Kupas Tuntas, gemasulawesi - Goa Lowo di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, menghadirkan petualangan alam yang menarik dan mengagumkan bagi para pengunjungnya.
Nama "Lowo" sendiri memiliki arti kelelawar, yang melambangkan keberadaan banyaknya kelelawar yang menghuni gua ini, memberikan nuansa yang unik dan menarik bagi para pengunjung.
Keistimewaan dari Goa Lowo tak hanya terletak pada keberadaan kelelawar, namun juga pada ukurannya yang luar biasa.
Sebagai goa terpanjang di Asia Tenggara, dengan lebar ruangan mencapai sekitar 50 meter dan ketinggian yang bervariasi antara 20 hingga 50 meter, gua ini menyuguhkan pengalaman eksplorasi yang tak terlupakan bagi pengunjungnya.
Salah satu daya tarik utama di dalam gua adalah jembatan yang menghubungkan berbagai ruangan di dalamnya, dengan panjang mencapai 860 meter.
Hal ini menambah keunikan dan pesona gua tersebut.
Pengunjung dapat menikmati keindahan alam yang menakjubkan dari mulut hingga ujung gua, dengan minimal 12 ruangan besar yang memperkaya pengalaman wisata mereka.
Saat menjelajahi Goa Lowo, pengunjung akan disuguhkan dengan pencahayaan yang indah, di mana lampu sorot dan lampu warna-warni menghiasi formasi batu di dalam gua, menciptakan suasana yang magis dan memikat.
Meskipun berada di dalam gua, pengunjung masih dapat menikmati keindahan alamnya.
Baca Juga:
Yuk Kunjungi Keajaiban Gua Resi yang Memukau dengan Pesona Alam dan Keseruan Waterpark di Wonogiri
Dinding gua yang indah dan langit-langit yang menakjubkan memberikan pemandangan yang memukau, menjadikan gua ini sebagai destinasi wisata yang menarik untuk dinikmati.
Goa Lowo terletak di Desa Watuagung, Kecamatan Watulimo, Trenggalek, Jawa Timur.
Tempat wisata ini buka setiap hari mulai pukul 8 pagi hingga 5 sore, dengan tiket masuk yang terjangkau, hanya sebesar Rp10 ribu per orang.
Dengan keindahan alamnya yang menakjubkan, Goa Lowo menjadi destinasi wisata yang wajib dikunjungi bagi para pencinta petualangan dan keindahan alam. (*/CAM)