Polisi Belum Beberkan Motif Pria Positif Covid19 Wisata Kuliner

<p>Foto: Positif covid19 wisata kuliner di Medan.</p>
Foto: Positif covid19 wisata kuliner di Medan.

Gemasulawesi– Polisi telah berhasil menangkap pria positif covid19 wisata kuliner berinisial S asal Medan, Sumatera Utara. Namun, belum membeberkan apa motif dibalik aksinya viral di media sosial.

“Sabar ya, masih kita periksa,” ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Rafles Marpaung, di Medan, Senin, 9 Agustus 2021.

Bahkan, meskipun telah diamankan, pihaknya juga belum memaparkan lebih rinci kapan pria positif covid19 wisata kuliner itu ditangkap.

Baca juga: Polisi Bekuk Pria Ludahi Petugas PLN

Sementara, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid19 Kota Medan, Mardohar Tambunan mengungkapkan, Satgas sudah menelusuri dan mendatangi rumah S.

“Itu sedang kita telusuri. Kita sudah datangi rumahnya, tapi rumahnya gudang tempat simpan mobil, jadi kita tidak tahu siapa yang menghuni,” kata dia.

Penelusuran juga telah dilakukan di kelurahan tempat S tinggal. Pihaknya merasa bersyukur S telah berhasil diamankan pihak Kepolisian.

Pihaknya menilai, aksi S telah membuat warga Medan resah. Bahkan, telah merusak upaya penanganan Covid19 dilakukan pihaknya saat ini.

“Seolah-olah semua dibuatnya gampang. Kalau dia ada bukti negatif itu kan perlu diperiksa lagi, apakah dia sudah PCR atau yang lainnya. Yang jelas dia itu sudah buat masyarakat terganggu,” ucapnya.

Aksi pria positif covid19 viral di media sosial

Diketahui, viral di media sosial seorang pria di Medan, Sumatera Utara, mengaku positif Covid19 dari hasil tes PCR yang dilakukan empat kali.

Namun, bukannya isolasi mandiri, pria berinisial S itu diketahui malah berwisata kuliner ke sejumlah tempat makan di Medan. Pria ini bahkan dengan sengaja memvideokan kegiatannya saat itu.

Aksi S mendapat beragam komentar negatif dan membuat resah masyarakat. Banyak yang menyayangkan aksinya itu karena bisa menyebarkan Covid19 dan membahayakan orang lain.

Sebelumnya, aksi serupa juga pernah terjadi dibeberapa lokasi. Bahkan, Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono mengancam warga terkonfirmasi positif Covid19 tidak disiplin menjalani isolasi mandiri.

Polisi pun tidak segan mengambil tindakan tegas jika menemukan pasien Covid19 yang berkeliaran di luar rumah. (***)

Baca juga: Ajang Wisata Kuliner Sulteng, Parimo Gelar Makan Lalampa Gratis

...

Artikel Terkait

wave

Cair Pekan ini, Penyaluran Dana BSU Akan Diresmikan Presiden

Presiden Jokowi dikabarkan akan meresmikan secara langsung penyaluran dana BSU senilai Rp 1 juta melalui Kemenaker, pekan ini.

Buah-buahan Indonesia Dominasi Ekspor Hortikultura

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut komoditi buah-buahan Indonesia produk dominasi ekspor hortikultura.

Kemenkes Uji Coba Digital Prokes Aktivitas Masyarakat

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, akan melakukan uji coba digital Prokes di enam aktivitas utama masyarakat Indonesia.

WNA China Masuk Indonesia Saat PPKM, DPR Minta Penjelasan

WNA China masuk Indonesia saat penerapan PPKM, DPR minta penjelasan Menkumham atau dari pihak keimigrasian saat penerapan PPKM.

Sidang Kasus Korupsi Bansos: Juliari Batubara Minta Bebas

Pada sidang kasus korupsi Bansos, mantan Menteri Sosial Juliari Batubara minta bebas, Vonis majelis hakim akan berdampak kondisi keluarganya.

Berita Terkini

wave

Mengisahkan Teror Menakutkan Akibat Dosa di Masa Lalu, Inilah Sinopsis Film Horor Rest Area

Film horor Rest Area akan segera tiba, menceritakan kisah menakutkan tentang konsekuensi dari dosa yang dilakukan di masa lalu

Terjebak dalam Dimensi Lain ketika Mendaki Gunung, Inilah Sinopsis dari Film Horor Dusun Mayit

Indonesia akan kedatangan film horor Dusun Mayit, yang menceritakan kisah mencekam di kawasan angker Gunung Welirang

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.


See All
; ;