Disarankan Segera Membentuk Koalisi, PKS Sebut SK untuk Imam Budi Hartono Sebagai Calon Wali Kota Depok di Pilkada 2024 Telah Turun

Ket. Foto: PKS Menyatakan SK untuk Imam Budi Hartono Sebagai Calon Wali Kota Depok Telah Turun Source: (Foto/Instagram/@imambhartono)

Politik, gemasulawesi – Haru Suandharu, yang merupakan Ketua DPW PKS Jawa Barat, menyatakan jika SK atau Surat Keputusan DPP PKS untuk Imam Budi Hartono telah turun.

Imam Budi Hartono sendiri merupakan calon wali kota Depok di Pilkada tahun 2024 dari PKS.

Haru Suandharu juga menyampaikan jika PKS telah menyarankan kepadanya untuk segera membentuk koalisi.

Baca Juga:
Mengenai Isu Jokowi Akan Bergabung, DPD Golkar Jateng Sebut Airlangga Telah Menyampaikan Jika Presiden Adalah Milik Semua Partai

Dalam keterangannya hari ini, 19 April 2024, Haru Suandharu menerangkan jika dia menyarankan DPD PKS Kota Depok untuk melakukan komunikasi politik dengan partai-partai politik untuk membangun koalisi di Pilkada 2024 mendatang.

“Hal tersebut dilakukan dengan harapan DPD PKS Kota Depok dapat membangun koalisi yang kokoh sehingga memiliki potensi untuk memenangkan Pilkada Depok,” katanya.

Menurut Haru, setelah koalisi yang kokoh didapatkan, hal yang harus dilakukan adalah segera mencari bakal calon wakil wali kota yang akan mendampingi Imam Budi Hartono di Pilkada tahun 2024.

Baca Juga:
PKS Sebut Anies Baswedan Menjadi Salah Satu Nama yang Berpotensi Diusung dalam Pilkada, PKB Akui Setiap Partai Memiliki Pertimbangan Sendiri

Dia mengungkapkan harapannya agar semoga terbangun kecocokan dan juga menguatkan potensi kemenangan pasangan wali kota dan wakil wali kota Depok ke depan.

Diketahui jika Imam Budi Hartono saat ini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Depok dan juga sebagai Ketua DPD PKS Kota Depok.

Dalam kesempatan terpisah, Imam Budi Hartono menyatakan dia siap maju di Pilwalkot Depok 2024 setelah mendapatkan amanat dari PKS.

Baca Juga:
Terkait Putusan MK Mengenai Hasil Sengketa Pilpres 2024, Pengamat Tegaskan Harus Didasarkan pada Data dan Fakta yang Konkret

Imam juga menegaskan jika dia akan melanjutkan RPJMD Kota Depok untuk periode tahun 2021 hingga 2026 jika terpilih pada Pilkada tahun 2024.

Menurut Imam Budi Hartono, RPJMD adalah program untuk 5 tahun ke depan dan adalah janji politik kepala daerah saat kampanye.

“Karena hanya 4 tahun disebabkan terpotong, RPJMD akan saya lanjutkan kembali jika terpilih di Pilkada Depok 2024,” terangnya.

Baca Juga:
Terkait Rencana Pertemuan Prabowo dengan Megawati, Ketua Umum Projo Akui Inginkan Seluruh Pihak Dapat Kembali Rukun

Imam melanjutkan jika undang-undang membolehkan untuk dilanjutkan oleh wali kota yang terpilih.

Selain itu, menurut Imam, RPJMD pasangan Idris dan Imam telah dirancang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Depok. (*/Mey)

Bagikan: