Sulawesi Tengah, Gemasulawesi – Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura memberikan instruksi kepada pihak RSUD Undata untuk memberikan bantuan kesehatan kepada korban tindakan asusila.
Kasus yang dialami oleh gadis yang berasal dari Parigi Moutong ini tengah ditangani oleh pemerintah dan aparat yang berwajib wilayah Sulawesi Tengah.
Bantuan yang diberikan oleh gubernur Sulawesi Tengah ini merupakan dukungan moril dan material atas apa yang sedang dialami oleh gadis asal Parigi Moutong.
Baca: Prakiraan Cuaca Sulawesi Tengah 4 Juni 2023 Mengungkap Cuaca Ekstrem yang Menerpa Poso dan Palu
Saat ini gadis tersebut sedang mendapatkan perawatan intensif di RSUD Undata, Palu.
Sesuai dengan arahan dari Gubernur Sulawesi Tengah, direktur RSUD Undata juga akan melakukan dan memberikan pelayan terbaik untuk membantu pemulihan kesehatan dari gadis Parigi Moutong ini.
Pemulihan kesehatan dan psikis korban juga membutuhkan waktu yang cukup agar korban bisa kembali beraktivitas normal kembali.
Baca: Waspadai Kenaikan Harga Komoditas, Pemprov Sulawesi Tengah Ikuti Rakor TPID bersama Mendagri RI
“Pendampingan korban selama berada di rumah sakit tetap didampingi oleh lembaga advokasi terkait,” ujar direktur RSUD Undata.
Gubernur Sulawesi Tengah sangat memperhatikan perkembangan kondisi dari korban, terbukti dengan komunikasi intens yang dilakukan dengan RSUD Undata.
Tidak hanya laporan dari perkembangan kondisi kesehatan korban, Gubernur Sulawesi Tengah juga tetap memantau perkembangan kasus yang dialami gadis Parigi Moutong ini.
Baca: Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Resmi Buka Open Turnamen Bola Voli Gubernur Cup IV 2023
Gubernur sekaligus mantan Wali Kota Palu ini memang sangat memperhatikan masyarakatnya.
Salah satu wujud nyata dengan tindakan nyata yang dilakukan olehnya dalam penyampaian rasa prihatin dan simpatik atas kasus yang dialami oleh gadis asal Parigi Moutong.
“Saya menyarankan agar korban dan segenap keluarga tetap bersabar dalam menghadapi musibah ini,” ujar Rusdy Mastura selaku Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng).
Selain menyarankan bersabar, Gubernur Sulawesi Tengah juga menambahkan agar keluarga menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada pihak berwajib.
Saat ini, fokus utama dari kasus ini ialah pemulihan kesehatan psikis dari gadis korban tindakan asusila di Parigi Moutong.
Gubernur juga mengajak agar semua elemen masyarakat saling membahu dan bergandeng tangan memberikan dukungan kepada gadis korban kasus tindakan asusila ini.
Baca: Cuaca Ekstrem Mengancam Sulawesi Tengah: Touna dan Poso Terdampak Pada 21 Mei 2023
Dukungan tidak hanya dari Gubernur Sulawesi Tengah, banyak sekali dukungan yang terus berdatangan kepada korban.
Baik dukungan dari organisasi masyarakat, pemerintah maupun perorangan yang merasa iba dan simpatik atas apa yang terjadi pada gadis Parigi Moutong ini. (*/Dewi)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News