Kupas Tuntas, gemasulawesi - Film yang berjudul No Retreat, No Surrender membawa kita dalam perjalanan epik seorang remaja yaitu Jason Stillwell diperankan oleh Kurt McKinney yang menemukan kekuatan sejati dalam seni bela diri.
Disutradarai oleh Corey Yuen, film No Retreat, No Surrender ini adalah permulaan yang spektakuler untuk franchise yang menghadirkan kombinasi aksi, drama dan pesan moral yang kuat.
Cerita dimulai di dojo karate ayah Jason yaitu Tom Stillwell yang diserang oleh geng brutal yang ingin mengendalikan semua dojo di Amerika.
Tom menolak untuk menyerah, meskipun harus membayar harga yang mahal.
Putranya yang bernama Jason, dipatahkan semangatnya, tetapi takdir membawanya ke Seattle, tempat ia bertemu dengan karakter kunci yaitu RJ Madison.
Dalam upaya untuk melindungi temannya, Jason menyadari bahwa kekuatan fisik bukan satu-satunya hal yang diperlukan.
Setelah pertemuan magis dengan jiwa Bruce Lee, Jason menjalani pelatihan intensif yang mengubahnya menjadi seniman bela diri yang ulung.
Ini adalah perjalanan penemuan diri yang membangkitkan semangat keadilan dan ketabahan.
Pertarungan sengit pun tak terelakkan saat Jason berhadapan dengan Ivan Kraschinsky, diperankan oleh Jean-Claude Van Damme.
Dengan kemenangan yang sulit diraih, Jason bukan hanya meraih hormat teman dan keluarganya, tetapi juga menunjukkan bahwa keberanian dan tekad bisa mengatasi segala rintangan.
Film yang berjudul No Retreat, No Surrender tidak hanya menawarkan aksi luar biasa, tetapi juga pesan inspiratif tentang menghadapi ketidakadilan dan mengejar impian.
Film No Retreat, No Surrender ini menjadi bukti bahwa bahkan di tengah keputusasaan, tekad seseorang dapat menjadi pendorong keajaiban.
Dengan pemeran utama yang brilian, termasuk Kurt McKinney dan penampilan mengesankan Jean-Claude Van Damme, film No Retreat, No Surrender ini menjadi salah satu karya klasik seni bela diri.
Film No Retreat, No Surrender mengajarkan kita bahwa tak ada kata menyerah ketika melibatkan impian dan keadilan. (*/CAM)