Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat Menebar 1.000 Terumbu Karang Buatan di Pesisir Perairan Kabupaten Mamuju

Ket. Foto: Pemprov Sulbar Menebar 1.000 Terumbu Karang Buatan di Pesisir Perairan Mamuju
Ket. Foto: Pemprov Sulbar Menebar 1.000 Terumbu Karang Buatan di Pesisir Perairan Mamuju Source: (Foto/ANTARA Foto/HO Humas Pemprov Sulbar (B))

Mamuju, gemasulawesi – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat menebar 1.000 terumbu karang buatan untuk menjadi rumah ikan di pesisir perairan Kabupaten Mamuju.

Bahtiar Baharuddin, yang merupakan Pj Gubernur Provinsi Sulawesi Barat, bersama dengan Forkopimda Sulawesi Barat menebar 1.000 karang buatan di pesisir perairan Mamuju sebagai dukungan pelestarian laut Mamuju.

Bahtiar Baharuddin menyatakan karang buatan itu akan menjadi rumah ikan yang baru sehingga akan meningkatkan jumlah dan produksi ikan di pesisir perairan Mamuju.

“Telah banyak karang yang rusak di perairan Mamuju akibat ulah oknum masyarakat yang selama ini menangkap ikan dengan bom ikan,” katanya.

Baca Juga:
Bupati Sigi Terus Mendorong Pelestarian Budaya Lokal Seperti Melalui Lomba Karapan Sapi

Dia menambahkan tindakan melanggar aturan itu juga menyebabkan ikan di pesisir pergi ke laut yang dalam.

Dikutip dari Antara, dia menyebutkan menurut dia, Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat membuat karang buatan untuk mengembalikan habitat ikan di pesisir sehingga dapat ditangkap para nelayan kecil.

Dia menyebutkan Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat juga berupaya agar perairan Mamuju dapat menjadi lokasi tempat memancing ikan untuk masyarakat jika ikan semakin banyak menempati karang buatan ini dan perairan Mamuju akan menjadi lokasi wisata memancing ikan.

“Laut menjadi sumber kehidupan manusia sehingga habitat ikan maupun ekosistem laut lainnya sehingga harus dipelihara agar tetap terus lestari dan juga menjadi sumber ekonomi,” ungkapnya.

Baca Juga:
Pembangunan Rumah Ibadah Didukung oleh Pj Bupati Gorontalo Utara

Dia menyatakan Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat berupaya agar laut yang dimiliki dapat menjadi sumber ekonomi daerah dengan menjadikan pesisir menjadi tempat berwisata memancing ikan.

“Dan juga dapat dimanfaatkan nelayan untuk meningkatkan pendapatannya dengan melaut,” tuturnya.

Di sisi lain, Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat telah merancang pembangunan yang maju ‘Malagbi’ atau bermartabat dan juga berkelanjutan.

Bahtiar mengatakan Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat telah merancang pembangunan yang maju Malaqbi dan berkelanjutan dalam ekosistem ekonomi hijau dan biru yang inklusif.

Baca Juga:
Pemerintah Kota Palu dan BPJN Sulawesi Tengah Berkolaborasi Lakukan Revitalisasi Jalan Pasca Gempa dan Tsunami

Hal tersebut disampaikannya pada rapat koordinasi nasional pelaksanaan urusan pemerintahan umum tahun 2025. (Antara)

...

Artikel Terkait

wave

Bupati Sigi Terus Mendorong Pelestarian Budaya Lokal Seperti Melalui Lomba Karapan Sapi

Pelestarian budaya lokal seperti melalui lomba karapan sapi terus didorong oleh Bupati Sigi, Mohamad Irwan Lapatta.

Pembangunan Rumah Ibadah Didukung oleh Pj Bupati Gorontalo Utara

Pj Bupati Gorontalo Utara, Sila Botuhihe, menyampaikan mendukung pembangunan rumah ibadah di daerah Gorontalo Utara.

Pemerintah Kota Palu dan BPJN Sulawesi Tengah Berkolaborasi Lakukan Revitalisasi Jalan Pasca Gempa dan Tsunami

Kolaborasi dilakukan oleh Pemerintah Kota Palu dan BPJN Sulteng berkolaborasi melakukan revitalisasi jalan pasca gempa.

Pagar Laut di Tangerang Belum Dibongkar, Said Didu Sebut Gegara Menteri Jokowi yang Ada di Dalam Kabinet Prabowo

Said Didu menyebut menteri Jokowi di ada di dalam kabinet Presiden Prabowo membuat pagar laut di Tangerang tak segera dibongkar

Kementerian Hukum Sulawesi Utara Canangkan Zona Integritas dan Penandatanganan Perjanjian Kinerja Tahun 2025

Zona integritas dan penandatanganan perjanjian kinerja tahun 2025 dicanangkan oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulut.

Berita Terkini

wave

Nama Wagub Sulteng Terseret Dugaan Kasus Makelar Proyek RSUD Undata Palu, Renny Lamadjido: Saya Tegaskan Itu Tidak Benar

Wagub Sulteng Reny A Lamadjido bantah terlibat dalam kasus dugaan makelar proyek di RSUD Undata Palu yang melibatkan Indrawarti.

Menghadirkan Komedi yang Lebih Meledak dari Film Pertamanya, Inilah Sinopsis Film Agak Laen: Menyala Pantiku

Film Agak Laen akan mendapat bagian kedua berjudul Agak Laen: Menyala Pantiku, yang diklaim akan lebih kocak dari film pertamanya

Akun FB Anonim Ungkap Kuasa Staff Mengatur Proyek di RSUD Undata Palu, Indrawati: Itu Fitnah

Nama Indrawati diungkap akun FB anonim sebagai pengatur proyek di RSUD Undata, disebut sebagai penentu rekanan sekaligus pengumpul fee.

KLH Tegas Tangani Kasus Impor Limbah B3 PT Esun, Pastikan Penegakan Hukum dan Perlindungan Lingkungan

KLH tindak impor limbah B3 ilegal PT Esun di Batam, tekankan bahaya kesehatan, lingkungan, dan komitmen Konvensi Basel.

Forensik Ungkap Luka di Tubuh AR (8) yang Ditemukan Tewas di Kamar Kos Jakarta Utara

Polisi dan RS Polri ungkap hasil forensik kematian AR (8) di kos Penjaringan, dengan luka serius dan investigasi lanjutan.


See All
; ;