Palu Diambang Bencana: Ancaman Cuaca Ekstrem yang Melanda Sulawesi Tengah pada 2 Desember 2023

Ket Foto: Ilustrasi foto hujan (Foto/Pixabay/Hujan)

Sulawesi Tengah, gemasulawesi – Pada tanggal 2 Desember 2023, kondisi cuaca ekstrem tetap menjadi ancaman yang menghantui wilayah Sulawesi Tengah.

Prediksi cuaca menyebutkan bahwa sejumlah wilayah di Sulawesi Tengah ini akan terus menerima dampak dari kondisi cuaca yang tidak stabil.

Wilayah-wilayah di Sulawesi Tengah yang terdampak mencakup Palu, Sigi, Donggala, Parigi, Poso, Touna, Toli-Toli, Buol, Morowali, Morowali Utara, Banggai, Banggai Laut dan Banggai Kepulauan.

Baca juga: Menghadapi Tantangan Cuaca Ekstrem: Jeneponto Sulawesi Selatan Bersiap untuk Guyuran Hujan pada 1 Desember 2023

Meskipun demikian, penting untuk dicatat bahwa tidak semua wilayah akan mengalami dampak serupa dan intensitas hujan dapat bervariasi di setiap lokasi.

Prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan bahwa beberapa wilayah masih berpotensi mengalami curah hujan pada berbagai waktu dalam sehari.

Pada pagi hari, Toli-Toli diprediksi akan diguyur hujan, menciptakan suasana yang mungkin membutuhkan kewaspadaan ekstra bagi penduduk setempat.

Baca juga: Sulawesi Utara Bersiap Hadapi Badai: Prakiraan Cuaca Ekstrem Terjadi pada 1 Desember 2023

Hujan pagi ini dapat mempengaruhi aktivitas sehari-hari dan menuntut perhatian terhadap ketersediaan fasilitas dan sarana pengaman.

Saat siang tiba, Toli-Toli, Sigi Biromaru, Salakan dan Palu diproyeksikan akan menerima hujan yang cukup signifikan.

Hal ini dapat berdampak pada kegiatan sehari-hari dan memerlukan langkah-langkah pencegahan serta kewaspadaan terhadap potensi dampak yang mungkin timbul.

Baca juga: Prakiraan Cuaca 30 November 2023: Tantangan Alam untuk Salakan Sulawesi Tengah, Siapkan Payung dan Kenakan Jas Hujan

Pada malam hari, BMKG memperkirakan bahwa hujan akan mengguyur wilayah Poso.

Dalam konteks ini, perlu memperhatikan bahwa hujan malam bisa memiliki dampak yang berbeda dari hujan pada waktu-waktu lainnya.

Kesiapsiagaan dan persiapan untuk menghadapi kondisi cuaca yang berubah-ubah menjadi kunci penting bagi masyarakat yang tinggal di wilayah ini.

Baca juga: Sulawesi Tengah Berada di Bawah Ancaman Cuaca Ekstrem: Hujan Badai Diprediksi Melanda pada 1 Desember 2023

Penting untuk mencatat bahwa ancaman cuaca ekstrem seperti ini memerlukan respons yang terkoordinasi dari pemerintah setempat, instansi kesehatan dan lembaga penanggulangan bencana.

Informasi yang akurat dan up-to-date perlu disampaikan kepada masyarakat melalui saluran yang tepat dan warga perlu memahami langkah-langkah keamanan dan evakuasi jika diperlukan.

Kondisi seperti ini juga menegaskan pentingnya peran media massa dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat.

Baca juga: Sulawesi Tengah Berada di Bawah Ancaman Cuaca Ekstrem: Hujan Badai Diprediksi Melanda pada 1 Desember 2023

Melalui penyampaian informasi yang jelas dan dapat dipercaya, media dapat membantu masyarakat untuk memahami risiko yang terlibat dan mengambil tindakan yang sesuai.

Dalam menghadapi cuaca ekstrem, kolaborasi antarinstansi, kesiapsiagaan masyarakat dan komunikasi yang efektif adalah kunci untuk meminimalkan dampak yang mungkin ditimbulkan oleh ancaman cuaca ekstrem ini di wilayah Sulawesi Tengah. (*/Riski Endah Setyawati)

Bagikan: