Badai Musim Dingin Menyebabkan Amerika Utara Dilanda Badai Salju dan Gelombang Panas

<p>Ket. Foto: Badai Musim Dingin Menyebabkan Amerika Utara Dilanda Badai Salju dan Gelombang Panas (Foto/Pinterest)</p>
Ket. Foto: Badai Musim Dingin Menyebabkan Amerika Utara Dilanda Badai Salju dan Gelombang Panas (Foto/Pinterest)

Internasional, gemasulawesi – Badai musim dingin menyebabkan Amerika Utara dilanda badai salju dan gelombang panas.

Akibat badai musim dingin menyebabkan Amerika Utara dilanda badai salju dan gelombang panas banyak sekolah dan juga bisnis yang tutup.

Badai musim dingin menyebabkan Amerika Utara dilanda badai salju dan gelombang panas ditahun ini memecahkan rekor.

Baca: Badai Salju Melanda Amerika Serikat Bagian Utara

Diketahui bahwa hembusan angin di Amerika Serikat saat ini sudah mencapai 80 kilometer per jam, dengan hembusan angin tersebut akan terjadi angin dingin dengan suhu mencapai -50 derajat fahreinheit.

Sementara itu negara bagian Amerika Utara akan terjadi salju yang menggunung sampai 60 centimeter di beberapa bagian negara Amerika Utara.

Diperkirakan salju yang menggunung 60 centimeter tersebut adalah hujan salju terbesar dalam kurun waktu 30 tahun di beberapa negara bagian Amerika Utara.

Baca: Angin Kencang Hantam Dua Desa di Parigi Moutong

Sebanyak 75 juta jiwa di 28 negara mendapatkan peringatan badai musim salju ini terutama di Dakotas, Minnesota, dan Wisconsin.

Badai salju yang terjadi di Dakotas, Minnesota, dan Wisconsin bahkan membuat sekolah-sekolah di sana ditutup untuk sementara waktu begitu juga dengan bisnis warga negara tersebut.

Terjadinya badai salju tersebut juga dirasakan oleh ibukota negara Amerika Serikat yaitu Washington DC.

Baca: Italia Menghadapi Satu Tahun Lagi Kekeringan Parah Setelah Sedikit Hujan Musim Dingin Atau Salju

Melihat fenomena badai musim dingin di benua Amerika membuat beberapa negara di benua Amerika mendapatkan gelombang panas sampai 38 derajat celcius.

Sebagian negara di benua Amerika sudah mendapatkan peringatan tentang badai musim dingin ini sehingga menyebabkan beberapa negara dilanda musim salju yang ekstrem dan juga gelombang panas yang ekstrem.

Badai musim dingin juga dirasakan oleh negara Kanada dan mendapatkan peringatan cuaca mengenai badai musim dingin ini.

Baca: Cuaca Panas dan Dingin Ekstrem Melanda Amerika Selatan dan Utara

Akibat badai musim dingin yang ekstrem tersebut beberapa negara di benua Amerika terutama Amerika Utara juga menghentikan penerbangan. (*/Wulandari)

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

...

Artikel Terkait

wave

Kebijakan Kepemimpinan di Era Trump di Bidang Lingkungan Kembali Disorot

Internasional, gemasulawesi &#8211; Rekor Donald Trump dalam mengembalikan perlindungan lingkungan disorot oleh para kritikus pada hari Rabu ketika mantan presiden mengunjungi Ohio, dan menyebut tanggapan federal terhadap penggelinciran kereta beracun di sana awal bulan ini sebagai &#8220;pengkhianatan&#8221;.  Administrasi Trump, yang secara total membatalkan lebih dari 100 peraturan lingkungan, memperlunak beberapa peraturan atas perintah industri kereta [&hellip;]

Teleskop James Webb Mendeteksi Bukti Galaksi Kuno Pemecah Alam Semesta

Internasional, gemasulawesi &#8211; Teleskop ruang angkasa James Webb telah mendeteksi apa yang tampak seperti enam galaksi kuno yang masif, yang oleh para astronom disebut &#8220;pemecah alam semesta&#8221; karena keberadaan mereka dapat membalikkan teori kosmologi saat ini. Benda-benda tersebut berasal dari masa ketika alam semesta baru berusia 3% dari usianya saat ini dan jauh lebih besar [&hellip;]

China dan Jepang Memulai Pertemuan Kerjasama Keamanan Pertama

Internasional, gemasulawesi &#8211; China mengatakan terganggu oleh pembangunan militer Jepang dan Tokyo membidik hubungan militer Beijing dengan Rusia dan dugaan penggunaan balon mata-mata selama pembicaraan keamanan formal pertama kekuatan Asia dalam empat tahun pada hari Rabu. Pertemuan yang ditujukan untuk meredakan ketegangan antara ekonomi terbesar kedua dan ketiga di dunia, terjadi ketika Tokyo khawatir bahwa [&hellip;]

Korea Utara Melakukan Upaya Menekan AS Dengan Melakukan Uji Coba Nuklir

Internasional, gemasulawesi &#8211; Korea Utara dapat melakukan uji coba rudal balistik antarbenua pada lintasan yang lebih rendah dan lebih panjang dan melakukan uji coba nuklir ketujuh tahun ini untuk menyempurnakan kemampuan persenjataannya, kata anggota parlemen Korea Selatan pada hari Rabu. Korea Utara sejauh ini telah melakukan uji ICBM hanya pada lintasan tinggi, tetapi telah mengamankan [&hellip;]

Badai Salju Melanda Amerika Serikat Bagian Utara

Internasional,gemasulawesi &#8211; Badai musim dingin besar-besaran yang menyebar di seluruh AS Barat ke Northern Plains dan Midwest pada hari Selasa dapat menghasilkan badai salju, cuaca dingin yang parah, dan rekor hujan salju, membuat perjalanan darat berbahaya dan mengganggu perjalanan udara.  Layanan Cuaca Nasional mengeluarkan peringatan badai musim dingin, badai salju, dan angin kencang untuk petak [&hellip;]

Berita Terkini

wave

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.

KPK Ungkap Dugaan Korupsi Kuota Haji, Pansus DPR Soroti Pembagian Tambahan yang Menyimpang

KPK dan DPR mengusut dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, termasuk jual beli kuota dan pelanggaran aturan pembagian.

KPK Benarkan Pengembalian Uang oleh Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

KPK mengonfirmasi pengembalian dana oleh Khalid Basalamah terkait kuota haji, serta ungkap kerugian negara capai Rp1 triliun.


See All
; ;