Dugaan Keterlibatan Bocah dalam Iklan Susu Prabowo, Gerindra Sebut Akan Selalu Hormati UU Perlindungan Anak

Ket. Foto : Partai Gerindra Nyatakan Akan Selalu Menghormati UU Perlindungan Anak (Foto/Instagram/@prabowo)

Nasional, gemasulawesi – Radar Demokrasi Indonesia diketahui mengadukan dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming ke Bawaslu atau Badan Pengawas Pemilu.

Diketahui jika Radar Demokrasi Indonesia mengadukan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka terkait dengan dugaan melibatkan anak-anak untuk sosialisasi program pemberian susu.

Radar Demokrasi Indonesia yang diwakili Steve Josh menyatakan jika pihaknya telah mengantongi bukti dari tayangan yang ditampilkan di salah satu televisi swasta.

Baca: Firli Bahuri Ditetapkan Sebagai Tersangka Pemerasan Syahrul Yasin Limpo, Polda Metro Jaya Sita Sejumlah Barang Bukti

“Rekaman video yang kami dapatkan itu juga telah kami sertakan juga kepada Bawaslu,” katany.

Steve Josh juga menyebutkan jika Prabowo dan Gibran telah melakukan dugaan pelanggaran kampanye sebelum waktunya tiba.

Untuk masa kampanye sendiri, KPU telah menjadwalkan baru dapat dimulai di tanggal 28 November 2023 hingga tanggal 10 Februari 2024 mendatang.

Baca: Jejak Tersangka Penipu Jessica Iskandar yang Menetap Sendiri di Bangkok Selama 3 Bulan

“Pihak Radar Demokrasi Indonesia menganggap jika video yang dimaksudkan itu telah termasuk ke dalam bentuk pelanggaran kampanye yang dilakukan oleh kubu Prabowo dan Gibran,” ujarnya.

Hal ini dikarenakan iklan susu tersebut menunjukkan gambar dan juga foto salah satu paslon itu.

Dimintai keterangannya secara terpisah, Komandan Tim Komunikasi TKN (Tim Kampanye Nasional) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Budisatrio Djiwandono, menampik terdapat anak-anak yang tampil dalam iklan susu yang dimaksud.

Baca: Akhirnya Respons Pose 3 Jari Bersama Pilot dan Kopilot Garuda, Mahfud MD Sebut Telah Dijawab Erick Thohir

Budisatrio yang juga Wakil Ketua Umum Partai Gerindra menegaskan jika tokoh dalam iklan adalah AI atau artficial intelligence.

“Tidak ada anak-anak yang ikut dalam kegiatan kampanye kami,” imbuhnya.

Budisatrio menekankan jika kubu Prabowo-Gibran akan selalu menghormati UU Perlindungan Anak.

Baca: Dipimpin Langsung oleh Jokowi, Jenderal Agus Subianto Resmi Jadi Panglima TNI

“Tidak ada aktor anak-anak seperti yang dituduhkan,” tegasnya.

Di pihak lain, Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menyatakan tekadnya untuk membuat Prabowo dan Gibran memenangkan pilpres 2024.

“Bagi kami, Prabowo-Gibran harus menang dalam 1 putaran,” tuturnya.

Baca: Miliki Sejumlah Agenda, Wapres Ma’ruf Amin Lakukan Kunjungan ke Yunani, Malaysia dan Slovakia

Ahmad Muzani kemudian mengakui jika dia mendirikan Partai Gerindra agar Prabowo Subianto dapat menjadi presiden di suatu waktu.

Dia menyampaikan hal ini dikarenakan karena dari awal pihaknya yakin jika Indonesia akan menjadi lebih baik jika Prabowo yang menjadi presiden.

Selain itu, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka memperoleh nomor urut 2 untuk pilpres 2024 mendatang. (*/Mey)

 

Bagikan: