Sosok Tokoh Politik yang Memiliki Perjalanan Menuju Kesuksesan dengan Cemerlang, Ini Dia Riwayat Karier Cak Imin dalam Politik

<p>Ket Foto: Cak Imin Pernah Ikut Serta dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) (Foto/Pinterest @radarsolo)</p>
Ket Foto: Cak Imin Pernah Ikut Serta dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) (Foto/Pinterest @radarsolo)

Nasional, gemasulawesi – Abdul Muhaimin Iskandar yang akrab disapa sebagai Cak Imin adalah salah satu tokoh politik Indonesia yang memiliki perjalanan karier yang mengesankan.

Perjalanan karier politiknya dimulai sejak era Reformasi, ketika Indonesia mengalami perubahan besar dalam politiknya.

Sejak duduk di bangku kuliah, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin telah aktif dalam berbagai aktivitas politik dan sosial.

Baca: Menarik untuk Diulik, Ternyata Sosok Cak Imin Sangat Dekat dengan Tokoh Besae Indonesia yaitu Gus Dur

Cak Imin terlibat dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan bahkan terpilih sebagai ketua cabang PMII Yogyakarta pada periode 1994-1997.

Selain itu, Cak Imin juga aktif di Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), sebuah organisasi yang mempromosikan partisipasi pemuda dalam pembangunan negara.

Muhaimin Iskandar atau Cak Imin juga aktif di Lembaga Kajian Islam dan Sosial (LKiS) Yogyakarta, sebuah lembaga yang menjadi pusat pemikiran Islam progresif saat itu, dan bahkan hingga saat ini.

Baca: Telah Serahkan ke KPU Sebagai Salah Satu Syarat Pendaftaran Capres dan Cawapres, Visi Misi Anies Baswedan serta Cak Imin Usung Indonesia Adil Makmur untuk Semua

Keterlibatannya dalam organisasi-organisasi ini mencerminkan komitmennya terhadap perubahan sosial dan politik di Indonesia.

Karier politik Muhaimin atau Cak Imin dimulai pada tahun 1998, bersamaan dengan lahirnya Era Reformasi.

Pada tahun tersebut, Cak Imin bergabung dengan tokoh-tokoh Nahdlatul Ulama, termasuk Abdurrahman Wahid, untuk mendirikan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Baca: Menilik Koleksi Kendaraan Muhaimin Iskandar, Calon Wakil Presiden dalam Pilpres 2024

Dalam partai ini, Muhaimin atau Cak Imin ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjend).

Pada pemilu 1999, Muhaimin atau yang dikenal sebagai Cak Imin terpilih sebagai anggota DPR RI dari partai PKB.

Di lembaga legislatif tersebut, Muhaimin atau Cak Imin mencapai prestasi luar biasa.

Baca: Sebut Kapten Timnas AMIN Akan Punya Kolaborasi yang Baik, PKB Ungkap Susunan TPN Anies Baswedan dan Cak Imin Sudah Ada

Pada usia 33 tahun, Cak Imin menjadi Wakil Ketua DPR RI untuk periode 1999-2004. Ia termasuk pimpinan termuda di DPR saat itu.

Selain itu, Muhaimin atau Cak Imin juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dari 2018 hingga 2019.

Prestasinya tidak berhenti di situ.

Baca: Melacak Wawasan dan Kearifan Cak Imin Melalui 5 Buku Inspiratif yang Mengupas Aspek Pemikiran dan Kebangsaan

Muhaimin atau Cak Imin pernah dipercayakan sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dalam pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada periode 2009-2014.

Karier politiknya semakin melonjak ketika ia terpilih sebagai Ketua Umum PKB pada Muktamar PKB tahun 2005 di Semarang.

Muhaimin atau Cak Imin berhasil menyelamatkan PKB dari dinamika politik yang terjadi di partai antara tahun 2005-2009.

Baca: Perjalanan Cak Imin Menuju ke Kursi DPR RI dan Kepemimpinan Tertinggi dalam PKB

Cak Imin membawa PKB keluar dari tantangan Parliamentary Threshold (PT) pemilu 2009, yang diprediksi akan menghancurkan partai tersebut.

Dalam dua pemilu terakhir, pada 2014 dan 2019, Muhaimin atau Cak Imin berhasil tidak hanya mengembalikan suara PKB tetapi juga meningkatkan perolehan suara dan kursi PKB.

Perjalanan karier politik Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin adalah contoh nyata dari dedikasi dan komitmen dalam memajukan politik Indonesia.

Baca: Mengungkap Kisah Inspiratif Cak Imin: Dari Jejak Awal hingga Menerima Gelar Doctor Honoris Causa yang Mengesankan

Cak Imin adalah tokoh yang mampu menghadapi berbagai tantangan dan memberikan kontribusi signifikan dalam dunia politik Indonesia. (*/CAM)

Editor: Muhammad Azmi Mursalim                            

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News

...

Artikel Terkait

wave

Menarik untuk Diulik, Ternyata Sosok Cak Imin Sangat Dekat dengan Tokoh Besar Indonesia yaitu Gus Dur

Mengungkap perjalanan hidup Abdul Muhaimin Iskandar, terutama hubungannya dengan Gus Dur dan latar belakang keluarganya.

Jadi Tim Sukses di Pemilihan Capres Cawapres Mendatang, Simak Profil dan Kekayaan Ketua Umum Partai PKS Ahmad Syaikhu

mengulas mengenai kekayaan dari Ahmad Syaikhu yang saat ini sedang menjabat sebagai ketua umum partai PKS dan tim sukses capres cawapres

Menjadi Pendamping Anies Baswedan dalam Pemilihan Presiden Tahun 2024 yang Akan Datang, Ini Dia Biografi Singkat Cak Imin

Perjalanan karir politik Abdul Muhaimin Iskandar atau dikenal dengan sebutan Cak Imin Ketua Umum PKB, dalam politik Indonesia.

Yuk Ulik Aset Serta Kekayaan Airlangga Hartarto, Tokoh Politikus dan Ekonom Terkemuka yang Siap Jadi Tim Pendukung Capres dari Partai Golkar!

mengulas mengenai kekayaan dari Airlangga Hartarto sebagai ketua umum partai Golkar dan tim sukses capres cawapres.

Gagal Jadi Calon Wakil Presiden, Tengok Seluk Beluk Harta Kekayaan Agus Harimurti Yudhoyono!

mengulas kekayaan dari Agus Harimurti Yudhoyono sebagai ketua umum partai Demokrat dan tim sukses capres cawapres.

Berita Terkini

wave

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.

KPK Ungkap Dugaan Korupsi Kuota Haji, Pansus DPR Soroti Pembagian Tambahan yang Menyimpang

KPK dan DPR mengusut dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, termasuk jual beli kuota dan pelanggaran aturan pembagian.

KPK Benarkan Pengembalian Uang oleh Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

KPK mengonfirmasi pengembalian dana oleh Khalid Basalamah terkait kuota haji, serta ungkap kerugian negara capai Rp1 triliun.


See All
; ;