Viral Aksi Pengemudi Arogan dan Mengaku Sebagai Adik Jenderal, Puspom TNI Lakukan Pemeriksaan Database Nomor Registrasi Kendaraan

Aksi pengemudi arogan dengan mobil berplat nomor TNI viral di media sosial. Source: Foto/X @tantekosst

Nasional, gemasulawesi - Video yang diunggah di media sosial X menampilkan seorang pengemudi mobil dengan pelat nomor TNI terlibat dalam percekcokan dan menabrak mobil warga pun viral.

Dari video yang beredar, pengemudi tersebut terlihat memotong jalan mobil lain yang berada di jalur kanan.

Pengunggah juga menyebutkan bahwa pengemudi dengan sengaja menabrakkan mobilnya ke kendaraan lain sambil mengklaim bahwa kakaknya adalah seorang jenderal TNI. 

Dalam video tersebut, terlihat pengemudi tersebut sedang mengemudikan mobil Toyota Fortuner dengan pelat nomor Mabes TNI bernomor 84337-00.

Baca Juga:
Mengaku Sebagai Adik Jenderal, Aksi Arogan Pengemudi Fortuner Berplat Dinas TNI Viral di Media Sosial, Kabur Usai Tabrak Pengendara Lain

Ironisnya, masa berlaku mobil tersebut sudah kadaluwarsa hingga Februari 2024. 

Insiden ini terjadi di KM 57 sebelum rest area, di mana mobil tersebut jalan di bahu jalan dan melakukan potongan ke kanan yang berujung pada senggolan dengan kendaraan lain. 

"KM 57 sebelum rest area, plat mabes tni, mati lagi platnya, jalan di bahu jalan, potong ke kanan nabrak. Malah dia yang marah-marah, alasannya ikutin bis jadi ke kanan. Katanya anggota dan ditanya kartu anggotanya katanya sih ada yaa, tulis pemilik akun

Meski bersalah, pria tersebut justru marah-marah dan mengklaim sebagai anggota TNI, bahkan adik seorang jenderal bernama Tony Abraham.

Baca Juga:
Geger! Modus Penipuan Berkedok Surat Panggilan Polda Metro Jaya Melalui File APK Viral di Media Sosial, Polisi Imbau Masyarakat Waspada

Bahkan korban mengaku jika pelaku justru melarikan diri usai menabrak mobilnya.

Btw ada pernyataan dia mau bertanggung jawab dan gue pun sebaliknya tapi dia malah babablas potong kanan dengan gayanya dia dan menghilang tanpa jejak, jelasnya.

Unggahan tersebut mendapat perhatian luas, terutama dari Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI yang turun tangan untuk menyelidiki informasi dari video viral tersebut. 

Kapuspen Mabes TNI, Mayjen Nugraha Gumilar, menyatakan bahwa Puspom TNI telah melakukan pemeriksaan database nomor registrasi kendaraan di Denma Mabes TNI.

Baca Juga:
Menyelami Keindahan Pagoda Tian Ti dengan Pengalaman Tak Terlupakan di Destinasi Arsitektur Surabaya

"Saat ini, tim penyelidik dari Pusat Polisi Militer TNI sedang menuju rumah yang bersangkutan untuk mengonfirmasi penggunaan pelat nomor dinas Mabes TNI dengan nomor registrasi 84337-00, jelasnya.

Puspom TNI mengambil langkah-langkah tegas untuk menyelesaikan masalah ini dengan memeriksa secara langsung pemilik kendaraan dan melakukan konfirmasi terkait klaim anggota TNI yang dibuat oleh pria tersebut. 

Ini merupakan bagian dari upaya penegakan disiplin dan ketaatan terhadap aturan dalam lingkungan TNI. (*/Shofia)

Bagikan: