Pilkada Serentak, Bawaslu Gorontalo Dorong Seluruh Pengawas Pemilu Jaga Stamina dalam Mengawasi Pencocokan dan Penelitian

Ket. Foto: Bawaslu Gorontalo Mendorong Seluruh Pengawas Pemilu di Gorontalo Menjaga Stamina dalam Mengawasi Coklit
Ket. Foto: Bawaslu Gorontalo Mendorong Seluruh Pengawas Pemilu di Gorontalo Menjaga Stamina dalam Mengawasi Coklit Source: (Foto/ANTARA/HO-Humas Bawaslu Provinsi Gorontalo)

Gorontalo, gemasulawesi – Bawaslu Provinsi Gorontalo memastikan jika pengawasan pelaksanaan pencocokan dan penelitian atau coklit data pemilih pada Pilkada serentak tahun 2024 dilakukan hingga ke wilayah pedalaman.

Ketua Bawaslu Provinsi Gorontalo, Idris Usuli, menyatakan jika Bawaslu Gorontalo mendorong seluruh pengawas Pemilu di Gorontalo untuk menjaga stamina dalam melakukan pengawasan melekat terhadap coklit yang dilakukan oleh pantarlih atau panitia pendaftaran pemilih.

Menurut Idris Usuli, pengawasan yang melekat terhadap coklit menjadi fokus dari Bawaslu untuk memastikan jika DPT atau Daftar Pemilih Tetap benar-benar mendapatkan pengawalan dan juga diawasi dengan baik.

Baca Juga:
Tewaskan 18 Orang, Polisi Beberkan Penyebab Kebakaran Hebat yang Melanda Gudang Gas Elpiji di Bali, Berikut Hasil Penyelidikan Tim Labfor

Dalam keterangannya hari Minggu, tanggal 23 Juni 2024, dia mengungkapkan harapannya agar seluruh pengawas Pilkada di Gorontalo dapat melakukan tugasnya dengan baik.

“Harapan lainnya adalah seluruh pengawas Pilkada di Gorontalo memastikan data benar-benar sinkron,” ujarnya.

Dia menambahkan khususnya data di TPS dengan data hasil pengawasan pengawas Pilkada saat coklit.

Baca Juga:
Terdampak Banjir Bandang, BPBD Terus Lakukan Proses Evakuasi di Desa Sibalago Parigi Moutong

Dia menyatakan jika tugas pengawas Pilkada adalah untuk memastikan status warga yang masuk dalam DPT.

“Tugasnya adalah meneliti dengan baik apakah warga tersebut adalah warga di TPS, sehingga pada saat dilakukan perbaikan tetap tercatat namanya sesuai dengan Daftar Pemilih Tetap,” katanya.

Dikutip dari Antara, dia menyampaikan pengawasan yang dilakukan hingga ke wilayah pedalaman bahkan hingga ke wilayah perbatasan juga untuk menjamin agar warga di wilayah-wilayah tersebut mendapatkan perhatian untuk memastikan tidak ada warga tetap yang tidak masuk ke dalam data DPT.

Baca Juga:
18 Orang Meninggal Dunia Akibat Kebakaran Gudang Gas Elpiji di Bali, Polisi Tetapkan 1 Orang Sebagai Tersangka, Ini Perannya

“Ini dilakukan mengingat pergerakan penduduk di wilayah tersebut acapkali dinamis dan tentunya dapat memberikan pengaruh pada data pemilih,” ucapnya.

Dia mencontohkan seperti ada kepala keluarga yang memilih untuk bekerja mencari nafkah di luar daerah selama berbulan-bulan hingga setahun lamanya dan biasanya mereka akan memilih untuk pulang saat momen Pilkada untuk menggunakan hak pilihnya.

Idris Usuli juga menegaskan jika pengawasan coklit dilakukan sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku sehingga tidak ada warga yang hak pilihnya terabaikan. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Kasus Pengoplosan Gas LPG Bersubsidi di Abiansemal Badung Terbongkar, Begini Motif Operandi Pelaku dan Ancaman Pidana yang Menjeratnya

Polda Bali berhasil membongkar kasus pengoplosan gas LPG bersubsidi di Abiansemal Badung. Ini ancaman hukuman bagi pelaku.

Keren! 3 Remaja Putri di Cianjur Ini Berhasil Gagalkan Aksi Polisi Gadungan, Kejar hingga Tendang Motor Pelaku yang Berniat Ambil Ponselnya

Tiga remaja putri di Cianjur, Jawa Barat, melakukan aksi heroik. Gagalkan aksi polisi gadungan yang berniat mengambil ponsel miliknya.

Viral Aksi Pungli di Sepanjang Jalan Dalu 10 Tanjung Morawa Deli Serdang, Sopir Truk ini Keluhkan Mahalnya Tarif yang Diminta

Aksi pungli yang dilakukan sejumlah warga di sepanjang jalan Dalu 10 Tanjung Morawa Deli Serdang viral di media sosial.

Bantu Penanganan, Operasi SAR Banjir Bandang Kecamatan Toribulu Parigi Moutong Tetap Dilanjutkan

Kegiatan SAR tetap dilanjutkan di wilayah yang terdampak banjir bandang di Kecamatan Toribulu, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.

Jajaki Kerja Sama, Gibran Akui Telah Mengirimkan Tim dari Pemkot Surakarta ke India

Tim yang berasal dari Pemerintah Kota Surakarta diungkapkan Gibran Rakabuming Raka telah dikirim ke India untuk mulai menjajaki kerja sama.

Berita Terkini

wave

Maut Mengintai di Buranga: Mengapa Tambang Ilegal di Depan Mata Polres Parigi Moutong Seolah Tak Tersentuh?

Bahaya di PETI Buranga berpotensi sama dengan Tambang ilegal yang berada di gunung Nasalena. Ancaman maut reruntuhan material mengintai.

Maut di Lubang Emas Lobu: Menagih Tanggung Jawab Pengelola PETI atas Tewasnya Penambang

Emas berdarah Parigi moutong kembali telan korban jiwa, kali ini PETI berlokasi di Desa Lobu Kecamatan Moutong yang kena giliran.

Lawan Pembungkaman, KKJ Sulteng Kecam Intervensi Satgas BSH Terhadap Kemerdekaan Pers

Keberadaan Satgas BSH Dinilai hanya akan menjadi "tameng politik" yang berpotensi mengkriminalisasi pekerja jurnalis di Sulteng.

Emas Berdarah Parigi Moutong di Balik Bayang-Bayang Hukum

Aktifitas tambang ilegal di Desa Buranga dan Tombi, hanya berjarak kurang lebih 40 kilometer dari Polres Parigi moutong.

Hanya Sehari Pasca-Penertiban Polda Sulteng, Kades Karya Mandiri Diduga Ijinkan Tambang Ilegal Kembali Beroperasi

Kepala Desa Karya Mandiri di Kecamatan Ongka malino Parigi Moutong diduga terlibat dalam aktivitas tambang ilegal.


See All
; ;