Internasional, gemasulawesi – Tentara penjajah Israel melarang delegasi Menteri Palestina mengunjungi Jenin pada hari Kamis, tanggal 5 September 2024, di tengah operasi militer besar-besaran di Tepi Barat utara.
Hal tersebut disampaikan oleh otoritas Palestina.
Dalam sebuah pernyataan, kantor media pemerintah mengatakan delegasi itu dihalangi oleh tentara penjajah Israel untuk mencapai Jenin selama 2 jam.
Baca Juga: 
Pemukim Penjajah Israel Dilaporkan Menyerang Aktivis Internasional di Qusra Tepi Barat
Menurut seorang reporter salah satu media, delegasi itu termasuk juru bicara pemerintah, Mohammed Abu Al-Rub; Menteri Pemerintahan Daerah, Sami Hijjawi, dan Menteri Pekerjaan Umum, Ahed Bseiso.
Tetapi Menteri Kesehatan, Majid Abu Ramadan, berhasil memasuki kota tetapi dicegah oleh pasukan penjajah Israel untuk mencapai RS Pemerintah Jenin.
“Pasukan tentara penjajah Israel sedang mengepung gedung kotamadya itu,” ujar Kamal Abu Al-Rub, yang merupakan Gubernur Jenin pada hari Kamis pagi.
Dia menyampaikan pihak berwenang penjajah Israel berupaya mencegah menteri -menteri pemerintah Palestina mengadakan konferensi pers di dalam gedung pemerintahan daerah (Jenin).
Di sisi lain, pasukan pendudukan penjajah Israel menangkap seorang relawan PRC atau Bulan Sabit Merah Palestina di pos pemeriksaan Ein Siniya dekat Ramallah, di Tepi Barat tengah pada hari Rabu, tanggal 4 September 2024.
Peristiwa itu dilaporkan oleh Pusat Informasi Palestina.
Baca Juga: 
4 Wartawan Palestina Dilaporkan Terluka oleh Tembakan Tentara Penjajah Israel di Kafr Dan Tepi Barat
Kamal Bani Odeh, yang merupakan Direktur Perhimpunan Tahanan Palestina di Tubas, membenarkan Muhammad Iyad Hussein Daraghmeh, dikeluarkan dari kendaraan Bulan Sabit Merah yang ditumpanginya dan diserang secara brutal.
“Seluruh kru PRC ditahan sebentar,” katanya.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Guru Sekolah Menengah, Ran Erez, menyampaikan pada tanggal 4 September 2024 bahwa aksi mogok kerja yang dilakukan oleh guru-guru sekolah menengah penjajah Israel dapat berlanjut selama 2 bulan lagi.
Dia menyebutkan untuk saat ini, sejauh yang pihaknya ketahui, liburan musim panas diperpanjang beberapa hari.
“Ini bukan kiamat,” ucapnya.
Dia menyatakan dari semua Menteri Pendidikan yang pernah bekerja dengannya, Yoav Kisch merupakan ‘yang terlemah dari semuanya’.
“Dia tidak mempunyai kemampuan, dia bahkan tidak memahami pekerjaannya,” tuturnya. (*/Mey)
 
             
                                     
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                  
                                  
                                  
                                  
                                  
                     
                     
                     
                                         
                                