Parigi Moutong, gemasulawesi – Pada tanggal 21 Desember 2023, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Parigi Moutong dilaporkan mengadakan kegiatan simulasi untuk pemungutan dan penghitungan suara.
Laporan menyebutkan jika kegiatan simulasi pemungutan dan penghitungan suara yang diadakan KPU Parigi Moutong ini adalah sebagai langkah persiapan dalam menghadapi Pemilu 2024 yang sebentar lagi akan diselenggarakan.
Sejumlah awak media mendapatkan informasi langsung dari Ariana yang merupakan salah satu anggota KPU Kabupaten Parigi Moutong Divisi Teknis Penyelenggara.
Baca Juga: Sambut Momentum Nataru, PJ Bupati Parigi Moutong Pimpin Langsung Apel Gelar Pasukan Lilin 2023
Dalam kesempatan bertemu dengan sejumlah wartawan, Ariana juga memberikan penjelasan tentang pelaksanaan simulasi pemungutan dan penghitungan suara di TPS.
“Ini merupakan bagian dari persiapan menuju Pemilu 2024 mendatang,” katanya.
Ariana memaparkan jika simulasi pemungutan dan penghitungan suara ini dilangsungkan di TPS riil atau nyata.
“Kami juga menyelenggarakan simulasi ini dengan mematuhi titik koordinat yang telah ditetapkan sesuai dengan aturan yang berlaku sebagai tempat uji coba rekapitulasi,” jelasnya.
Ariana menambahkan jika titik koordinat yang kini terdaftar di TPS (Tempat Pemilihan Suara) akan terkoneksi dengan penghitungan resmi di hari pemilihan atau voting day yang akan diselenggarakan di tanggal 14 Februari 2024.
Lebih lanjut, Ariana menjabarkan jika sebagai upaya meningkatkan kualitas pemilihan nantinya, KPU Kabupaten Parigi Moutong telah mengeluarkan surat edaran pada tanggal 20 Desember 2023 kemarin.
“Isi dari surat edaran tersebut yakni memerintahkan adanya 2 TPS di kecamatan yang berbeda untuk menjalankan simulasi pemungutan dan penghitungan suara di TPS riil,” terangnya.
Ariana menegaskan jika hal ini menjadi sebuah keharusan mengingat saat ini telah mulai mendekati akhir tahun yang tinggal menghitung hari.
“Selain itu, pelaksanaan bimtek untuk KPPS juga akan segera dilakukan,” ucapnya.
Baca Juga: Peringati Hari Ibu, Pemda Parigi Moutong Adakan Talkshow Gerakan Dapur Sehat Atasi Stunting
Ariana menerangkan bahwa ini juga merupakan antisipasi dari kemungkinan kesalahan dalam proses pemungutan suara yang menjadi fokus utama untuk kali ini.
“Kami juga sangat mengharapkan partisipasi dari masyarakat dan semoga sekitar 231 pemilih keseluruhan di wilayah tersebut dapat menyempatkan hadir saat simulasi,” imbuhnya.
Ariana mengungkapkan meskipun anggota KPPS telah terlibat dalam kegiatan yang sama berulang kali, simulasi ini diadakan sebagai langkah krusial untuk memastikan para anggota mendapatkan pemahaman yang lebih baik. (*/Muhammad Rifai)