PHBS Bisa Cegah Stunting di Parigi Moutong, Ini Indikatornya

<p>Illustrasi PHBS</p>
Illustrasi PHBS

Parigi moutong, gemasulawesi.comTernyata, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat atau PHBS bisa mencegah stunting di Parigi Moutong. Berikut sepuluh indikator penerapan di kehidupan sehari-hari.

“PHBS harus diterapkan di tengah warga untuk mencegah terjadinya stunting di Parigi Moutong,” ungkap Kepala seksi promosi dan pemberdayaan masyarakat Dinas Kesehatan Parigi Moutong (Parimo), Gede Budiaso, di ruang kerjanya, Rabu 18 Maret 2020.

Kesepuluh indikator PHBS itu antara lain, bersalin didampingi tenaga kesehatan (Bidan) maupun dokter. Karena, secara otomatis bisa mengetahui kondisi bayi stunting atau tidak. Sehingga, bisa ada upaya pencegahan pada 1000 hari pertama kehidupan.

Kemudian, indikator berikutnya adalah pemberian Air Susu Ibu (ASI) ekslusif, menimbang bayi atau balita secara teratur, menggunakan jamban yang sehat, dan menggunakan air bersih yang sehat.

Selanjutnya, perilaku hidup sehat itu juga melakukan aktivitas secara rutin, mencuci tangan dengan sabun dan air bersih, memberantas sarang nyamuk, melakukan olahraga olahraga ringan dan tidak merokok di dalam rumah.

Khusus untuk indikator bersalin yang didampingi bidan, pihaknya menyarankan ibu hamil tentang resiko melahirkan ke dukun yang memiliki banyak implikasi.

“Kalau dukun, tidak bisa melakukan analisa apakah ibu beresiko melahirkan atau tidak. Karena ibu hamil itu tidak rutin melakukan pemeriksaan ke dukun,” jelasnya.

Menurutnya, kalau selama masa kehamilan ibu sudah melakukan konsultasi ke bidan minimal empat kali. Tujuannya, agar bidan bisa mengantisipasi resiko yang dialami ibu hamil.

Sehingga, pihaknya menyarankan agar berkonsultasi ke tenaga kesehatan. Supaya bisa mendeteksi berbagai masalah misalnya pendarahan, atau bayi yang berat badannya kurang. Ataupun pendeteksian sedini mungkin kepada anak yang lahir dengan ukuran tubuh yang pendek.

“Resiko stunting bisa diperbaiki sebelum usia bayi berumur dua tahun. Caranya, dengan pemberian asupan gizi sesuai umur bayi. Misalnya, pemberian ASI eksklusif. Asupan eksklusif melebihi kandungan gizi pada produki susu buatan,” tutupnya.

Baca juga: Intervensi Stunting, Dinas Ketahanan Pangan Parigi Moutong Kaji Akses Pangan

Baca juga: Traveling, Wajib Kunjungi Wisata Pantai Karosondaya di Parigi Moutong

Laporan: Ince Hidayattullah

...

Artikel Terkait

wave

Traveling, Wajib Kunjungi Wisata Pantai Karosondaya di Parigi Moutong

hobi traveling objek wisata Pantai Karosondaya Teluk Tambu yang terletak di Desa Sausu Tambu Kecamatan Sausu Parigi Moutong. Berita, Poso Palu Banggai

Intervensi Stunting, Parigi Moutong Kaji Akses Pangan

Dinas Ketahanan Pangan mengkaji akses pangan beberapa desa untuk intervensi stunting di Kabupaten Parigi Moutong Berita, Poso Palu dan Banggai

Ada Pasien RS Anuntaloko Parigi Moutong Diduga Terpapar Virus Corona?

Beredar isu ada pasien terindikasi terpapar virus corona sedang berada di Instalasi Gawat Darurat RSUD Anuntaloko membuat heboh warga Kecamatan Parigi.

Dinas Kesehatan Parigi Moutong Lakukan Penyemprotan Disinfektan

Dinas Kesehatan Parigi Moutong melakukan penyemprotan cairan disinfektan di seluruh kantor layanan publik dan fasilitas umum. Berita, Poso Palu dan Banggai

DPUPRP Parigi Moutong Wacanakan Tambah Fasilitas Taman

DPUPRP wacanakan penambahan fasilitas seluruh taman di Kabupaten Parigi Moutong. Berita, Poso Palu Banggai Sulawesi Tengah.

Berita Terkini

wave

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.

Pemerintah Perluas Penyaluran BLT Rp30 Triliun untuk 35 Juta Keluarga, Dorong Kesejahteraan

Pemerintah menyalurkan BLT Rp300 ribu per bulan selama tiga bulan kepada 35 juta keluarga, hasil efisiensi anggaran tahun 2025.

Kualitas Udara Jakarta Tidak Sehat, Masuk Lima Besar Kota Paling Tercemar Dunia, Warga Diminta Waspada

Jakarta pantau udara real-time melalui 111 SPKU, sarankan masyarakat kurangi aktivitas luar, siapkan sistem peringatan dini polusi.


See All
; ;