Kupas Tuntas, gemasulawesi – Umumnya, anak kucing memerlukan perawatan dari induknya maksimal hingga berusia dua sampai tiga bulan.
Meski begitu, banyak anak kucing yang ditelantar sendirian tanpa ada induknya sehingga menjadi tantangan bagi Anda jika ingin merawatnya.
Anak kucing yang tumbuh dengan tidak memiliki induknya perlu dirawat dengan perlakukan yang lebih khusus dibandingkan yang memilikinya.
Baca:Rahasia Kepribadian INFJ: Kombinasi Introvert yang Produktif dan Keinginan Kuat Menuju Kesempurnaan
Hal ini dikarenakan anak kucing tanpa induk cukup seringkali mengalami kesulitan dalam nutrisi dan pertumbuhan.
Untuk itu, maka diperlukan perawatan yang lebih ekstra yang membuat anak kucing itu akhirnya bisa mengalami pertumbuhan yang lebih baik.
Dalam merawat anak kucing tanpa induknya, ada beberapa tips yang bisa dilakukan.
Berikan tempat tinggal yang bersih, nyaman, dan hangat agar anak kucing tersebut bisa tinggal dengan aman dan tidak terkena virus yang bisa membahayakannya.
Taruh beberapa kain di tempat tinggalnya supaya suhu tubuh anak kucing dapat terjaga dengan baik, minimal hingga ia berusia enam minggu.
Berikan anak kucing makanan yang bisa menggantikan air susu milik induknya.
Pastikan makanan khusus tersebut tinggi akan protein dan gizi yang seimbang agar nutrisinya bisa terpenuhi.
Makanan yang diberikan ke anak kucing haruslah yang teksturnya lebut bahkan cenderung lembek agar mudah dikunyah dan ditelan.
Rutinlah memberi obat cacing naca dan vitamin nutrisi boost ke anak kucing sejak usianya satu bulan.
Pemberian dilakukan hingga anak kucing tersebut sudah terlihat sehat dan lebih segar, serta sudah kuat untuk makan makanan yang teksturnya sudah lebih keras.
Saat anak kucing tersebut sudah berusia 3-4 minggu, ajarkan ia untuk mulai buang air kecil dan air besar.
Latihan bisa dimulai dengan mengelap-elap anus dan alat kelaminnya dengan handuk hangat guna menstimulasikan kedua hal itu bekerja.
Baca:Ini Dia Tips Mendesain Rumah Minimalis Tapi Modern yang Menjadi Favorit Pasangan Muda
Ketika benda itu sudah bekerja, anak kucing pun bisa buang air kecil dan air besar dengan sendirinya.
Bersihkan kembali anus dan alat kelaminnya dengan bersih, lalu kembali lakukan secara rutin.
Lakukanlah hingga akhirnya ia bisa stimulasi sendiri dan siap untuk diajarkan buang air kecil dan air besar di kotak pasir yang sudah Anda sediakan.
Perawatan anak kucing tanpa induk memang lebih ribet, namun jika sudah dilakukan rutin, merawatnya akan terasa sangat mudah dan menyenangkan. (*/Yosiana Maria)