Palembang, gemasulawesi - Sebuah video yang menunjukkan aksi pencurian rambu lalu lintas oleh dua pria di Jalan Merdeka, Palembang, Sumatra Selatan, menjadi viral di media sosial.
Video tersebut menuai beragam komentar dari netizen yang mengecam tindakan dua pria itu dan mempertanyakan keamanan fasilitas umum di kota Palembang sendiri.
Dalam video berdurasi singkat yang diambil oleh warga sekitar di Jalan Merdeka, Palembang, terlihat dua orang pria yang menggunakan motor dan mengenakan kaus oblong berwarna biru pekat serta memakai topi.
Aksi pencurian tersebut terjadi di siang hari saat kondisi jalan sedang ramai.
Salah satu pria turun dari motor, dengan cepat mematahkan tiang rambu lalu lintas, dan kemudian membawa tiang tersebut menggunakan motor mereka.
Aksi tersebut dilakukan dengan sangat cepat dan terkesan sudah direncanakan.
Meskipun berada di area yang ramai, para pelaku tampak tidak cemas akan tertangkap basah oleh warga atau petugas keamanan setempat.
Menanggapi video yang viral ini, Kabid Dalops Dinas Perhubungan Kota Palembang, AK Juliansyah, menyatakan telah menerima laporan terkait insiden tersebut.
Juliansyah mengungkapkan bahwa ini bukan kali pertama kasus pencurian rambu lalu lintas terjadi di Palembang.
"Kita akan melaporkan kejadian ini ke polisi. Saya yakin ini bukan pertama kalinya mereka mencuri rambu lalu lintas tersebut," ujarnya.
Juliansyah juga menegaskan pentingnya kerja sama antara Dinas Perhubungan dan kepolisian untuk menangani kasus-kasus seperti ini, guna menjaga keamanan dan ketertiban fasilitas umum yang sangat vital bagi keselamatan pengguna jalan.
Aksi pencurian rambu lalu lintas ini bukan hanya merugikan secara material, tetapi juga membahayakan keselamatan pengguna jalan.
Rambu lalu lintas berfungsi sebagai panduan dan pengatur lalu lintas yang sangat penting untuk menghindari kecelakaan dan menjaga ketertiban di jalan raya.
Kehilangan rambu-rambu tersebut dapat menyebabkan kebingungan dan potensi kecelakaan bagi pengemudi.
Banyak warganet yang mengungkapkan kekhawatiran mereka terhadap keamanan fasilitas umum di kota tersebut.
"Tingkat kepedulian warga dengan fasilitas umum ternyata masih sangat rendah," komentar akun @ach***.
Dinas Perhubungan Kota Palembang berencana untuk bekerja sama lebih erat dengan kepolisian guna meningkatkan pengawasan terhadap fasilitas umum dan mengambil langkah-langkah preventif untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
Pemasangan CCTV di titik-titik strategis dan peningkatan patroli keamanan dapat menjadi solusi efektif untuk mengurangi tindakan kriminal seperti ini.
Selain itu, kesadaran masyarakat juga perlu ditingkatkan melalui kampanye-kampanye keamanan dan ketertiban umum.
Masyarakat yang lebih peduli dan responsif terhadap lingkungan sekitarnya dapat menjadi benteng pertama dalam mencegah tindakan kriminal. (*/Shofia)