Kupas Tuntas, Gemasulawesi – Bartholomew Kuma, sosok anggota Warlord of the Sea di bawah naungan Pemerintahan Dunia.
Ia menampilkan karakter yang kaya akan misteri dan kekuatan yang memukau.
Namun, di balik pukulan kuatnya, narasi hidup Kuma menghadirkan kisah penderitaan dan tragedi yang tak terduga.
1. Masa Kecil yang Penuh Derita
Penderitaan dalam hidup Kuma bermula dari masa kecilnya.
Dilahirkan sebagai Buccaneer, Kuma dijadikan budak dan mengalami kehilangan orang tua akibat pekerjaan berat.
Perjalanan hidupnya yang sulit berlanjut dengan lika-liku yang tak terduga.
2. Memberdayakan Diri dengan Kemampuan Buah Iblis
Kemampuan buah iblis Kuma memberinya kekuatan luar biasa untuk mengeluarkan dan menanggung rasa sakit orang lain.
Baca Juga: Misteri dan Antusiasme: Apakah Anime World Trigger akan Lanjut ke Season 4 Tahun Ini?
Meskipun diberikan kekuatan yang mungkin dimanfaatkan dengan cara lain.
Kuma memilih untuk menggunakan kemampuannya untuk membantu penduduk Kerajaan Sorbet dengan mengurangi penderitaan mereka.
3. Transformasi Menjadi Pacifista: Perjanjian Misterius
Perubahan besar dalam hidup Kuma terjadi ketika World Government menawarkan perjanjian yang mengubahnya menjadi Pacifista.
Keputusan ini memberikan kepadanya kekuatan mekanis yang menjaga daya tahannya.
Namun, alasan sebenarnya di balik persetujuan Kuma untuk perjanjian ini masih terbungkus misteri.
Baca Juga: Tecno Spark 7 NFC, Smartphone yang Punya Daya Tahan Baterai Luar Biasa dan Kamera Berkilau!
4. Tragedi Kehilangan Ginny
Salah satu tragedi paling menyayat hati dalam hidup Kuma adalah kehilangan Ginny.
Ginny adalah rekan se-revolusionernya yang diculik oleh Tenryuubito.
Meskipun berusaha keras menyelamatkannya, Kuma tiba terlambat, dan Ginny meninggal karena penyakit langka.
Pengungkapan bahwa Ginny meninggalkan seorang anak, Bonney, membawa beban yang mendalam pada hidup Kuma.
Kisah hidup Bartholomew Kuma menunjukkan bahwa di balik citra kuat dan ketenaran.
Tersimpanlah rasa penderitaan dan kesedihan yang membangun karakter yang rumit.
Pilihan sulit, pengorbanan, dan kehilangan dicatat dalam perjalanan hidup Kuma, menjadikannya sosok yang lebih dari sekadar kekuatan fisik yang luar biasa. (*/HWP)
