Ancaman Kerusakan Generasi Bangsa, Polisi Temukan Bunker Narkoba di Kampus Ternama Makassar, Sulawesi Selatan

Polisi temukan bunker narkoba di wiliyah kampus ternama Kota Makassar (Foto/ Instagram/@polda_sulsel)

Sulawesi Selatan, Gemasulawesi – Direktorat Reserse Narkoba (Ditnarkoba) Polda Sulawesi Selatan, mengungkapkan telah menemukan bunker di salah satu kampus ternama di Makassar.

Polisi mengungkapkan didalam bunker tersebut terdapat bukti transaksi narkoba yang jumlahnya mencapai 3 kg.

Polisi sangat menyayangkan adanya temuan ini di wilayah kampus, karena hal ini mampu memberikan ancaman terhadap kerusakan moral generasi bangsa.

Baca: Mengawali Hari dengan Guyuran Hujan: Prakiraan Cuaca Menarik Sulawesi Selatan pada 10 Juni 2023, Sinjai Dibarengi Hujan Pagi hingga Siang Hari

Selain itu Kombespol Dodi mengungkapkan, bunker tersebut sebenarnya sudah diketahui sejak lama oleh kepolisian dari keterangan para pelaku peredar narkoba.

Area kampus yang seharusnya digunakan untuk pendidikan generasi bangsa dan meraih prestasi, tetapi dibuat untuk marketing barang terlarang.

Meskipun demikian, masih belum ada pelaku atau pemilik bunker di kampus Makassar ini.

Baca: Niat Menunaikan Ibadah Haji, Ribuan Jamaah Haji Asal Sulawesi Selatan Ini Terlantar di Arab Saudi: Tolong Kami Pemerintah, Jamaah Haji Asal Indonesia

Polisi tengah mengusut dan mengembangkan  permasalahan ini untuk memutus rantai peredaran narkoba.

Dan polisi juga mengungkapkan kampus tidak perlu turun tangan atau mengambil peran dalam hal ini.

“Saya akan selesaikan semua permasalahan bunker di kampus ini. Saya berharap pihak kampus tetap merapatkan barisan untuk mengidentifikasi siapa kiranya mahasiswa, atau tenaga pendidik yang terindikasi,” ujar Kombespol Dodi.

Baca: Mengintip Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan pada 9 Juni 2023: Bulukumba dan Sinjai Mendapatkan Guyuran Hujan di Siang Hari

Meyakini adanya pelaku di kampus tersebut, Kombespol Dodi menginginkan agar pihak kampus tidak terlalu mengulik lebih dalam.

“Saya yakin ada aktor dibalik semua ini,” ujar Kombespol Dodi

Hanya perlu melaporkan ketika ada kejanggalan atau seseorang yang patut dicurigai dalam kasus penemuan bunker di kampus Makassar ini.

Baca: Bunuh Bayi Sendiri, Seorang Mahasiswa Universitas Ternama di Makassar, Sulawesi Selatan Ditangkap Polisi

Untuk narkoba yang ada di dalam bunker itu sendiri merupakan narkoba jenis sabu.

Diungkapkan juga peredaran ini cukup lama dan didasari dari catatan transaksi yang ditemukan juga.

Meskipun demikian, Kombespol Dodi juga menambahkan bahwasannya peredaran narkoba dilingkungan kampus masih termasuk peredaran massif.

Baca: Lahan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan Terbakar, Aktivitas Penerbangan Tidak Terganggu dan Berjalan Lancar

Pihaknya juga menyampaikan bahwasaannya setelah ditemukan bunker ini ia akan mengejar pelaku.

Yang polisi takutkan ialah ada mahasiswa yang juga berperan sebagai pembeli.

Jika ada mahasiswa yang berperan sebagai pembeli, tandanya ia juga sebagai pengguna narkoba.

Baca: Bupati Wajo Serahkan Penghargaan Teladan dan Berprestasi Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan

Untuk itu, penting sekali para tenaga pendidik untuk mengingatkan dan mengajarkan mengenai adanya dampak dari penggunaan dan peredaran narkoba kepada generasi penerus bangsa. (*/Dewi)

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News

Bagikan: