Tragis! 6 Siswa Terluka Akibat Atap Ruang Kelas SMPN 1 Talun Cirebon Ambruk Saat Ujian Berlangsung, Polisi Lakukan Penyelidikan

Atap dua ruangan di SMPN 1 Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, ambruk pada Selasa, 10 Desember 2024. Source: Foto/Beritasatu.com/Candra Kurnia

Cirebon, gemasulawesi - Insiden mengerikan terjadi di SMPN 1 Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. 

Atap dua ruangan sekolah tersebut, yaitu ruang kelas 9 dan laboratorium komputer, tiba-tiba ambruk saat siswa sedang menjalani ujian remedial pada Selasa, 10 Desember 2024.

Peristiwa ini mengakibatkan kepanikan besar dan menyebabkan enam siswa mengalami luka-luka.

Kepala Sekolah SMPN 1 Talun, Sunarto, menjelaskan bahwa insiden terjadi sekitar pukul 08.15 WIB. Suara gemuruh keras terdengar tiba-tiba tanpa ada tanda-tanda sebelumnya. 

Baca Juga:
Kecelakaan Tragis di Tol Ngawi! Bus Tiara Mas Terguling dan Sebabkan 6 Penumpang Terluka, Polisi Beberkan Penyebab Sementara

"Enggak ada angin, enggak ada hujan, tiba-tiba atap ambruk. Awalnya kami kira hanya satu ruangan, ternyata lab komputer juga ikut ambruk," ujar Sunarto.

Sebanyak 10 siswa sempat terjebak di dalam ruangan sebelum berhasil dievakuasi oleh pihak sekolah dan petugas dari Polsek Talun. 

Para siswa yang terluka segera dibawa ke rumah sakit dan puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. 

"Hari ini sedang ada kegiatan remedial, di ruangan tersebut ada 10 siswa, semuanya sempat terjebak sebelum akhirnya diselamatkan," tambah Sunarto.

Baca Juga:
Tujuan Pertemuannya dengan Prabowo Jadi Teka-teki, Jokowi Tegaskan Tidak Bahas Partai Gerindra Saat Bertemu Presiden

Kasat Reskrim Polresta Cirebon, Kompol Siswo, mengungkapkan bahwa enam siswa mengalami luka akibat tertimpa reruntuhan bangunan. 

"Anggota dari Polsek Talun langsung mengevakuasi para korban ke rumah sakit. Saat ini jumlah korban luka tercatat sebanyak enam orang," ujarnya.

Suasana di lokasi kejadian sangat mencekam karena insiden terjadi di kawasan yang seharusnya aman bagi proses belajar-mengajar.

Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti ambruknya atap dua ruangan tersebut. 

Baca Juga:
Tentara Penjajah Israel Membakar Truk Pengangkut Barang di Lingkungan Zeitoun Kota Gaza

"Kami sedang mendalami kemungkinan adanya unsur tindak pidana dalam peristiwa ini," tegas Kompol Siswo. 

Penyelidikan ini diharapkan mampu mengungkap penyebab keruntuhan yang melibatkan bangunan sekolah tersebut.

Peristiwa ini kembali menyoroti pentingnya pengawasan terhadap kondisi infrastruktur sekolah, terutama di daerah-daerah. 

Sekolah sebagai tempat belajar seharusnya menjadi tempat yang aman bagi siswa dan tenaga pendidik. 

Baca Juga:
Serangan Udara Penjajah Israel di Tepi Barat Dilaporkan Tewaskan 2 Warga Palestina

Kejadian ini juga memengaruhi jalannya proses belajar-mengajar di sekolah tersebut, yang kini harus dihentikan sementara. 

Pihak dinas pendidikan setempat diharapkan segera mengambil langkah untuk memastikan keamanan bangunan sekolah lainnya. (*/Shofia)

Bagikan: