Kasus Penipuan Modus Pekerjaan Paruh Waktu di Depok, Dimintai Deposit Hingga Alami Kerugian Mencapai 21 Juta: Laporan Akan Terus Berkembang

<p>Ket Foto: Kasus penipuan modus pekerjaan paruh waktu di Depok (Foto/Instagram/@infodepok_id)</p>
Ket Foto: Kasus penipuan modus pekerjaan paruh waktu di Depok (Foto/Instagram/@infodepok_id)

Nasional, gemasulawesi – Telah dilaporkan sebuah kasus dugaan penipuan modus pekerjaan paruh waktu di Depok.

Pada laporan tersebut, dikatakan penipuan modus pekerjaan paruh waktu di Depok tersebut bermodalkan hanya meng-klik Like dan Subscribe sebuah video di YouTube dalam suatu aplikasi.

AKBP Yogen Heroes Baruno, Kasat Reskrim Polres Metro Depok menyampaikan hingga kini telah mendapatkan enam laporan terkait penipuan modus pekerjaan paruh waktu tersebut.

Baca: EPA Melakukan Vote Untuk Melindungi Habibat Ikan Salmon di AS

“Di Depok ada beberapa laporan polisi yang telah kami terima dengan sebuah modus yang sama,” tuturnya pada Kamis, 11 Mei 2023.

“Kami pelajari terlebih dahulu apa yang menjadi cara bertindaknya mereka. Ada banyak, sekitar 5 atau 6 (laporan) dan masih berkembang,” sambungnya di Gedung Balai Pertemuan Metro Jaya (BPMJ) Polda Metro Jaya.

Yogen pun memperkirakan laporan tersebut akan terus berkembang, sebab pada Polres lainnya telah didapatkan laporan yang serupa.

Baca: Hati-Hati! Penguntit Menggunakan Baju Ojek Online Ikuti Wanita ini Sampai Kamar

Namun, Yogen belum memastikan jumlah pasti kerugian yang ditanggung para korban karena penipuan ini.

Sebelumnya berdasarkan laporan korban, awalnya para korban diundang dalam suatu grup WhatsApp lalu dilanjutkan kembali ke aplikasi Telegram.

Usai memasuki grup tersebut, para korban diminta untuk meng-klik Like dan Subscribe pada video di YouTube.

Baca: Jakarta Siapkan Payungmu, BMKG Prediksi Hujan Ringan Akan Mengguyur Ibu Kota pada 11 April 2023

“Awalnya itu karena di grup WhatsApp, banyak orang disitu, kemudian bergabung di grup Telegram pun banyak,” jelasnya.

Korban pun semakin terpikat dengan pekerjaan tersebut, sebab banyak yang mengatakan hanya bermodalkan internet serta handphone dapat menghasilkan keuntungan.

“Banyak orang yang memancing disana, ternyata enak serta ada keuntungan segala macam. Akhirnya korban tertarik untuk ikut,” sambungnya.

Baca: Begitu Tangguh pada Duel Rayo vs Atletico Madrid, Diego Simeone Beberkan Sejumlah Kunci Los Rojiblancos Tak Terkalahkan di Paruh Musim Kedua La Liga

Pelaku penipuan pun sebelumnya memberikan komisi, namun korban harus membayar deposit terlebih dahulu.

Dalam motif penipuan tersebut, pelaku membujuk korban untuk meningkatkan jumlah depositnya hingga puluhan juta.

“Korban download aplikasi, mengerjakan tugas dan berhasil, lalu berikan duit awalnya puluhan ribu hingga ratusan ribu,” jelasnya.

Baca:Ayu Ting-ting Menolak Saat Sempat Ditawari Jadi Wali Kota Depok

Para korban pun kembali diminta pelaku untuk mengirimkan ke nomor rekening yang telah diberikan pelaku.

“Disuruh upgrade kirim ke nomor rekening yang dicantumkan,” jelasnya.

Kasar Reskrim Polres Metro Depok pun menjelaskan kembali bahwa pelaku membuat grup kembali dengan beranggotakan lima hingga enam orang.

Baca: Oknum Polisi Aniaya Seorang Ibu di Pinrang Sudah Berdamai

“Usai diupgrade hingga puluhan juta, dibuatlah grup kecil lagi, lebih khusus lagi berisikan 5 hingga 6 orang, yang jelas puluhan juta,” tuturnya.

“Disitulah terungkap bahwa terlapor setelah dapat puluhan juta melarikan diri,” sambungnya.

Diketahui, pada salah satu korban yang memiliki deposit dalam melakukan pekerjaan tersebut telah mengalami kerugian hingga 21 juta rupiah.

Baca: Tertangkap Rekaman Video, Seorang Pengendara Motor Jatuhkan Traffic Cone: Biasa Tinggal di Hutan Sekalinya ke Kota Nyusahin

Melalui akun media sosial @infodepok_id, pengguna akun lainnya mengungkapkan hal yang serupa.

“Sudah banyak ya kayaknya, teman saja ada yang kena total 100 jutaan,” tulis akun @nindymolydaherdyan.

“Banyak banget lowongan ini, kalau untuk yang sedang tidak bekerja, lowongan seperti ini benar-benar menggiurkan, karena pekerjaannya jelas mudah,” tulis akun @diondinksss.

Baca: Viral di Medsos, Seorang Pengendara Motor Tanpa Helm Jatuhkan Traffic Cone, Polisi: Sedang Dalam Penanganan

“Untuk pak polisi, tolong usut tuntas oknum ini, karena tidak hanya 1 atau 2 lowongan seperti ini, tapi banyak sekali. Facebook salah satu ladang lowongan seperti ini,” lanjutnya.

“Saya ikut, awalnya hanya dimintai like video, waktu disuruh transfer dan lainnya sama stop dan saya di kick dari grup Telegram,” tulis akun @bomtsy.

“Asli saya juga dapat chat seperti itu, tapi hanya disuruh screenshot saja kerjaannya Cuma saya blokir nomornya,” tulis akun lainnya. (*/Naaf)

 Editor: Muhammad Azmi Mursalim          

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

...

Artikel Terkait

wave

Cuaca Cerah dan Aman di DI Yogyakarta pada 12 Mei 2023: Menikmati Hari Tanpa Hujan dan Peringatan Dini dari BMKG

Berikut merupakan sebuah prakiraan cuaca pada 12 Mei 2023, masyarakat di sekitar dihimbau untuk tetap wasapada akan terjadinya cuaca ekstrem.

Cuaca Tangerang 12 Mei 2023: Dari Berawan Hingga Hujan Ringan akan Mengguyur Sebagian Wilayah

Berikut merupakan sebuah prakiraan cuaca pada 12 Mei 2023, masyarakat di sekitar dihimbau untuk tetap wasapada akan terjadinya cuaca ekstrem.

Perjalanan Cuaca Palembang pada 12 Mei 2023: Mulai Cerah Hingga Diguyur Hujan Ringan

Berikut merupakan sebuah prakiraan cuaca pada 12 Mei 2023, masyarakat di sekitar dihimbau untuk tetap wasapada akan terjadinya cuaca ekstrem.

Cuaca Medan pada 12 Mei 2023: Menjaga Kesiapan di Tengah Kondisi Berawan Sepanjang Hari

Berikut merupakan sebuah prakiraan cuaca pada 12 Mei 2023, masyarakat di sekitar dihimbau untuk tetap wasapada akan terjadinya cuaca ekstrem.

Bencana Alam Mengancam: Prakiraan Cuaca Ekstrem di Jawa Timur pada 12 Mei 2023 Mengkhawatirkan

Berikut merupakan sebuah prakiraan cuaca pada 12 Mei 2023, masyarakat di sekitar dihimbau untuk tetap wasapada akan terjadinya cuaca ekstrem.

Berita Terkini

wave

Pemerintah Genjot Program Prioritas untuk Ciptakan Jutaan Lapangan Kerja Baru

Pemerintah mempercepat program prioritas nasional, mulai dari koperasi desa, kampung nelayan, hingga revitalisasi tambak.

Prabowo Perluas Program Sekolah Rakyat untuk Kelompok Ekonomi Lebih Luas

Presiden Prabowo merencanakan pembangunan 500 Sekolah Rakyat, memperluas sasaran dari desil 1-2 hingga 5 demi pemerataan pendidikan.

PA Jakarta Barat Batalkan Perkawinan WNI dengan WNA Arab Saudi

Pengadilan Agama Jakarta Barat mengabulkan gugatan JPN, lindungi WNI korban KDRT, dan pastikan perkawinan dibatalkan secara sah.

KPK Telusuri Dugaan Korupsi Kuota Haji, Nama Khalid Basalamah Disorot

KPK menyelidiki dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, menyoroti peran Khalid Basalamah serta kejanggalan pembagian kuota tambahan.

KPK Dalami Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC BRI

KPK memanggil Irni Palar dan menetapkan lima tersangka dalam kasus korupsi pengadaan mesin EDC senilai Rp2,1 triliun.


See All
; ;