Terkuak! Dua Pelaku Penembakan Bos Rental Mobil di Tol Tangerang Merak Berhasil Ditangkap, Salah Satunya Diduga Oknum TNI AL

Ilustrasi. Polisi menangkap dua pelaku penembakan bos rental mobil di Tol Tangerang-Merak.
Ilustrasi. Polisi menangkap dua pelaku penembakan bos rental mobil di Tol Tangerang-Merak. Source: Foto/Pexels

Tangerang, gemasulawesi - Kasus penembakan yang menewaskan bos rental mobil, Ilyas Abdurahman, di rest area kilometer 45 Tol Tangerang-Merak, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten, mulai menemui titik terang. 

Polresta Tangerang berhasil menangkap dua terduga pelaku yang diduga terlibat dalam insiden berdarah tersebut.

Salah satu pelaku yang diamankan berinisial AS (30), seorang pria yang diketahui merupakan penyewa mobil dari rental milik korban. 

Kasi Humas Polresta Tangerang, Ipda Purbawa, menjelaskan bahwa AS ditangkap di wilayah Pandeglang setelah polisi berkoordinasi dengan Polres Pandeglang.

Baca Juga:
Misterius! 80 Kambing di Ponorogo Mendadak Mati Tanpa Gejala Penyakit, Warga Alami Kerugian hingga Rp200 Juta

"AS tidak berada di lokasi kejadian, tetapi mobil yang diduga menjadi objek penggelapan disewa olehnya. Ia kini sedang menjalani pemeriksaan intensif di Polresta Tangerang," kata Purbawa, pada Sabtu, 4 Januari 2025.

Polisi mendalami keterlibatan AS lebih lanjut untuk memastikan apakah ia bagian dari jaringan atau memiliki motif pribadi dalam kasus tersebut. 

"Kami juga sedang menelusuri apakah ada hubungan AS dengan pelaku lainnya," tambah Purbawa.

Selain AS, polisi juga mengidentifikasi pelaku kedua yang diduga merupakan anggota aktif TNI Angkatan Laut. 

Baca Juga:
Denny Siregar Soal Kabar PAN yang Pastikan Usung Prabowo di 2029: Kerja Dulu yang Bener, Gak Usah Kejauhan

Saat ini, Polresta Tangerang tengah berkoordinasi dengan Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI untuk menyelidiki keterlibatannya.

"Oknum anggota TNI AL tersebut sudah diamankan oleh Puspom TNI. Kami belum bisa memberikan detail lebih lanjut karena penyelidikan masih berjalan," jelas Purbawa. 

Ia menegaskan bahwa koordinasi intensif terus dilakukan untuk mengungkap peran pelaku serta motif di balik penembakan ini.

Penembakan terjadi di rest area kilometer 45 Tol Tangerang-Merak saat korban Ilyas Abdurahman bersama rekannya berhenti untuk beristirahat. 

Baca Juga:
Guntur Romli Soroti Jokowi yang Dianggap Malaikat Oleh Pendukungnya: Dikit Lagi Disamain dengan Tuhan

Berdasarkan keterangan saksi, korban diduga terlibat pertikaian dengan salah satu pelaku sebelum akhirnya ditembak.

Korban meninggal di lokasi kejadian akibat luka tembak yang fatal. Kejadian ini memicu kehebohan di area tersebut, dan polisi segera melakukan penyelidikan intensif dengan memeriksa saksi serta rekaman CCTV di lokasi.

Polisi kini memfokuskan penyelidikan pada motif utama kasus ini. Dugaan sementara menyebutkan bahwa peristiwa tersebut bermotif penggelapan kendaraan. 

Namun, keterlibatan pelaku lain serta motif tambahan masih dalam tahap penyelidikan.

Baca Juga:
Sebut Jokowi Kembalikan Kejayaan PDIP dan Bikin Takut Megawati, Teddy Gusnaidi Diserbu Warganet di Medsos

Pihak kepolisian juga tidak menutup kemungkinan adanya jaringan kriminal yang lebih besar di balik kasus ini. 

"Tim masih bekerja keras untuk mengungkap semua fakta. Kami berkomitmen memberikan informasi terbaru secepatnya," ujar Purbawa.

Kasus ini menarik perhatian publik karena melibatkan anggota aktif TNI AL sebagai salah satu pelaku. 

Warganet di media sosial menyoroti pentingnya transparansi dalam penanganan kasus ini, terutama dengan keterlibatan aparat militer. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave

Misterius! 80 Kambing di Ponorogo Mendadak Mati Tanpa Gejala Penyakit, Warga Alami Kerugian hingga Rp200 Juta

Cuaca ekstrem diduga menyebabkan puluhan kambing mati mendadak di Ponorogo. Warga alami kerugian besar.

Viral Petugas Jaga di Pelabuhan Bakauheni Lampung Dapat Todongan Senpi Oleh Pengemudi Mobil, Begini Kronologinya

Viral aksi pengemudi mobil menodogkan senjata api atau senpi kepada petugas yang berjaga di pos parkir pelabuhan Bakauheni Lampung

Satuan Brimob Polda Sulawesi Tengah Raih Predikat Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi Tahun 2024

Predikat Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi atau WBK tahun 2024 diraih oleh Satuan Brimob Polda Sulawesi Tengah.

Kepala Kanwil Kemenag Sulteng Sebut Indonesia Diproyeksikan Menjadi Kiblat Kerukunan Dunia

Indonesia disebutkan Kakanwil Kementerian Agama Sulawesi Tengah diproyeksikan menjadi kiblat kerukunan dunia.

Mabuk Berat! Pemuda di Sleman Mengamuk karena Kuah Gulai Habis, Karyawan Rumah Makan Padang Ini Jadi Korban Penganiayaan

Viral insiden pemuda mengamuk di rumah makan Padang Sleman karena kuah gulai habis. Berikut kronologi lengkapnya.

Berita Terkini

wave

Nama Wagub Sulteng Terseret Dugaan Kasus Makelar Proyek RSUD Undata Palu, Renny Lamadjido: Saya Tegaskan Itu Tidak Benar

Wagub Sulteng Reny A Lamadjido bantah terlibat dalam kasus dugaan makelar proyek di RSUD Undata Palu yang melibatkan Indrawarti.

Menghadirkan Komedi yang Lebih Meledak dari Film Pertamanya, Inilah Sinopsis Film Agak Laen: Menyala Pantiku

Film Agak Laen akan mendapat bagian kedua berjudul Agak Laen: Menyala Pantiku, yang diklaim akan lebih kocak dari film pertamanya

Akun FB Anonim Ungkap Kuasa Staff Mengatur Proyek di RSUD Undata Palu, Indrawati: Itu Fitnah

Nama Indrawati diungkap akun FB anonim sebagai pengatur proyek di RSUD Undata, disebut sebagai penentu rekanan sekaligus pengumpul fee.

KLH Tegas Tangani Kasus Impor Limbah B3 PT Esun, Pastikan Penegakan Hukum dan Perlindungan Lingkungan

KLH tindak impor limbah B3 ilegal PT Esun di Batam, tekankan bahaya kesehatan, lingkungan, dan komitmen Konvensi Basel.

Forensik Ungkap Luka di Tubuh AR (8) yang Ditemukan Tewas di Kamar Kos Jakarta Utara

Polisi dan RS Polri ungkap hasil forensik kematian AR (8) di kos Penjaringan, dengan luka serius dan investigasi lanjutan.


See All
; ;