

Pada saat perjalanan, penumpang tersebut merasa lapar namun tidak menemukan warung makan yang buka karena Lebaran.

Namun, kejutan datang saat sopir bus, yang diketahui bernama M Satir, mengajak seluruh penumpang ke rumah mertuanya untuk makan siang bersama. 

"Lebaran, kami masi di jalan buat mudik. Jam 12 siang saya lapar. Warung pd tutup semua. Tapi diam diam pak supir bawa kami ke rumah mertua nya dan menyuguhkan makanan buat kami santap bersama di hari Lebaran. Terima kasih pak sopir bus Borlindo Palu Makassar," cerita salah seorang penumpang, dalam akun Tiktok @octavpietherdjumapny.

Dalam video yang beredar, terlihat para penumpang menikmati hidangan lezat yang disajikan dengan ramah oleh sang sopir.

Baca Juga:
Ini Dia Keajaiban Alam dengan Meresapi Pesona dan Aktivitas Seru di Pantai Pananjung Pangandaran

M Satir sendiri memberikan pengakuan atas aksinya yang menjadi viral di media sosial. 

Ia mengungkapkan bahwa keputusannya untuk mengajak penumpang makan di rumahnya dilatarbelakangi oleh keterbatasan warung makan yang buka di hari Lebaran. 

Dalam perjalanan, Satir menyadari bahwa tidak ada satu pun warung makan yang terbuka, sehingga ia memutuskan untuk mengajak para penumpang makan di rumahnya.

Keputusan ini mendapat apresiasi besar dari para penumpang yang merasa terbantu dan bersyukur atas kebaikan hati Satir. 

Baca Juga:
Lakukan Kekerasan, Pemukim Penjajah Israel Dikabarkan Mencabut 30 Pohon Zaitun di Kota Qarawat Bani Hassan, Tepi Barat

Video mengenai kejadian ini menjadi viral di media sosial, memperlihatkan bahwa tindakan kecil seorang sopir bus bisa memiliki dampak yang besar dalam merangkul dan membantu sesama, terutama di momen penting seperti Hari Raya Idul Fitri.

Reaksi positif dari masyarakat terhadap aksi sopir bus ini juga terlihat dari berbagai komentar yang menyuarakan dukungan dan apresiasi atas kebaikan hati Satir. 

Banyak yang mengucapkan terima kasih dan mendoakan agar Satir selalu diberikan kesehatan dan rezeki yang berlimpah. 

Hal ini mencerminkan nilai-nilai solidaritas dan kebersamaan yang kental, terutama dalam momen-momen penting seperti Lebaran. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave
Alami Pelemahan, Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat Dilaporkan Tembus hingga 16 Ribu

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat mengalami pelemahan hingga menembus 16 ribu rupiah per dolar AS.

Seperti di Negara Maju, Momen Evakuasi 7 Korban Tewas Akibat Kecelakaan Bus Rosalia Indah Viral di Media Sosial, Warganet Pun Takjub

Video evakuasi korban tewas akibat kecelakaan bus Rosalia Indah viral, warganet pun takjub dan sebut seperti di negara maju.

Sopir Bus Primajasa Beberkan Detik-Detik Kecelakaan Maut di Ruas Tol Jakarta Cikampek KM 58 yang Libatkan Mobil Gran Max dan Daihatsu Terios

Heri, sopir bus Primajasa ini menjelaskan kronologi kecelakaan maut yang terjadi di ruas jalan tol Jakarta Cikampek KM 58.

Tiga Hari Jelang Lebaran, Stasiun Gambir Dipadati 19.315 Calon Penumpang dan Okupansi Tembus 100 Persen Lebih

Jumlah penumpang di Stasiun Gambir pada tiga hari menjelang Lebaran tembus 19.315 orang, 41 KAJJ disiapkan.

Lonjakan Pemudik Terjadi, Balai Transportasi Darat Kelas 3 Sulawesi Barat Tambah 4 Armada Bus di Terminal Simbuang Mamuju

Balai Transportasi Darat Kelas 3 Sulawesi Barat menambah 4 armada bus di Terminal Simbuang, Mamuju, karena lonjakan pemudik yang terjadi.

Berita Terkini

wave

Maut Mengintai di Buranga: Mengapa Tambang Ilegal di Depan Mata Polres Parigi Moutong Seolah Tak Tersentuh?

Bahaya di PETI Buranga berpotensi sama dengan Tambang ilegal yang berada di gunung Nasalena. Ancaman maut reruntuhan material mengintai.

Maut di Lubang Emas Lobu: Menagih Tanggung Jawab Pengelola PETI atas Tewasnya Penambang

Emas berdarah Parigi moutong kembali telan korban jiwa, kali ini PETI berlokasi di Desa Lobu Kecamatan Moutong yang kena giliran.

Lawan Pembungkaman, KKJ Sulteng Kecam Intervensi Satgas BSH Terhadap Kemerdekaan Pers

Keberadaan Satgas BSH Dinilai hanya akan menjadi "tameng politik" yang berpotensi mengkriminalisasi pekerja jurnalis di Sulteng.

Emas Berdarah Parigi Moutong di Balik Bayang-Bayang Hukum

Aktifitas tambang ilegal di Desa Buranga dan Tombi, hanya berjarak kurang lebih 40 kilometer dari Polres Parigi moutong.

Hanya Sehari Pasca-Penertiban Polda Sulteng, Kades Karya Mandiri Diduga Ijinkan Tambang Ilegal Kembali Beroperasi

Kepala Desa Karya Mandiri di Kecamatan Ongka malino Parigi Moutong diduga terlibat dalam aktivitas tambang ilegal.


See All
; ;