Nasional, gemasulawesi – Pada hari Sabtu, tanggal 25 November 2023, diketahui terjadi peristiwa bentrokan antara organisasi masyarakat atau ormas dengan massa pro Palestina di Bitung, Sulawesi Utara, yang menyebabkan 1 orang tewas dan juga menimbulkan respons beragam pihak, termasuk Ganjar Pranowo.
Saat ditemui di Makassar kemarin, Ganjar Pranowo yang menghadiri jalan sehat dan aksi peduli perjuangan Palestina, menyatakan jika masyarakat Indonesia dapat dan boleh melakukan pembelaan kepada rakyat Palestina.
Selain itu, Ganjar Pranowo juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk tetap bersatu dan tetap hidup damai.
“Mari kita semuanya dapat tidak saling tercerai berai dan semuanya harus sehat,” katanya.
Di sisi lain, Ganjar Pranowo juga menyampaikan pesannya agar masyarakat selalu menjaga situasi menjelang pemilu di bulan Februari mendatang untuk tetap aman dan kondusif.
“Jika jiwa dan pemikiran kita sehat, pemilu sehat,” ujarnya.
Terkait bentrok tersebut, Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Pol Setyo Budiyanto, menyatakan sebanyak 7 orang ditangkap yang merupakan terduga pelaku.
Mereka melakukan penganiayaan di lokasi yang berbeda-beda, yakni di Kelurahan Sari Kelapa dan Jalan Sudirman, Bitung
“Sebanyak 2 orang luka-luka dan 1 orang meninggal dunia,” akunya.
Selain itu, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti, yakni berupa 5 senjata tajam jenis parang, 2 buah kayu totara.
Ada juga pedang samurai, badik dan anak panah.
Di kesempatan lain, Ganjar Pranowo mengakui dia sempat menjalin komunikasi dengan Anies Baswedan dan Cak Imin baru-baru ini.
Baca: Disinggung Soal Absen Acara WALHI, TKN Prabowo dan Gibran Sebut Ada Kesibukan Lain
Namun, saat ditanya lebih lanjut, Ganjar menegaskan jika komunikasi yang dilakukannya itu tidak terkait dengan pilpres 2024.
“Kami hanya melakukan komunikasi yang dilakukan antara sesama alumni UGM,” akunya.
Ganjar yang menjabat sebagai Kagama atau ketua perhimpunan alumni UGM, menegaskan hanya ingin membuat kesepakatan dengan sesama kubu paslon lain yang akan bertarung dengannya di pemilu 2024.
Anies juga membantah jika pihaknya menjalin komunikasi dengan kubu Ganjar-Mahfud untuk menjadikan Prabowo-Gibran musuh bersama.
“Tidak ada yang kami komunikasikan,” tegasnya.
Dia menambahkan jika bersama dengan Cak Imin dirinya dan koalisinya menghormati dan menghargai pasangan calon yang lainnya. (*/Mey)