Bekasi, gemasulawesi - Seorang wanita pengendara sepeda motor berinisial FR (30) yang melintas di Jalan Raya Perjuangan, Kelurahan Teluk Pucung, Bekasi Utara, mengalami insiden tak terduga belum lama ini.
Korban menjadi sasaran penyiraman air keras yang diduga dilakukan oleh seorang pria yang mengendarai sepeda motor.
Insiden ini sempat viral setelah rekaman CCTV dari sebuah bengkel karoseri beredar di media sosial.
Dalam rekaman tersebut, terlihat dengan jelas korban yang panik dan langsung berhenti di pinggir jalan.
Korban segera membuka bajunya untuk meredakan rasa sakit akibat luka bakar yang muncul di wajah dan tubuhnya.
Warga sekitar yang melihat kejadian itu segera membawa korban ke Rumah Sakit Ana Medika Bekasi Utara untuk mendapatkan perawatan medis yang diperlukan.
Kapolsek Bekasi Utara, Kompol Yus Jahan, mengonfirmasi peristiwa tersebut dan menyatakan bahwa pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan terkait pelaku.
"Benar, korban disiram dengan air keras oleh seorang pria yang mengendarai sepeda motor," ujar Yus Jahan pada Kamis, 12 Desember 2024.
Meskipun pihak kepolisian belum mengungkap motif pasti dari aksi kekerasan ini, Yus Jahan menambahkan bahwa berdasarkan informasi sementara, pelaku dan korban diduga saling mengenal.
"Kami menduga bahwa ada hubungan pribadi antara korban dan pelaku, yang mungkin berhubungan dengan masalah asmara," ujar Yus Jahan.
Penyidik Polsek Bekasi Utara segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa saksi-saksi untuk mengumpulkan bukti.
Selain itu, rekaman CCTV yang menunjukkan aksi penyiraman juga tengah dianalisis untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut.
Polisi kini tengah mengejar pelaku, yang identitasnya sudah diketahui, dan berharap dapat segera menangkapnya.
Penyelidikan terkait kasus penyiraman air keras ini terus berlanjut, dan pihak kepolisian berharap dapat segera mengungkapkan motif di balik kejadian ini.
Kekerasan dengan air keras diketahui dapat menyebabkan luka bakar yang serius, dan insiden ini meninggalkan dampak psikologis yang mendalam bagi korban.
Polisi mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dan melaporkan setiap kejadian mencurigakan guna mencegah kejadian serupa.
Kasus penyiraman air keras ini menjadi perhatian serius publik, terutama karena kejahatan ini dilakukan dengan cara yang begitu brutal.
Polisi berjanji akan mengungkap kasus ini dengan tuntas dan menindak pelaku sesuai hukum yang berlaku. (*/Shofia)