Nasional, gemasulawesi – Menyambut era masa depan yang berkelanjutan, MAB (Mobil Anak Bangsa) menggebrak industri transportasi dengan inovasi terbaru mereka: Metropod listrik yang canggih, metropod ini siap meluncur sebagai transportasi publik unggulan di Kawasan Industri Kota Nusantara (IKN).
PT Mobil Anak Bangsa (MAB) telah mengembangkan prototipe kendaraan listrik mungil yang diharapkan dapat digunakan sebagai transportasi umum di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Kendaraan tersebut diberi nama “Metropod” dan memiliki beberapa fitur unik yang membedakannya dari kendaraan listrik lainnya.
Pertama, Metropod dirancang sebagai kendaraan listrik otonom, yang artinya ia dapat beroperasi tanpa pengemudi manusia.
Teknologi otonom ini memungkinkan kendaraan untuk mengendalikan dirinya sendiri, mengikuti rute yang ditentukan, dan berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya secara aman.
Selain itu, Metropod memiliki desain yang mungil dan kompak, sehingga dapat dengan mudah bermanuver di jalanan perkotaan yang padat.
Meskipun ukurannya kecil, kendaraan ini tetap dapat mengakomodasi sejumlah penumpang dengan nyaman.
Baca juga : Toyota Raize, si Kompak dan Elegan dalam Armada Polisi Jepang
Selain fitur-fitur tersebut, PT MAB juga mungkin dapat menambahkan elemen desain yang lebih unik dan mencolok pada Metropod.
Misalnya, mereka dapat menggunakan warna-warna cerah atau pola grafis yang menarik untuk memberikan penampilan yang lebih mencolok di jalan.
Selain itu, mereka juga dapat mempertimbangkan penggunaan bahan-bahan ramah lingkungan atau material yang inovatif dalam konstruksi kendaraan untuk menunjukkan komitmen mereka terhadap keberlanjutan.
Baca Juga : Ferrari Membangun Pembangkit Listrik Matahari Megah di Dua Kota, Revolusi Energi Bersih Dimulai!
Dengan kombinasi antara teknologi otonom, desain mungil, dan elemen desain yang unik, Metropod dapat menjadi pilihan transportasi umum yang menarik dan inovatif di Ibu Kota Negara.
Diharapkan, kehadiran kendaraan ini dapat memberikan solusi transportasi yang ramah lingkungan dan efisien, serta meningkatkan mobilitas penduduk di IKN.
MAB telah mencapai tahap pengujian Metropod mereka, kendaraan listrik yang ditujukan untuk transportasi umum.
Direktur Utama PT MAB, Kelik Irwantono, dengan antusias menyampaikan bahwa pada akhir tahun ini mereka berencana untuk memulai produksi kendaraan tersebut setelah melalui serangkaian pengujian internal yang ketat.
Metropod MAB, dengan dimensi mungilnya, ditargetkan untuk menyasar segmen transportasi umum.
Dalam upaya agar kendaraan listrik ini tetap kompetitif, PT MAB terus melakukan penyesuaian harga.
“Kami berusaha agar harga kendaraan ini tetap terjangkau bagi pemilik angkutan. Pasar angkutan umum memiliki standar harga sekitar Rp200 jutaan. Oleh karena itu, kami berharap harga Metropod tidak akan jauh berbeda dengan angka tersebut,” jelas Kelik dengan optimis.
Namun, Metropod bukanlah satu-satunya inovasi yang PT MAB hadirkan di Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2023.
Mereka juga memperkenalkan sejumlah produk lainnya, termasuk bus listrik, mobil listrik, dan sepeda motor listrik.
Dengan demikian, PT MAB menunjukkan komitmennya dalam memajukan industri kendaraan listrik di Indonesia dengan beragam opsi yang mencakup berbagai kebutuhan mobilitas.
Dengan perpaduan antara pengembangan Metropod yang inovatif, penyesuaian harga yang terjangkau, dan portofolio produk yang beragam, PT MAB siap menghadirkan solusi transportasi berkelanjutan yang lebih baik untuk masyarakat di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. (*/YN)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News
