Sebagai Upaya Memberikan Edukasi terhadap Masyarakat, Melalui Psikoedukasi Kesehatan Mental Tim Penggerak PKK Terus Berupaya Menjaga Kesehatan Ibu Hamil

Ket. Foto: Tim Penggerak PKK Gowa Terus Berupaya Menjaga Kesehatan Ibu Hamil Melalui Psikoedukasi Kesehatan Mental
Ket. Foto: Tim Penggerak PKK Gowa Terus Berupaya Menjaga Kesehatan Ibu Hamil Melalui Psikoedukasi Kesehatan Mental Source: (Foto/ANTARA/HO-Humas Pemkab Gowa.)

Gowa, gemasulawesi – Tim Penggerak PKK Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan, terus berupaya menjaga kesehatan ibu hamil lewat Psikoedukasi Kesehatan Mental sebagai upaya memberikan edukasi terhadap masyarakat terkait pentingnya menjaga mental para ibu hamil.

Priska Paramita Adnan, yang merupakan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gowa, menyampaikan banyak faktor yang mengakibatkan ibu merasa stres selama hamil.

Priska Paramita Adnan mengatakan antara lain pemicunya adalah 44,3 persen berasal dari faktor eksternal, dimana ibu hamil merasa stres sebab satu kondisi finansial yang belum stabil.

Baca Juga:
Bentuk Apresiasi Negara atas Perubahan Perilaku, Kemenkumham Riau Usulkan 10033 Narapidana Dewasa dan 57 Napi Anak Mendapatkan Remisi HUT RI

Dia menyatakan sebanyak 35,8 persen ibu hamil merasa stres sebab ada masalah kehamilan yang cukup mengganggu.

“Sementara 23,9 persen ibu hamil merasa stres sebab belum atau sulit untuk menyiapkan biaya untuk persalinan,” katanya.

21,5 persen lainnya merasa stres sebab masih harus bekerja atau mengurus seluruh pekerjaan rumah tangga sendirian, serta 20,7 persen mengalami stres sebab menjalani kehamilan sambil mengurus anak yang masih balita.

Baca Juga:
Upaya Menekan Angka Pengangguran, Pelatihan Berbagai Jenis Keterampilan Diberikan oleh Disnaker Sleman kepada Calon Tenaga Kerja

Priska Paramita Adnan, yang juga merupakan istri Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, menyampaikan setelah melahirkan juga kondisi psikis tersebut juga tidak boleh diabaikan begitu saja.

Dikutip dari Antara, berdasarkan survei dari 1.259 ibu yang mempunyai anak 0 hingga 5 tahun, sebanyak 44,3 persen menyampaikan mereka mempunyai baby blues dapat terjadi 2 hingga 3 hari setelah melahirkan.

Kemudian berlanjut hingga kurang lebih 2 minggu, apabila lebih dari itu postpartum depression namanya.

Baca Juga:
Tinggi Letusan Abu Vulkanik Teramati Sekitar 500 meter di Atas Puncak, Gunung Semeru Dilaporkan Erupsi pada Kamis Dini Hari

Dia mengatakan depresi postpartum ini dapat membahayakan dirinya sendiri maupun sang anak yang telah dilahirkan.

“Ada survei yang dijalankan juga sebanyak 92,8 persen ibu hamil perlu dukungan suami dan orang paling dekat agar merasa bahagia selama menjalani kandungannya,” ujarnya.

Dia juga mengapresiasi kehadiran Wakil Dekan III Psikologi dari Universitas Airlangga Surabaya, yang turut bekerja sama saling bahu-membahu untuk dapat menyelesaikan permasalahan-permasalahan dan meningkatkan aware masyarakat Gowa dalam kesadaran kesehatan mental yang penting terhadap ibu hamil. (Antara)

...

Artikel Terkait

wave
Akan Memberikan Kemudahan Investasi, Pengusaha yang Ada di Balikpapan Diajak Berinvestasi di Sulbar oleh Pj Gubernur

Pj Gubernur Sulawesi Barat mengajak pengusaha yang ada di Balikpapan, Kalimantan Timur, berinvestasi di Provinsi Sulawesi Barat.

Pada South Sulawesi Investment Challenge 2024, Taman Wisata Alam Nanggala III Ditawarkan oleh Pemerintah Kota Palopo kepada Investor

Pemerintah Kota Palopo, Sulawesi Selatan, menawarkan Taman Wisata Alam Nanggala III kepada investor.

Dalam Rangka Memeriahkan HUT RI, Sebanyak 27 OPD di Lingkup Pemkab Kepulauan Selayar Mengikuti Lomba Tadarrus Al Quran dan Kultum

27 Organisasi Perangkat Daerah di lingkup Pemerintahan Kabupaten Kepulauan Selayar mengikuti lomba tadarrus Al-Qur’an dan Kultum.

Bekerja Sama dengan BPJS, Pemerintah Kabupaten Buol Meningkatkan Akses Masyarakat terhadap Layanan Kesehatan

Pemerintah Kabupaten Buol meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Bersama Komando Distrik Militer 0710/Pekalongan, Uji Coba Penanaman Padi Biosalin di Lahan Terdampak Rob Dilakukan Pemkot

Pemkot Pekalongan melakukan uji coba penanaman padi biosalin di lahan terdampak rob bersama dengan Komando Distrik Militer 0710/Pekalongan.

Berita Terkini

wave

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.


See All
; ;