Nasional, gemasulawesi - Atase Agama dan Kebudayaan Kedutaan Besar Kerajaan Saudi bekerja sama dengan Yayasan I-Salam dan Pemkot Makassar akan menyelenggarakan buka puasa Ramadhan 1445 H di Anjungan Pantai Losari Makassar, Rabu tanggal 13 Maret 2024 .
Kegiatan ini membuat antrian sepanjang 2,5 km sehingga memecahkan rekor Muri Nasional sebagai buka puasa terpanjang.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Makassar Moh Syarief memaparkan, ada sebanyak 10.000 tamu yang akan mengikuti acara buka puasa tersebut.
Selain pejabat Kota Makassar, agenda ini juga akan diikuti 1.000 anggota komunitas ojek online.
Baca Juga:
Ajudan Prabowo Subianto Dapat Promosi, Ini Jabatan Baru Mayor Teddy yang Jadi Sorotan
“Kami juga menyiapkan 1.500 kuota untuk masyarakat. Untuk itu, mereka harus mendaftar langsung,” kata Sharif, Selasa tanggal 12 Maret 2024.
Ia melanjutkan, tidak perlu banyak pengisi acara pada buka puasa ini.
Acara tersebut hanya menampilkan sambutan dari panitia penyelenggara, Walikota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, dan perwakilan Kedutaan Besar Arab Saudi.
“Hanya ada sambutan dari pak Danny Pomanto, pihak Kedutaan Besar Arab Saudi dan panitia,” ucap Syarif.
Secara terpisah, Walikota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengundang seluruh Ketua LPM Kota Makassar, RT/RW se-Kota Makassar, dan seluruh Dewan Lorong se-Kota Makassar untuk turut serta dalam kegiatan ini.
Ia juga memerintahkan sejumlah SKPD untuk memfasilitasi kegiatan tersebut, antara lain pengamanan oleh Satpol PP dan pengaturan arus lalu lintas di kawasan tersebut oleh Dinas Perhubungan.
“Kita akan turunkan seluruh stakeholder di Makassar seperti Dinas Perhubungan, Kesbangpol, Kasatpol PP, Damkar, Dinas Kesehatan, Dinas Pariwisata, BPBD, PD Parkir, PDAM, hingga camat se-kota Makassar,” ujar Danny,
Sementara itu, Ketua Panitia Buka Puasa Riswan Ilyas menjelaskan, acara buka puasa ini merupakan tahun ketiga yang diadakan Kerajaan Arab Saudi.
Tahun pertama pelaksanaannya berlangsung di Masjid Istiqlal Jakarta.
Dilanjutkan tahun kedua di Kota Padang, Sumatera Barat, dan ketiga Kota Makassar dipilih sebagai tempat berbuka puasa.
“Kegiatan ini menunjukkan eratnya persahabatan antara Indonesia sebagai negara berpenduduk muslim terbesar di dunia dan Arab Saudi, sebagai negara Islam terbesar sekaligus penjaga dua kota suci Mekkah dan Madinah,” jelas Riswan.
Ditambahkannya, kegiatan buka puasa bersama akan dijadikan momentum untuk membuka peluang kerjasama antara Kota Makassar dengan Kerajaan Arab Saudi, khususnya di bidang keagamaan.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menguatkan seluruh Provinsi Sulawesi Selatan dan Kota Makassar, khususnya bagi negara-negara Islam dunia sebagai salah satu kota besar di kawasan timur Indonesia,” kata Riswan. (*DLA)