Aktivitas di Kawasan Pusat Kota Makassar Terhenti

Ket Foto: macet akibat jalan tergenang air setinggi betis orang dewasa di Kota Makassar (Foto/Instagram @lambeturamakassar)

Sulawesi Selatan, gemasulawesi – Banjir yanng terjadi di pusat Kota Makassar Senin 13 Januari 2023 berdampak pada aktivitas di pusat Kota Makassar terhenti.

Hujan yang menguyur sejak semalam, mengakibatkan pemukiman warga dan jalan-jalan utama yang ada di pusat Kota Makassar banjir dan aktivitas di pusat Kota Makassar terhenti.

Adapun jalan-jalan utama yang tergenang setinggi betis orang dewasa diantaranya Jalan Urip Sumoharjo, Andi Pettarani, Penghibur, Ahmad Yani, Masjid Raya.

Baca: Hujan Sejak Semalam, Banjir Masuk ke Pusat Kota Makassar

Akibatnya jalan-jalan ini tak bisa dilalui pengendara. Bahkan viral di sejumlah media sosial macet tampak terjadi di Flay Over.

Salah seorang warga menceritakan, saat pagi ketika hendak pergi bekerja di daerah Jalan Masjid Raya, jalan-jalan masih bisa dilalui meski hujan cukup deras.

“Setelah jam 11.00 wib air mulai menggenang di jalan bahkan memasuki gedung-gedung perkantoran,” ujarnya.

Melanjutkan, dikarenakan air yang mulai masuk dalam gedung perkantoran, sehingga diliburkan dan diperintahkan kembali pulang.

Baca: Bencana Banjir Diawal Tahun Mengancam Warga Makassar

Dia pun mengungkapkan, baru kali ini pusat Kota Makassar banjir seperti sekarang ini. Padahal biasanya banjir hanya terjadi di pemukiman di pinggir Kota Makassar.

“Saya heran biasa banjir hanya di daerah-daerah pinggir Kota Makassar, kaya Kecamatan Manggala, dan Biringkanaya dan Tamalanrea,” katanya.

Bahkan ketika hendak pulang pun dirinya harus berputar dan mencari jalan alternatif untuk menuju rumahnya di daerah Perumnas Antang, Manggala.

Sebab semua jalan-jalan utama yang selalu dilewatinya tergenang dan tak bisa dilalui. Selain itu, pula macet total di beberapa titik.

Baca: Sebanyak 3.344 Rumah Terdampak Banjir di Kota Makassar

Sementara itu, Walikota Makassar Moh Ramdhan Pamanto atau Danny Pamanto mengimbau warga untuk tetap waspada menyusul ditetapkannya siaga I banjir di Kota Makassar.

Danny juga telah mengintruksikan semua jajarannya agar segera membantu warga yang terdampak banjir. Ia membeberkan, hujan berbarengan dengan air pasang laut menyebabkan banjir terjadi hampir di semua wilayah Kota Makassar.

“Hari ini terjadi dua kali puncak air pasang dan juga hujan dengan intensitas cukup tinggi masih berlangsung, saya harap warga selalu tetap waspada terhadap kemungkinan yang terjadi,” terang Walikota Makassar. (*/NRL)

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

Bagikan: