Perang Palestina, Dokter Kemanusiaan AS Sebut Tidak Ada Balita yang Ditembak 2 Kali Secara Tidak Sengaja oleh Penembak Jitu Penjajah Israel

Ket. Foto: Seorang Dokter Kemanusiaan Amerika Serikat Menyampaikan Tidak Ada Balita yang Ditembak 2 Kali Secara Tidak Sengaja oleh Penembak Jitu Penjajah Israel
Ket. Foto: Seorang Dokter Kemanusiaan Amerika Serikat Menyampaikan Tidak Ada Balita yang Ditembak 2 Kali Secara Tidak Sengaja oleh Penembak Jitu Penjajah Israel Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – Seorang dokter bedah kemanusiaan Yahudi-Amerika Serikat yang menghabiskan 2 minggu di daerah kantong Palestina di bulan April dan Mei, Mark Perlmutter, menceritakan mengenai anak-anak Palestina yang ditembak oleh penembak jitu penjajah Israel di Jalur Gaza.

Mark Perlmutter mengatakan dalam sebuah wawancara yang diterbikan di hari Senin, tanggal 22 Juli 2024, bahwa tidak ada balita yang ditembak 2 kali secara tidak sengaja oleh penembak jitu terbaik di dunia.

Mark Perlmutter mengungkapkan dirinya mempunyai 2 anak yang fotonya diambil dengan sangat sempurna di bagian dada.

Baca Juga:
Mengejutkan! Joe Biden Mundur dari Pencalonan Pilpres 2024 Setelah Insiden Penembakan Donald Trump, Ini Sosok yang Didukungnya untuk Maju

“Saya tidak dapat menempelkan stetoskop saya di jantung mereka dengan lebih akurat dan langsung di sisi kepala anak yang sama,” katanya.

Dia menyampaikan ‘tingkat pembantaian’ yang dia lihat terhadap warga sipil pada minggu pertamanya di Jalur Gaza melampaui semua zona bencana yang dia lihat secara gabungan dalam 3 dekade misi kemanusiaan.

Di sisi lain, Hamas dan Fatah mengadakan pembicaraan selama 3 hari di Beijing, Cina, untuk membahas rekonsiliasi intra-Palestina.

Baca Juga:
Lukai 11 Lainnya, 2 Serangan Terpisah Penjajah Israel di Selatan Khan Younis Dilaporkan Menewaskan Seorang Wanita dan 1 Gadis Palestina

Abdel Fattah Dawla, seorang pemimpin senior Fatah, mengatakan Tiongkok telah menjadi tuan rumah pertemuan yang melibatkan semua kelompok Palestina sebagai bagian dari upaya yang dilakukan untuk mengakhiri perpecahan internal dan akan didahului oleh pertemuan antara Hamas dan Fatah.

Pertemuan dimulai pada tanggal 20 Juli 2024 dan berakhir pada tanggal 22 Juli 2024.

Dia menambahkan Gerakan Fatah terbuka untuk menyelesaikan dan juga menyingkirkan semua hambatan dalam upaya rekonsiliasi di tengah kondisi sulit yang dialami perjuangan Palestina seiring dengan perang genosida di Jalur Gaza.

Baca Juga:
Mengenai Lututnya, Pasukan Penjajah Israel Melepaskan Tembakan kepada Seorang Pemuda Palestina di Pos Pemeriksaan Dekat Betlehem

Sementara itu, Azzam Al-Ahmad, yang merupakan anggota Komite Sentral Fatah, menekankan bahwa gerakannya akan berpartisipasi dalam pertemuan Beijing dengan keterbukaan yang bertujuan untuk mengakhiri keadaan terpecah-belah.

Kelompok Hamas belum mengomentari pertemuan itu.

Di Beijing, juru bicara Kementerian Luar Negeri, Lin Jian, menyampaikan minggu lalu, bahwa Tiongkok secara konsisten mendukung faksi-faksi Palestina dalam mencapai rekonsiliasi dan persatuan melalui konsultasi dan dialog. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Dilindungi Polisi, Pemukim Penjajah Israel Melakukan Ritual Talmud di Kompleks Masjid Al Aqsa

Ritual Talmud dilaporkan dilakukan oleh pemukim penjajah Israel di kompleks Masjid Al Aqsa di bawah perlindungan polisi.

Tewaskan Sedikitnya 4 Orang, Militer Penjajah Israel Dilaporkan Mengebom Sebuah Rumah di Jabalia Jalur Gaza Utara

Sebuah rumah di Jabalia yang berada di Jalur Gaza bagian utara dibom oleh militer penjajah Israel dan menewaskan sedikitnya 4 orang.

Menunjukkan Peningkatan, Jumlah Warga yang Meninggalkan Penjajah Israel Secara Permanen Dilaporkan Melonjak 285 Persen

Jumlah warga yang meninggalkan penjajah Israel secara permanen menunjukkan peningkatan, yakni melonjak 285 persen.

Lakukan Beberapa Penggerebekan, Serangan Penjajah Israel Terus Berlanjut di Sejumlah Kota Tepi Barat

Di sejumlah kota yang berada di wilayah Tepi Barat, Palestina, pasukan penjajah Israel dikabarkan terus melakukan serangan.

Berita Terkini

wave

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.


See All
; ;