Mengenai Pesan untuk Jauhi Orang Toxic dari Kabinet, Jubir Sebut Luhut Hanya Sekadar Memberikan Saran kepada Prabowo Subianto

Ket. Foto: Juru Bicara Luhut Binsar Pandjaitan Menyatakan Menko Marves Hanya Sekedar Memberikan Saran kepada Prabowo Subianto
Ket. Foto: Juru Bicara Luhut Binsar Pandjaitan Menyatakan Menko Marves Hanya Sekedar Memberikan Saran kepada Prabowo Subianto Source: (Foto/Instagram/@luhut.pandjaitan/@prabowo)

Politik, gemasulawesi – Juru Bicara Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan, Jodi Mahardi, menyatakan jika pesan dari Luhut untuk Prabowo Subianto mengenai orang toxic yang harus dijauhi dari kabinet adalah sekadar memberikan saran.

Menurut Juru Bicara Menko Marves, Jodi Mahardi, menerangkan saran dari Luhut Binsar Pandjaitan agar Prabowo Subianto memperhatikan adanya pihak-pihak yang cenderung menghambat kemajuan program pemerintah.

Dalam keterangannya hari ini, 5 Mei 2024, Jodi Mahardi menuturkan Luhut Binsar Pandjaitan menggunakan istilah toxic untuk merujuk kepada pihak-pihak yang cenderung menghambat kemajuan dari program kabinet.

Baca Juga:
Tepis Isu Menjadi Penghalang, Gerindra Sebut Presiden Jokowi Mendorong Terselenggaranya Pertemuan antara Prabowo dengan Megawati

Hal itu, menurutnya, dikarenakan tidak sejalan dengan visi dan arah yang telah ditetapkan.

“Luhut Binsar Pandjaitan hanya ingin menekankan pentingnya kesatuan fokus dalam menjalankan program-program pemerintahan untuk kepentingan bersama,” ujarnya.

Diketahui jka Luhut menyampaikan pesan untuk Prabowo Subianto pada hari Jumat lalu, 3 Mei 2024.

Baca Juga:
Termasuk Pilkada 2024, Cak Imin Akui Berharap Kerja Sama antara PKB dengan NasDem dan PKS Tetap Berlanjut

Saat itu, diketahui jika Luhut sedang membahas prospek kerja sama antara Indonesia dengan India.

Menurutnya, sebaiknya Prabowo Subianto jangan membawa orang-orang toxic ke dalam pemerintahannya karena itu akan sangat merugikan untuk Indonesia.

“Namun, saya yakin jika Prabowo Subianto dapat melakukan banyak hal untuk membawa Indonesia lebih maju dan lebih baik di masa mendatang,” katanya.

Baca Juga:
Dirumorkan Akan Nikahi Mertua Kaesang Pangarep, Juru Bicara Prabowo Subianto Tegaskan Itu Adalah Hoaks

Luhut juga menegaskan optimismenya bahwa angka korupsi di Indonesia akan berkurang bersamaan dengan digunakannya sistem digital.

Menko Marves menuturkan pemerintah RI akan fokus untuk meningkatkan penelitian di bidang SDM dengan belajar dari India dan Cina.

Di sisi lain, Projo atau Pro Jokowi menyatakan setuju dengan saran dari Luhut Binsar Pandjaitan agar Prabowo Subianto tidak membawa orang toxic dalam pemerintahannnya nanti.

Baca Juga:
Meminta Dukungan untuk Maju di Pilkada, Relawan Jokowi dan Prabowo serta Gibran Akui Mulai Didekati Sejumlah Tokoh

Budi Arie Setiadi mengatakan Luhut memberikan nasihat yang baik untuk Prabowo dikarenakan masyarakat Indonesia juga tidak menginginkan adanya orang-orang yang toxic yang duduk di pemerintahan Prabowo Subianto.

Namun, Budi juga menekankan jika penyusunan kabinet pemerintahan yang akan datang adalah hak prerogatif dari Prabowo Subianto. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Sebut sedang Berkonsentrasi dalam Melakukan Seleksi, Cak Imin Ungkap Akan Ada Kejutan untuk Pilkada Jawa Timur

Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengungkapkan akan ada kejutan untuk Pilkada di Provinsi Jawa Timur.

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo dan Gibran, Gerindra Yakin Akan Ada Titik Temu Jika Berkaitan dengan Kepentingan Negara

Mengenai Partai Gelora yang menolak PKS bergabung ke koalisi, Gerindra meyakini akan ada titik temu jika berkaitan dengan kepentingan negara

Dilakukan oleh 3 Panel Majelis Hakim, Mahkamah Konstitusi Mulai Menggelar Penanganan Perkara PHPU Pileg Tahun 2024

Mahkamah Konstitusi dikabarkan mulai menggelar penanganan perkara PHPU untuk Pemilihan Legislatif tahun 2024 hari ini.

Tolak Bergabung, Partai Gelora Ingatkan PKS Pernah Memberikan Cap Pengkhianat kepada Prabowo Karena Merapat ke Pemerintahan Jokowi

Partai Gelora mengingatkan jika PKS pernah memberikan cap pengkhianat kepada Prabowo dikarenakan bergabung ke pemerintahan Jokowi.

Sebut Luar Biasa, PAN Nyatakan Mengapresiasi Langkah Prabowo Subianto Melakukan Silaturahmi ke Berbagai Partai Politik

PAN menyebutkan mereka mengapresasi langkah yang dilakukan Prabowo Subianto yang melakukan silaturahmi ke berbagai partai politik.

Berita Terkini

wave

Tim DVI Polri Selesaikan Identifikasi Korban Kecelakaan Helikopter BK117 D3 di Kalsel

Semua jenazah korban helikopter jatuh di Kalimantan Selatan berhasil diidentifikasi oleh Tim DVI Polri dengan proses teliti.

Remaja 16 Tahun Diamankan Terkait Kematian Mahasiswi di Indekos Ciracas

Polisi amankan remaja FF (16) terkait dugaan penganiayaan mahasiswi IM (23) yang ditemukan tewas di indekos Ciracas.

Ledakan Misterius di Pondok Cabe Ilir, Tujuh Korban dan Delapan Rumah Rusak

Ledakan di Pondok Cabe Ilir, akibat tabung gas, menewaskan tujuh korban, rusak delapan rumah, penyelidikan forensik masih berlangsung.

Koperasi Didorong Kelola Tambang, Pemerintah Siapkan Regulasi dan Modal Awal

Pemerintah siapkan aturan baru beri koperasi hak kelola tambang hingga 2.500 hektare, dukung ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat.

Kasus Penyiksaan Anak di Kebayoran Lama: EF Terungkap Bukan Ayah Kandung, Dijerat Pasal Perlindungan Anak

Polri ungkap EF bukan ayah kandung AMK. Bersama SNK, ia ditetapkan tersangka penyiksaan anak dan terancam hukuman berat.


See All
; ;