Aksi Oknum Satpol PP Kota Bekasi Diduga Minta Setoran dari Pedagang Kaki Lima Viral di Media Sosial

Video viral oknum Satpol PP Kota Bekasi minta setoran ke pedagang kaki lima. Kepala Satpol PP beri tanggapan.
Video viral oknum Satpol PP Kota Bekasi minta setoran ke pedagang kaki lima. Kepala Satpol PP beri tanggapan. Source: Foto/Tangkap layar Instagram @fakta.jakarta

Bekasi, gemasulawesi - Sebuah video yang viral di media sosial menunjukkan dugaan penyalahgunaan wewenang oleh seorang oknum anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bekasi. 

Dalam video tersebut, tampak seorang anggota Satpol PP berhenti dengan mobil patroli di depan pedagang kaki lima di Jalan KH Noer Alie, Kelurahan Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan. 

Perekam video mengklaim bahwa oknum tersebut meminta setoran dari pedagang kaki lima di lokasi tersebut.

Video yang berdurasi sekitar dua menit ini memperlihatkan bagaimana oknum Satpol PP tersebut berhenti di depan lapak pedagang kaki lima dengan mobil patroli. 

Baca Juga:
Sempat Viral Usai Keroyok Pedagang Buah di Jakarta Barat, 2 Anggota Ormas Ditetapkan Sebagai Tersangka, Begini Ancaman Pidananya

Dalam video, anggota Satpol PP terlihat berinteraksi dengan pedagang dan tampak melakukan permintaan yang tidak sesuai dengan wewenang mereka. 

Pedagang kaki lima tersebut, yang menjadi target dari tindakan, tampaknya tertekan dan tidak berdaya menghadapi situasi tersebut.

Kejadian ini langsung menyita perhatian masyarakat dan menjadi topik hangat di media sosial. 

Banyak pengguna media sosial yang mengkritik tindakan tersebut dan meminta agar pihak berwenang mengambil tindakan tegas terhadap oknum yang terlibat. 

Baca Juga:
Heboh Penemuan Pasutri Lansia yang Tewas di Rumahnya di Komplek Metropolitan Kota Tangerang, Fakta Baru Terungkap dari Hasil Autopsi Polisi

"Mukanya adem saat terima angpao dari pedagang, usut tuntas," komentar akun @fen***.

Kasus ini memunculkan kekhawatiran tentang potensi penyalahgunaan wewenang dan praktik-praktik yang tidak sesuai dengan tugas dan tanggung jawab Satpol PP sebagai penegak hukum.

Menanggapi isu ini, Kepala Bidang Pembinaan Masyarakat dan Personel Satpol PP Kota Bekasi, Dian Anggraini, menyatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan mengenai dugaan tersebut. 

Dian Anggraini mengungkapkan bahwa pihaknya sedang melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap oknum yang diduga terlibat dalam kasus ini serta memeriksa lokasi kejadian.

Baca Juga:
Sempat Viral! Terungkap Motif Dibalik Aksi Penyiraman Air Keras Kepada 2 Remaja di Cengkareng Jakarta Barat, Ternyata Dipicu Hal Ini

"Video tersebut memang menunjukkan tindakan yang sangat tidak pantas. Kami telah menerima laporan dan segera memeriksa oknum yang terlibat. Kami juga sedang mengecek lokasi kejadian untuk mendapatkan informasi lebih lanjut," ujar Dian Anggraini dalam keterangannya pada Jumat, 6 September 2024.

Dian Anggraini menambahkan bahwa Satpol PP Kota Bekasi berkomitmen untuk menangani kasus ini dengan transparansi dan keadilan.

Pihaknya sedang melakukan investigasi mendalam untuk memastikan bahwa semua pihak yang terlibat dalam dugaan penyalahgunaan wewenang ini mendapatkan tindakan yang sesuai. 

Proses investigasi ini diharapkan dapat memberikan kejelasan dan keadilan bagi semua pihak yang terlibat, serta mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap integritas Satpol PP.

Baca Juga:
Wakili Pj Gubernur, Plt Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Provinsi Gorontalo Membuka Kegiatan PPIB Kota Gorontalo ke 8

Dalam perkembangan terbaru, pihak Satpol PP Kota Bekasi juga telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk memastikan bahwa tindakan penyalahgunaan wewenang ini ditindaklanjuti dengan serius. 

Pihak kepolisian akan membantu dalam penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan bahwa tidak ada pihak yang lepas dari tanggung jawab jika terbukti terlibat dalam praktik yang merugikan masyarakat.

Kasus ini menjadi sorotan publik dan mengundang perhatian terhadap pentingnya pengawasan dan akuntabilitas dalam lembaga penegak hukum, khususnya terkait dengan tindakan-tindakan yang mempengaruhi kehidupan sehari-hari masyarakat. 

Satpol PP Kota Bekasi diharapkan dapat menyelesaikan masalah ini dengan transparansi dan memberikan tindakan yang sesuai untuk menjaga nama baik dan kepercayaan masyarakat. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave
Tak Terima Laptopnya Hendak Diperiksa, Cekcok Antara Taruna Akpol dengan Atasan Ini Viral di Media Sosial

Video cekcok taruna Akpol dengan atasan terkait pemeriksaan laptop viral, memicu debat dan evaluasi internal.

Aksi Wanita di Bandung yang Marah Gegara Tak Terima Ditegur Polisi Akibat Tak Pakai Helm Viral dan Tuai Kecaman

Wanita di Bandung ini viral usai marah saat ditegur polisi tentang helm, videanya beredar luas di media sosial.

Viral Detik-Detik Anggota Ormas Ngamuk Gegara Tak Terima Diberi Uang Rp10 Ribu oleh Pedagang Buah di Jakarta Barat

Anggota ormas ngamuk di Jakarta Barat karena tak terima diberi uang Rp10 ribu oleh pedagang, jadi kontroversi.

Bikin Emosi! Aksi Ibu-ibu Pengendara Motor Ini Viral di Media Sosial Gegara Halangi Laju Ambulans di Jalan Raya Parung Bogor

Viral di media sosial! Ibu-ibu pengendara motor halangi ambulans di Jalan Raya Parung, menyebabkan kemarahan publik.

Viral Aksi 2 Polisi Gadungan Rampas Motor Korban di Cikarang, Begini Modus Operandi Pelaku

Aksi polisi gadungan di Cikarang viral, pelaku merampas motor korban dengan modus pemeriksaan palsu.

Berita Terkini

wave

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.


See All
; ;