Kupas Tuntas, gemasulawesi - Film komedi romantis yang berjudul Bucin, arahan sutradara Chandra Liow, menghadirkan kisah yang menghibur sekaligus memberikan pandangan lucu tentang budaya "bucin" alias budak cinta.
Dibintangi oleh Jovian dan Andovi Da Lopez, Susan Sameh, Karina Salim, Kezia Aletheia serta Widika Sidmore, film Bucin ini juga menampilkan kameo dari Gading Marten dan Deddy Corbuzier.
Empat pria muda dalam cerita ini awalnya tak menyadari bahwa mereka adalah "bucin," hingga pada suatu titik, ketundukan mereka pada pacar membuat mereka dianggap demikian.
Cerita berkembang ketika mereka memutuskan untuk mengikuti kelas antibucin yang diadakan oleh seorang psikiater cantik bernama Vania dimainkan oleh Susan Sameh.
Tak seperti terapi cinta pada umumnya, Vania menggunakan metode yang tidak konvensional dan ekstrem.
Dia mengadopsi konsep ESCAPE ROOM untuk menjelaskan konsep cinta, suatu pendekatan yang membuat para peserta terapi menghadapi tantangan dan rintangan dalam hubungan mereka.
Meskipun pada awalnya skeptis, mereka akhirnya merasakan kesulitan dan tekanan dari setiap langkah yang dihadapi.
Proses kelas antibucin ini tidaklah mudah bagi keempat pria muda tersebut.
Mereka sering kali ingin berhenti karena menghadapi tekanan yang tidak terduga.
Baca Juga: Aksi Cerdik dan Kisah Cinta Penuh Kejutan dalam Alur Cerita Film yang Bertajuk The Getaway King
Justru, kelas tersebut menghadirkan konflik dan krisis dalam hubungan mereka, menjadikannya lebih rumit daripada sebelumnya.
Bahkan, bukannya memperbaiki hubungan dengan pasangan masing-masing, malah membuatnya semakin retak.
Ketidakmampuan mereka menghadapi tantangan yang diajarkan Vania membawa ketegangan dan kekacauan dalam kisah cinta mereka.
Baca Juga: Kisah Aksi Penuh Ketegangan di Balik Jeruji Besi dalam Film Asurado dengan Konflik Mendebarkan
Apakah mereka mampu melewati ujian ini dan mendewasakan hubungan mereka?
Ataukah kelas antibucin ini justru menjadi pemicu kehancuran hubungan yang telah dibangun dengan susah payah?
Film Bucin tidak hanya menjadi tontonan ringan dengan komedi yang menghibur, tetapi juga menyajikan pesan tentang keberanian menghadapi kenyataan dan bertanggung jawab dalam menjalani hubungan.
Sutradara Chandra Liow berhasil menghadirkan komedi romantis yang segar dan unik melalui konsep antibucin yang tak terduga. (*/CAM)
